TAHU KEBENARAN DAN MELAKUKANNYA [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Roma 10:1-21

Rhema: Roma 10:5

Sebab Musa menulis tentang kebenaran karena hukum Taurat: “Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya.” 

 

Di sekolah, murid-murid diajarkan untuk menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya dengan membuang sampah pada tempat sampah. Tetapi anehnya, masih ada saja sampah berserakan di halaman sekolah. Setelah diselidiki dan diawasi, maka para gurupun mengerti beberapa murid yang suka membuang sampah sembarangan. Para murid itu dipanggil ke ruang guru. Mereka ditanyai apakah mereka mengerti bahwa sampah seharusnya dibuang ke tempat sampah. Ternyata mereka sebenarnya mengerti, namun malas melakukannya jadi mereka membuang sampah sembarangan. Mereka mengerti namun tidak melakukannya.

Sahabat Fligo terkasih, Tuhan mau kita menjadi pelaku Firman. Tuhan tidak ingin jikalau kita hanya berhenti sampai mengetahui Firman saja, tetapi Tuhan mau kita juga melakukan Firman. Kalau kita tau Firman tapi tidak melakukannya, kita sama saja seperti murid yang membuang sampah sembarangan. Mereka tau kebenaran bahwa membuang sampah harus di tempatnya, tetapi mereka tidak melakukannya. Contohnya, kita tau kalau kita seharusnya mengampuni teman yang bersalah kepada kita. Tetapi apakah kita mau mengampuni? Jika kita tidak mau mengampuni berarti kita hanya tau kebenaran tapi tidak melakukannya. Jadilah anak Tuhan yang tau kebenaran firman Tuhan serta mau melakukannya. (LC)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, aku mau belajar untuk mengerti firman-Mu lebih lagi. Aku juga mau belajar untuk melakukan perintah-Mu dan menjadi pelaku firman-Mu. Ajari aku ya Tuhan. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 13

Pertanyaan hari ini:

  1. Coba sebutkan contoh perintah Tuhan di dalam Alkitab beserta ayatnya.
  2. Apakah Sahabat sudah melakukan firman Tuhan tersebut?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

PERMULAAN HIKMAT [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Daniel 1:17-20

Rhema: Amsal 9:10

Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian.

 

Sahabat, sebelum Daniel menjadi berhikmat melebihi yang lainnya, ia mengalami banyak hal. Kalau kita baca keseluruhan Daniel pasal satu, maka kita akan melihat keberanian Daniel. Dia berani menentang perintah raja karena ia lebih takut akan Tuhan. Karena itulah, Tuhan memberikan kesehatan, hikmat dan pengetahuan kepadanya.

Tidak hanya Daniel yang membuktikan bahwa takut akan Tuhan menjadikan kita berhikmat. Sebelum Daniel, ada Salomo. Dalam kitab Amsal, Salomo menulis bahwa takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan. Ia juga menuliskan permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan.

Ketika kita takut akan Tuhan, maka kita akan menerima hikmat. Hikmat yang sangat berbeda dari pada kepintaran orang yang tidak kenal Tuhan. Pada ayat 20 disebutkan bahwa Daniel dan teman-temannya yang takut akan Tuhan 10 kali lebih baik dari pada orang-orang pintar di kerajaan Babel. Miliki takut akan Tuhan dan jadilah berhikmat! (YM)

 

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, aku belajar untuk memiliki hati yang takut akan Tuhan. Karuniakanlah hikmat dan pengetahuan seperti Daniel. Seperti yang Yakobus katakan apabila kekurangan hikmat, maka minta kepada Allah. Aku percaya Tuhan memberikan hikmat juga kepadaku. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 12

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah yang menjadi awal sehingga Daniel diberi Tuhan hikmat?
  2. Siapa sajakah orang-orang berhikmat yang ada di Alkitab yang Sahabat ketahui?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

HIKMAT YANG DARI TUHAN [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kolose 1:9-12

 

Rhema: Kolose 1:9

Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya, kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu. Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian yang benar, untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna,

Sore hari, Karell bersama dengan teman-temannya bermain sepeda di dekat rumahnya. Pada saat jalanan turunan Karell hampir saja terjatuh karena di depan turunan itu ada sebuah batu besar, saat itu juga Karell langsung segera memindahkan batu itu kepinggir agar teman-temannya tidak terjatuh.

