YUK AJAK PAPA DAN MAMA [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 6: 9-22

Rhema: Yosua 24:15b

Tetapi aku dan seisi rumahku,kami akan beribadah kepada Tuhan.

 

Haiii Sahabat Fligo! Apa kabarmu hari ini? Hari yang baru dan sukacita yang baru ya untuk kita semua. Nah, adakah Sahabat Fligo yang tau, setelah hujan biasanya muncul apa di langit? Benar, biasanya ada pelangi. Siapa yang pernah lihat pelangi? Pelangi itu sungguh indah ya Sahabat. Ngomong-ngomong tentang pelangi, ada salah satu tokoh Alkitab yang ada hubungannya dengan pelangi lho. Tokoh ini juga berhubungan dengan air bah dan bahtera. Adakah yang tau siapa tokoh ini? Ya, dia adalah Nuh!

Tuhan sangat mengasihi Nuh, dan begitu pula sebaliknya. Nuh juga sangat mengasihi Tuhan. Karena ketaatan Nuh, Nuh dan keluarganya selamat dari air bah. Nuh berhasil mengajak keluarganya untuk taat pada Tuhan. Dalam kitab Yosua juga ditulis tetapi aku dan seisi rumahku akan beribadah kepada Tuhan. Dari Nuh dan  Yosua, Sahabat diajak untuk bawa keluarga kita ke rumah Tuhan, setia beribadah, dan setia melakukan perintah Tuhan.

Ajak papa dan mama juga membangun mezbah doa bersama di rumah. Pasti menyenangkan saat kita sekeluarga berdoa bersama. Salah satu bukit kasih kita kepada Tuhan adalah dengan ketaatan. Yuk Sahabat, ajak papa dan mama juga semakin dekat dan melekat dengan Tuhan ya. (YC)

Doa hari ini:
Terima kasih Tuhan, untuk papa dan mama yang Tuhan berikan sehingga aku dirawat dengan baik. Tuhan mampukan aku untuk menjadi berkat untuk papa dan mama. Bawa kami sekeluarga semakin dekat dengan-Mu. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 2 Samuel 6

Pertanyaan hari ini:

  1. Siapakah tokoh Alkitab yang kita bahas hari ini?
  2. Apa yang Tuhan perintahkan untuk Nuh lakukan?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

TAAT AJA YA! [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 6: 17-22

Rhema: Kejadian 6: 22

Lalu Nuh melakukan semuanya itu; tepat seperti yang diperintahkan Allah kepadanya demikianlah dilakukannya.

 

Sahabat, perkenalkan ya teman kita Reynold, ia adalah teman sekelas Didit dan saat ini sedang dalam keadaan sakit. Reynold tidak bisa bangun dari tempat tidur, badannya sangat lemah dan sulit bagi Reynold beraktivitas seperti biasanya. Reynold pun harus mendapatkan perawatan dokter di rumah sakit terdekat dengan rumahnya. Dokter mengatakan kalau Reynold terkena penyakit Typus. Sahabat tau penyakit Typus disebabkan oleh apa? Oleh bakteri.

Misalnya kita makan makanan yang tidak sehat, kita jajan sembarangan ataupun sering makan makanan yang mengandung pengawet. Dan juga kita sering lupa dan terlambat makan. Hal tersebut bisa membuat kita kena penyakit Typus loh Sahabat Fligo. Kita harus taat sama perkataan mama dan papa ya. Makan buah dan sayur. Tidak boleh sembarangan jajan, harus berolahraga, dan juga berjemur sinar matahari. Apalagi dimasa pandemi seperti ini, menjaga kesehatan menjadi suatu keharusan yang harus dilakukan.

Dibalik ketaatan ada kebaikan yang kita dapatkan. Seperti Nuh, ia taat akan perintah Tuhan membangun bahtera meskipun diejek semua orang. Nah Sahabat, belajar taat dari Nuh, ketaatan kecilpun dapat kita lakukan dalam menjaga kesehatan kita supaya papa dan mama tidak perlu cemas dengan kesehatan kita. Jadi Sahabat yuk mulai taat dari hal kecil. Ingatlah dalam ketaatan pasti ada kebaikan bagi kita. (EV)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, berkatilah aku dengan kesehatan yang sempurna agar aku tetap bisa terus melayani Tuhan dengan tubuh yang sehat. Dan aku mau jadi anak yang taat. Haleluya. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 2 Samuel 5

Pertanyaan hari ini:

  1. Sebutkan contoh ketaatan di dalam rumah?
  2. Apakah Sahabat Fligo mau taat untuk hidup sehat?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

NUH DAN KELUARGANYA [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 6:9-18

Rhema: Kejadian 6:18

Tetapi dengan engkau Aku akan mengadakan perjanjian-Ku, dan engkau akan masuk ke dalam bahtera itu: engkau bersama-sama dengan anak-anakmu dan isterimu dan isteri anak-anakmu.

 

Nuh hidup di lingkungan sekitar yang melakukan banyak kejahatan. Nuh dan keluarganya menjadi satu-satunya yang hidup benar di hadapan Tuhan.  Nuh mengajarkan keluarganya agar hidup kudus.

Tidak mudah menjadi Nuh dan keluarganya, apalagi saat ia harus membuat bahtera. Banyak orang yang menghinanya, padahal Nuh mengingatkan mereka untuk bertobat agar diselamatkan.

Singkat cerita setelah bahtera jadi, maka hanya Nuh dan keluarganya yang diselamatkan karena Nuh taat dan tekun mengikuti jalan Tuhan. Bahkan Tuhan menjamin kehidupan keluarganya.

