Bahan Sharing Kelompok Sel Pekan #3 Juni 2021
S1 = SEMBAH PUJI
Sembah Puji (20 Menit)
2 lagu Pengagungan – 2 Lagu sesuai tema Firman Tuhan (Silahkan pilih 2 lagu berikut):
1. Kami T’rima KuasaMu (KA Worship)
2. Tuhan Yesus Baik
3. Iman Tak Pernah Gagal (KA Worship)
4. PerkenananMu (Worship-KA Worship)
S2 = SUASANA/ICE BREAKER (10 Menit)
Setelah melakukan ice breaker, jangan lupa menjelaskan pelajaran yang bisa dipetik dari ice breaker yang sudah dilakukan.
Judul: PRUNING (PEMANGKASAN)
Petunjuk: Pemimpin membagikan 3 gulungan kertas yang tertutup. Diantara gulungan kertas-kertas ada gambar yang jelas/boleh jadi gambar buah, tapi satu kertas putih gambarnya tak jelas dan hanya coretan saja. Yang dapat gambar mendapat buah yang manis, sementara yang coretan tak jelas mendapat buah yang asam. Tugas anggota adalah menjelaskan antara gambar dan buah yang manis. Titik soalnya adalah salah fokus.
Tujuan: Ketika anggota kelompok sel mengalami masalah dalam hidupnya atau ada semak belukar dalam hidupnya harus yakin dan percaya bahwa Tuhan sedang bekerja/melakukan PRUNING (Pemangkasan) untuk kebaikan kita (Roma 8:28).
S3 = SHARING APLIKASI FIRMAN TUHAN (50-60 Menit)
GOL : Semua yang hadir melakukan dan mengalami kebenaran Firman Tuhan.
Pertanyaan : Apa tema kotbah dan pelajaran-pelajaran yang disampaikan minggu lalu?
THE COVENANT OF FRUITFULNESS #3 – PERJANJIAN BERBUAH LEBAT #3
LESS IS MORE – KURANG ADALAH LEBIH
PEMBUKAAN:
Hari ini kita akan mensharingkan aplikasi firman Tuhan yang sudah kita dengar pada hari Minggu, yaitu tentang ‘THE COVENANT OF FRUITFULNESS #3 – PERJANJIAN BERBUAH LEBAT #3’ dengan tema ‘LESS IS MORE – KURANG ADALAH LEBIH’
I. SUPAYA BERBUAH LEBAT, TANAMAN HARUS SENANTIASA DIBERSIHKAN.
A. YANG PERTAMA, SEMUA TANAMAN PENGGANGGU DAN SEMAK BELUKAR HARUS DISINGKIRKAN.
– Markus 4:7,18,19
– Semak duri adalah segala sesuatu yang membuat kita tidak bisa bertumbuh dan berbuah lebat (menghurangi produktivitas).
B. KEKUATIRAN ADALAH SEMAK DURI PERTAMA YANG MEMBUAT SESEORANG TIDAK BERBUAH.
C. IDENTIFIKASI SEMUA SEMAK BELUKAR DALAM HIDUP ANDA DAN KOMIT BERSIHKAN!
– Belajarlah untuk fokus kepada prioritas dan tujuan utama dalam hidup anda.
II. YANG KEDUA, KITA PERLU SIAP JIKA TUHAN MEMBERSIHKAN HIDUP KITA.
A. TANAMAN YANG MAU BERBUAH LEBIH LEBAT, HARUS MENGALAMI PROSES PEMBERSIHAN (PRUNING).
– Yohanes 15:2
– Pruning tidak sama dengan hukuman! Hukuman adalah untuk masa lalu. Pruning adalah untuk masa depan.
– Yusuf adalah anak rumahan yang dimanja ayahnya. Itu sebabnya Tuhan harus tega mempruning Yusuf untuk menjadi Yusuf yang siap diangkat oleh Tuhan.