Nah Sahabat Fligo, coba tebak apa yang terjadi jika Karell tidak cepat-cepat mengambil batu itu? Pasti salah satu teman Karell ada yang terjatuh. Karell sangat bersyukur kepada Tuhan karena dia dan teman-temannya tidak ada yang terjatuh.

Kira-kira apa ya yang membuat Karell mampu mengambil keputusan yang cepat dan tepat saat itu? Ternyata setiap hari sebelum memulai harinya, Karell selalu berdoa meminta hikmat dari Tuhan dan Tuhan memberikannya.

Hikmat Tuhanlah yang memampukan kita untuk memahami kejadian yang terjadi sehingga kita bisa mengambil keputusan yang benar sesuai dengan kehendak Tuhan dan mampu membedakan apa yang baik dan yang tidak baik dalam hidup kita. Jika kita meminta hikmat, maka Tuhan akan memberikan hikmat-Nya kepada kita sehingga nama Tuhanpun dimuliakan dalam hidup kita. (AD)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, aku meminta hikmat Tuhan memenuhiku setiap hari agar aku mampu melakukan yang baik dan yang benar sesuai dengan kehendak Tuhan sehingga nama Tuhan dimuliakan atas hidupku. Terima kasih Tuhan Yesus. Haleluya. Amin. 

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 11

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Sudahkan Sahabat Fligo meminta hikmat Tuhan setiap hari?
  2. Apa arti hikmat Tuhan?
  3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:

4 PEMUDA BERHIKMAT [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Daniel 1 :1-12

Rhema: Daniel 2:20
Berkatalah Daniel: “Terpujilah nama Allah dari selama-lamanya sampai selama-lamanya, sebab dari pada Dialah hikmat dan kekuatan!

 

Pada masa pemerintahan raja Nebukadnezar, raja memberikan perintah untuk mencari orang muda yang cakap dan berpengetahuan, punya perawakan yang baik, yang memahami berbagai hikmat untuk diajar dan dididik di istana. Diantaranya ada orang Yehuda, yang bernama Daniel, Hananya, Misael dan Azarya. Daniel dan ketiga orang temannya bertekad tidak mau makan santapan raja dan tidak minum anggur yang biasa diminum oleh raja. Tetapi berkatalah pemimpin pegawai istana itu kepada Daniel: “Aku takut, kalau tuanku raja, yang telah menetapkan makanan dan minumanmu,  berpendapat bahwa kamu kelihatan kurang sehat dari pada orang-orang muda lain yang sebaya dengan kamu.”

Daniel berkata: “Adakanlah percobaan dengan hamba-hambamu ini selama sepuluh hari dan biarlah kami diberikan sayur untuk dimakan dan air untuk diminum. Sesudah itu bandingkanlah perawakan kami dengan perawakan orang-orang muda yang makan dari santapan raja, kemudian perlakukanlah hamba-hambamu ini sesuai dengan pendapatmu”. Lalu diadakanlah percobaan dengan mereka selama sepuluh hari dan ternyata perawakan mereka lebih baik dan mereka kelihatan lebih gemuk dari pada semua orang muda yang telah makan dari santapan raja. Kepada keempat orang muda itu Allah memberikan pengetahuan dan kepandaian  tentang berbagai-bagai tulisan dan hikmat, bahkan dapat mengartikan penglihatan atau mimpi.

Sahabat Fligo, dari cerita di atas kita belajar bahwa kita harus mengandalkan Tuhan dalam segala hal, selalu berdoa minta pertolongan pada-Nya saat kita mengalami kesulitan dan hikmat supaya keputusan apapun yang kita ambil sesuai dengan kehendak Tuhan. (AK)

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, ajarkan kami Tuhan supaya selalu mengandalkan Engkau dalam setiap keputusan apapun dalam hidup kami. Berikan kami hikmat supaya menjadi anak-anak yang taat dan bijaksana. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 10

Pertanyaan hari ini:

  1. Siapa nama keempat orang muda dari Yehuda yang dipilih untuk dididik di istana saat pemerintahan raja Nebukadnezar?
  2. Apa yang mereka lakukan supaya tubuh mereka selalu sehat?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

MENYENANGKAN HATI TUHAN [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Ayub 42:7-17

Rhema: Ayub 42:10
Lalu TUHAN memulihkan keadaan Ayub, setelah ia meminta doa untuk sahabat-sahabatnya, dan TUHAN memberikan kepada Ayub dua kali lipat dari segala kepunyaannya dahulu.

 

Ayub adalah seorang yang saleh, jujur, dan ia takut akan Tuhan lho.

Tetapi anak-anaknya yang lelaki biasa mengadakan pesta di rumah mereka masing-masing menurut giliran dan ketiga saudara perempuan mereka diundang untuk makan dan minum bersama-sama. Apabila hari-hari pesta telah berlalu, Ayub memanggil mereka, dan menguduskan mereka; keesokan harinya, pagi-pagi, bangunlah Ayub, lalu mempersembahkan korban bakaran sebanyak jumlah mereka sekalian, sebab pikirnya: “Mungkin anak-anakku sudah berbuat dosa dan telah mengutuki Allah di dalam hati.” Demikianlah dilakukan Ayub senantiasa.

            Itulah sedikit cerita tentang Ayub, selebihnya Sahabat baca sendiri di Alkitab ya. Terus apa yang didapat Ayub ya Sahabat? Adakah Sahabat yang tau?

Nah tahu kan, oleh karena kesalehannya, Ayub diberkati dengan harta dan ternak yang melimpah yang Ayub miliki. Walaupun hidup Ayub tidak selalu mengalami hal menyenangkan, tapi karena kesetiaan Ayub, Tuhan selalu menyertai Ayub, bahkan memberkati Ayub berlimpah.

Sahabat Fligo, marilah hidup menyenangkan hati Tuhan, berlakulah saleh dan jujur, agar hidup kita dikenan oleh Tuhan. Siapa mau hidupnya selalu dalam perkenanan Tuhan Yesus? Yuk menyenangkan hati Tuhan! (AKB)

 

Doa hari ini:
Bapa aku mau hidup takut akan Engkau, mampukan aku mengikuti kehendak-Mu dan hidup di dalam setiap perkataan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 9

Pertanyaan hari ini:

  1. Apa saja karakter Ayub?
  2. Apakah Sahabat Fligo tau apa itu takut akan Tuhan, coba jelaskan arti takut akan Tuhan menurut Sahabat!
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

SAATNYA UNTUK BERANI JUJUR [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Amsal 11: 1-11

 

Rhema: Amsal 11 : 3

Orang yang jujur dipimpin oleh ketulusannya, tetapi pengkhianat dirusak oleh kecurangannya.

 

Suatu hari, Adi mendapatkan nilai dibawah 50 sebanyak 4 kali saat pelajaran perkalian. Sahabat Adi yaitu Dimas yang melihat Adi mulai menangis mencoba menenangkan Adi dan mengingatkan tentang firman Tuhan yang berkata saat tidak ada satupun yang dapat mengerti kita, ada Tuhan yang sanggup memahami kondisi kita saat ini.

Adi mengangguk setuju dengan perkataan Dimas, kemudian Adi menghapuskan air matanya, dan kemudian melangkah ke kamar mandi sekolah untuk berdoa. Setelah Adi berdoa, dia merasa lebih baik dari sebelumnya. Walaupun tak bisa dipungkiri rasa takut itu ada. Saat pulang sekolah, di dalam mobil Adi hanya diam dan menjawab pertanyaan papanya dengan singkat saja. Dan, saat sampai di rumah sebelum mereka turun dari mobil.

Adi kemudian memeluk papanya dan sambil menangis dia meminta maaf kepada papanya karena sudah berbohong. Sebelum Adi meneruskan kata-katanya, Papa mengelus kepala Adi dengan lembut, “Adi, papa sudah tahu. Papa dapat kabar dari gurumu bahwa Adi gagal di perkalian. Tapi memang papa sengaja gak tegur Adi, sampai Adi berani jujur sama papa.”

Sahabat Fligo, kisah Adi mengingatkan kita untuk belajar jujur, terutama kepada Tuhan. Tuhan yang paling tahu isi hati kita. Dan, kejujuran adalah salah satu kunci untuk kita bisa dipulihkan dari segala belenggu yang saat ini mungkin mengikat kita. (AF)

 

Doa hari ini:
Tuhan, mulai hari ini aku mau belajar jujur. Ampuni setiap kesalahanku dan mampukan aku untuk memiliki hati yang senantiasa selalu memandang-Mu, untuk hidup sesuai dengan kehendak Tuhan. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 8

Pertanyaan hari ini:

  1. Apa yang bisa kita dapatkan jika kita berbuat jujur?
  2. Hal apa yang menurut Sahabat Fligo sulit untuk berkata jujur?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

 

BERLAKU BAIK [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Pengkhotbah 12:9-14

Rhema: Pengkhotbah 12:14

Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat.