– Ibrani 12:11
B. RESPON KITA DALAM MASA PRUNING, SANGAT MENENTUKAN PRUNING BERHASIL ATAU GAGAL.
– Bertahanlah dalam iman seperti Ayub.
– Ayub 1:20-22
– Lewati masa pruning dengan ucapan syukur!
– Lewati masa pruning dengan damai sejahtera!
– 1 Korintus 10:13
– Kalau kita kooperatif dengan Tuhan, maka masa pruning akan terlewati dengan lebih cepat.
PERTANYAAN: Sudahkah setiap hari Anda terus meminta Tuhan untuk memurnikan hati dan hidupmu? Mengapa? Sharingkan!
APLIKASI: Permurnian hati dan hidup seperti apakah yang saat ini sedang Tuhan kerjakan atas hidupmu? Lalu, bagaimanakah responmu dan komitmen apakah yang Anda lakukan? Tulis dan sharingkan!
DOA PROFETIK SESUAI FIRMAN (5-10 Menit)
DOA SYAFAAT PROFETIK (10 Menit)
Pemimpin doa mengajak dan menggerakkan anggota kelompok sel untuk berdoa profetik.
1. Berdoa bagi setiap jemaat dan pelayan Tuhan Keluarga Allah untuk terus berkomitmen berbuah lebat bagi Tuhan dan siap serta teguh saat mengalami proses pembersihan/permurnian di dalam Tuhan.
2. Supaya Rhema Yesaya 60 dan tahun Roh Kudus yang Tuhan berikan untuk gereja kita menjadi kenyataan.
3. Setiap jemaat dan pelayan Tuhan semakin bangkit dalam kegerakan Roh Kudus dan terus berjalan dalam pimpinan dan tuntunan Roh Kudus
4. Tuaian jiwa-jiwa dan 1 Juta Pahlawan.
5. Berdoa bagi bangsa Indonesia, Covid 19 segera selesai, vaksin berjalan dengan baik, kesatuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia
6. Urapan Tuhan, hikmat dan tuntunan Tuhan atas Gembala Sidang; Pdt. Obaja TS dan keluarga beserta hamba-hamba Tuhan yang melayani di gereja kita.
7. Semua jemaat makin bangkit diberkati untuk menjadi berkat.
KESAKSIAN:
TSUNAMI MUJIZAT & JIWA-JIWA DISELAMATKAN DI KELUARGA ALLAH!
Shallom nama saya Vicky dari Keluarga Allah Semarang, saya rindu bersaksi tentang mujizat Tuhan yang terjadi dalam hidup saya.
Tahun 2019 yang lalu kami sedang menantikan kehadiran anak kedua kami, karena anak pertama kami yang berusia 5 tahun sudah mengerti untuk meminta seorang adik. Setiap kali kami doa malam bersama,anak pertama kami selalu berdoa minta kehadiran adek bayi di dalam rahim saya. Setiap kali dia menjamah perut saya dan selalu berkata “Ada babynya nih perutnya mommy” saya hanya bisa mengimani saja. Singkat cerita pada bulan November 2019, di akhir bulan saya belum menstruasi,saya yakin kalau saya hamil, dan saya pun test pack namun hasilnya masih negatif. Saya tidak mau menyerah, saya ajak suami untuk periksa ke dokter karena saya yakin saya hamil. Beberapa hari sebelum ke dokter saya memutuskan untuk berdoa di pagi hari bersama suami saya. Dalam doa saya, saya perkatakan perkataan profetik sambil memegang bagian perut saya, saya perkatakan “Saya hamil, ada bayi yang sedang berkembang dalam rahim saya”. Tepat sebelum berangkat ke tempat dokter saya ambil waktu untuk berdoa seorang diri saya pun berdoa “Tuhan biar kehendakMu yang jadi, saya percaya Engkau Tuhan tidak pernah mempermalukan anak anakMu”