Pernahkah Sahabat Fligo datang ke pengadilan untuk menyaksikan persidangan? Pengadilan adalah tempat bagi orang-orang yang sudah melakukan kejahatan diadili untuk menentukan apa yang menjadi hukuman mereka. Hukuman mereka bervariasi tergantung dari kejahatan apa yang telah mereka perbuat. Kenapa harus ada pengadilan? Karena Tuhan nggak pernah membiarkan kejahatan merajalela, karena Tuhan adalah Allah yang baik.

Sama seperti di dunia ini ada pengadilan untuk menghakimi apa yang kelihatan, Tuhan adalah Hakim yang akan menghakimi hal yang tidak kelihat. Segala sesuatu di dalam hati kita, entah itu baik, entah itu jahat, Tuhan mengetahuinya, sebab kita tidak bisa menyembunyikan apapun di hadapan Tuhan. Apa yang kita lakukan di tempat yang tersembunyi ketika kita sedang seorang diri di kelas, di rumah atau di mana pun itu. Orang tua kita mungkin tidak tahu, guru kita dan teman-teman kita mungkin tidak tahu, mereka mungkin tidak melihatnya, tetapi Tuhan tahu, sebab Dia Allah yang mengetahui segala sesuatu dan melihat segala sesuatu.

Oleh sebab itu, mulai hari ini, yuk kita sama-sama berbuat baik. Kalau Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan, yuk kita lakukan hal yang baik. Ketika kita melakukan kesalahan dan guru kita atau orang tua kita mengetahuinya, kita akan ditegur, dimarahi, atau diberi hukuman oleh mereka. Begitu pula dengan Tuhan. Tuhan adalah Bapa kita, saat kita melakukan kesalahan yang tak seorang pun tahu tetapi Dia tahu, Dia juga akan memberi teguran, atau mengajar kita, untuk kebaikan kita. Sebab Ia mau kita berbuat baik, sama seperti Dia adalah Allah yang baik. (KT)

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, mampukan kami melakukan hal yang baik karena kami anak-anak-Mu. Kami mau mencerminkan anak-anak Allah. Terima kasih Tuhan. Haleluya. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 7

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Ke mana Allah akan membawa setiap perbuatan?
  2. Siapa teladan kita berbuat baik?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

RENDAH HATI VS RENDAH DIRI [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Lukas 18:9-14

Rhema: Amsal 29:23
Keangkuhan seseorang akan merendahkannya, tetapi orang yang rendah diri akan memperoleh kehormatan.

 

Apa bedanya rendah hati dan rendah diri serta merendahkan diri. Secara singkat kalau rendah hati itu tidak sombong. Kita punya kemampuan untuk melakukan sesuatu namun tidak pamer dan angkuh kepada teman-teman kita.

Lalu rendah diri adalah minder. Jadi orang yang merasa rendah diri adalah orang yang belum berusaha mencoba sudah merasa tidak bisa. Bahkan dia sama sekali tidak mengembangkan talentanya. Masih ingat cerita orang yang mendapat satu talenta dan hanya menyimpannya? Itu adalah contoh orang minder dan rendah diri.

Lalu apa maksud kita merendahkan diri kepada Tuhan ya? Artinya kita menghormati Tuhan baik secara fisik maupun hati kepada Bapa kita. Intinya jangan sampai kita sombong atau rendah diri. Tuhan suka kepada anak-Nya yang rendah hati. Makanya saat orang Farisi menyombongkan diri dan merendahkan janda miskin yang hanya memberi dua keping sebagai persembahan, Tuhan Yesus mengatakan persembahan janda tersebut lebih dihargai di hadapan Bapa.

Sahabat Fligo, Tuhan menentang orang yang sombong tetapi memberikan rahmat kepada orang yang rendah hati. (W2)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, bimbing kami untuk merendahkan diri di hadapan-Mu dan menjadi anak yang rendah hati di antara sesamaku. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 6

Pertanyaan hari ini:

  1. Apa itu rendah diri dan rendah hati?
  2. Bagaimanakah cara kalian menjadi rendah hati tetapi tidak rendah diri? Jelaskan secara singkat tahap-tahap yang akan kalian rencanakan untuk mencapai tujuan ini!
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

MENJAUHI KEJAHATAN [RAKA JOFUL]

Bacaan: Roma 12:17-21

 

Rhema: Amsal 8:13

Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.

 

Suatu hari, Ben lihat ada segepok uang di meja kerja papanya, diam-diam Ben memasukkan ke kantong bajunya. Ben buru-buru keluar dan mengajak 3 sahabatnya untuk makan dan nonton di mall. Sahabat-sahabat Ben bertanya-tanya, Ben dapat uang dari mana, lalu Ben pun berkata bahwa itu hadiah dari papanya. Mereka makan, nonton, main di time zone, kemudian pulang ke rumah. Ketika Ben sampai di rumah, Ben mendengar suara tangisan mamanya, Ben buru-buru masuk dan mengetahui bahwa papa mama nya sedih kehilangan uang yang mereka kumpulkan untuk uang masuk kuliah kakaknya. Ben merasa sangat menyesal dan ketakutan. Berhari-hari Ben tidak tenang, sulit tidur, terus menerus merasa bersalah, sedih, takut, Ben berdoa minta ampun sama Tuhan, dan akhirnya mengaku ke papa mamanya.

Dari kisah Ben, kita belajar bahwa melakukan kejahatan dapat memberikan dampak yang buruk bagi kita maupun orang lain. Sahabat Fligo, segala sesuatu yang jahat adalah segala sesuatu yang melawan Tuhan dan bertentangan dengan firman Tuhan. Siapa di sini yang mengaku mengasihi Tuhan? Jika Sahabat Fligo mengasihi Tuhan maka Sahabat Fligo akan menjauhi kejahatan, seperti firman Tuhan dalam Roma 12:21 “Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!”, dunia mengajarkan kita untuk kompromi dengan dengan kejahatan, tetapi Tuhan mau kita menjauhi dan mengalahkan kejahatan dengan cara melakukan kebaikkan. (V)

 

Doa hari ini:
Tuhan mampukan kami untuk selalu melakukan hal yang baik seturut dengan kehendak dan firman-Mu. Mampukan setiap kami untuk dapat terus berbuat baik dan menyenangkan-Mu. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 5

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah Sahabat Fligo mau melakukan hal yang baik?
  2. Perbuatan baik apa yang hari ini Sahabat Fligo lakukan?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

KEHIDUPAN AYUB [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Ayub 1:1-12

 

Rhema: Ayub 42:2
Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal

Perhatikan Ayub 1:8, apa yang sahabat Fligo dapat? Ya, Tuhan sedang membanggakan hamba-Nya, Ayub di hadapan Iblis. Luar biasa ya! Kok bisa sih Tuhan sampai bangga gitu kepada Ayub? Apa yang Ayub lakukan? Nah, ternyata Ayub adalah pribadi yang jujur, taat dan setia kepada Tuhan. Bayangkan Ayub mengalami penderitaan yang luar biasa beratnya, ia kehilangan segala yang ia miliki termasuk anak-anaknya. Ayub terkena penyakit kulit yang parah, bahkan istrinya berkata supaya Ayub mengutuki Tuhan yang ia sembah, tapi sekalipun Ayub sempat sedikit mengeluh kepada Tuhan namun Ayub tidak pernah mengutuk Tuhan.

Justru melalui penderitaannya Ayub belajar 2 hal ,yaitu:

  1. Ayub mengenal Tuhan secara pribadi (Ayub 42:5 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau.)
  2. Ayub tetap percaya bahwa rencana Tuhan tidak pernah gagal (Ayub 42:2 “Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal.)

Wajar kalau Tuhan sangat mengasihi Ayub, buah dari kesetiaannya apa ya?

Ayub yang diberkati Tuhan dua kali lebih dari harta kekayaannya sebelumnya. Wow..

Ternyata kesetiaan kita kepada Tuhan menarik berkatTuhan yang besar dalam hidup kita ya! (V)

Doa hari ini:

Tuhan, hari ini kami belajar menjadi anak yang setia, mampukan kami ya Tuhan, agar tetap bertahan dan tetap setia dalam kondisi apapun di hidup kami. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Nehemia 4

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Sudahkah Sahabat Fligo setia kepada Tuhan?
  2. 2 hal apakah yang dipelajari Ayub dalam penderitaannya?
  3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:
Languages

Change Language