Sampainya di dokter, saya di cek oleh suster dan ditanyakan hasil test pack saya. Saya berkata kepada suster kalau hasilnya masih negatif, tapi sampai sekarang saya juga belum mens dan dokter pun mulai melakukan USG. Dokter mengatakan hal yang membuat saya bersedih hati karena hasilnya sama yaitu saya juga belum hamil, dokter berkata kalau hamil seharusnya udah keliatan kantong bayinya. Sepulangnya dari dokter saya merasa sedih dan lesu. Tapi suami saya menguatkan saya .. ” Tunggu waktunya Tuhan,waktu Tuhan pasti yang terbaik” tapi hati ini rasanya berontak seperti tidak sabaran karena mungkin saya juga sudah samgat menantikan anak kedua kami. Keesokan harinya akhirnya saya mens,dan membuat saya bertambah putus asa. Saya putus asa akan bisa hamil lagi karena faktor lain juga mendukung untuk saya akan sulit punya anak.. Saya tidak mau berlarut dalam kesedihan, di situasi yang melemahkan saya, saya terus mencari kehendak Tuhan dalam hidup saya. Saya berdoa dan mendapatkam rhema bahwa saya harus mempertahankan iman keyakinan saya. Dalam doa saya dapat ilustrasi seperti Petrus berjalan di atas air, iman Petruslah yang membuat dia melakukan hal yang mustahil secara manusia, sama seperti yang saya alami,Tuhan mau saya memiliki iman sperti itu yang mampu menembus kemustahilan. Dalam doa saya pun mendapat lagu pujian yang meneduhkan hati dan menguatkan iman saya. Lagu itu adalah lagu “JalanMu tak terselami” saya hanya bisa bercucurkan air mata menyanyikan lagu itu. Dalam lagu itu Tuhan mengingatkan saya bahwa bukan kehendak saya yang terjadi tapi kehendak Tuhan yang harus terjadi atas hidup saya dan ada penyertaan Tuhan yang sempurna dalam hidup saya sekalipun dalam keadaan yang iman yang terombang ambing keraguan.
Singkat cerita pada Desember tahun itu saya terpilih untuk menjadi ketua panitia Natal, jadi pikiran saya akan anak kedua teralihkan dengan kesibukan perayaan Natal. Saya pun tidak menyadari bahwa sampai akhir bulan saya belum menstruasi padahal di ibadah tutup tahun saya masih pelayanan tamborin. Memasuki tahun 2020 tepatnya tanggal 18 Januari saya merasa ganjal dan teringat kalau saya belum menstruasi lalu saya sampaikan ke suami dan suami meminta saya untuk test pack siapa tahu hamil. Tapi saya takut kecewa lagi, saya tidak langsung test pack saya tunda sampai keesokan harinya. Saya begitu kagum dengan hasil test pack saya pagi itu, hasilnya bergaris 2.. Saya dan suami seperti bengong melongo karena begitu takjub dengan hasil yang kami liat ,inilah hasil yang kami nanti-nanti kan.. Akhirnya saya hamil,pada tanggal 20 Januari 2021 kami check ke dokter dan ternyata usia kandungan saya sudah masuk ke usia 7 Minggu dan kalu dihitung-hitung berarti rahim ini sudah ada sejak bulan Desember 2019 dimana saya terus menaruh iman percaya saya, berserah dan terus melayani Tuhan apapun keadaan saya.. Tahun 2020 lalu kami mendapatkan Mujizat seperti mimpi, yang terjadi begitu saja.. Puji nama Tuhan, Tetaplah menaruh iman percaya kita kepada Tuhan dan terus berjalan dalam tuntunan Tuhan. Terima kasih. Tuhan Yesus memberkati.
Narasumber Kesaksian : Vicky – GBI Keluarga Allah Semarang
S4 = SASARAN RENCANA (15 Menit)
Dilakukan oleh KKS tujuannya untuk mengevaluasi dan merencanakan pertemuan kelompok sel yang akan datang.
DOA PENUTUP (5 MENIT)