Seperti Nuh, maka kita harus bertahan ketika banyak orang di sekitar kita yang mungkin mulai menjauh dari Tuhan. Kita harus berusaha untuk mengingatkan mereka, tapi yang paling penting kita harus mengutamakan keluarga kita agar kita dan keluarga kita diselamatkan oleh Tuhan. (YES)

 

Doa hari ini:
Tuhan ajar kami untuk bisa terus taat kepada-Mu seperti Nuh yang terus taat kepada-Mu. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 2 Samuel 4

Pertanyaan hari ini:

  1. Bagaimana cara Nuh untuk dekat dengan Tuhan?
  2. Apa dampaknya ketaatan Nuh kepada Tuhan?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

VIRAL KARENA TAAT [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 6: 9-22

 

Rhema: Kejadian 6: 22

Lalu Nuh melakukan semuanya itu, tepat seperti yang diperintahkan Allah kepadanya, demikianlah dilakukannya.

Sahabat, pernahkah kalian berada di situasi serba salah? Apa yang kalian lakukan semuanya berakibat tidak mengenakkan untuk diri kita sendiri?

Di Alkitab tepatnya di Perjanjian Lama ada satu tokoh yang mengalami hal serupa. Ia hidup pada jaman di mana orang-orang melakukan kejahatan bahkan tidak lagi takut akan dosa. Sedangkan ia sendiri terkenal sebagai orang yang benar. Tentu bisa dibayangkan bagaimana kehidupan tokoh ini, jika ia berbuat benar maka ia akan dikucilkan dari lingkungannya. Tapi jika berbuat kejahatan maka ia akan berdosa di hadapan Allah.

Tapi luar biasanya ia memilih untuk tetap bergaul dengan Allah dan hidup benar bahkan di Alkitab dikatakan ia adalah orang yang tidak bercela diantara orang-orang sebangsanya. Dan karena hal ini ia menjadi viral pada masa itu. Kemudian Allah pun memerintahkan dia untuk membuat bahtera.  Sebab Allah akan mendatangkan air bah sebagai hukuman atas dosa dan kejahatan manusia.

Meskipun ia mengalami tantangan bahkan semua orang mengejeknya, ia tetap taat melakukan apa yang Allah perintahkan. Sampai akhirnya air bah itu datang dan melenyapkan semuanya, tapi ia dan keluarganya selamat bahkan Allah mengikat perjanjian dengannya.

Sahabat tentu tahu bahkan hafal akan kisah ini. Ya benar ini adalah kisah Nuh dan keluarganya. Yuk mari kita belajar taat seperti yang Nuh lakukan. Semangat! (R2TAN)

Doa hari ini:

Allah Bapa yang baik, terima kasih sampai hari ini Engkau masih setia memelihara dan memberkati kami. Bimbing dan ajar kami untuk senantiasa taat akan perintah-Mu. Biarlah hidup kami menyenangkan hati-Mu. Amin.  

Bacaan Alkitab setahun: 2 Samuel 3

Pertanyaan hari ini:

  1. Sebutkan ukuran bahtera yang diperintahkan Allah untuk Nuh buat!
  2. Sebutkan nama anak-anak Nuh!
  3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:

HIDUP DALAM KEBENARAN [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 6: 9-22

 

Rhema: Kejadian 6 : 9

Inilah riwayat Nuh: Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya; dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.

 

Shalom Sahabat Fligo, apakah Sahabat tau salah satu tokoh Alkitab yang berhubungan dengan kapal besar? Pada masa itu hanya dia orang yang taat kepada Tuhan, bagi Tuhan hanya dia orang yang benar di antara para manusia. Siapa kah dia? Yap benar, dia adalah Nuh. Waktu itu sangat susah menemukan orang yang mempunyai hati yang benar seperti Nuh karena pada masa itu semua orang menjadi sangat jahat di mata Tuhan, mereka melakukan hal-hal yang menyakiti hati Tuhan.

Bumi menjadi sangat rusak, orang-orang melakukan semua hal dengan semau hati mereka, mereka tidak melihat atau menyembah kepada Tuhan lagi, mereka tidak peduli dengan adanya Tuhan, mereka lebih memilih melakukan hal-hal yang menyimpang.

Tetapi sehancur hancurnya kelakuan mereka, masih ada satu orang seperti Nuh yang tetap taat kepada Tuhan, sehingga Tuhan sangat sayang sama dia. Sampai akhirnya Tuhan mendatangkan bencana dan Tuhan membuat Nuh dan keluarganya terselamatkan karena ketaatan nya tersebut.

Jadi Sahabat Fligo, belajar hidup taat kepada Tuhan seperti Nuh, mau itu hal sekecil apapun dalam hidup kita, belajarlah untuk hidup taat pada perintah Tuhan dan tidak melakukan hal yang bisa menyakiti hati-Nya. (DK)

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, terima kasih atas berkat hari ini, jadikanlah kami anak-anak yang taat akan perintah-Mu dan senantiasa menyenangkan hati-Mu Tuhan. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: 2 Samuel 2

Pertanyaan hari ini:

  1. Apa yang Nuh lakukan saat orang – orang menjadi tidak taat kepada Tuhan?
  2. Bagaimana Tuhan menghukum mereka yang tidak taat pada Nya pada jaman Nuh?Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

MAUKAH KAMU DEKAT DENGAN TUHAN? [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Mazmur 119 : 97-105

Rhema: Mamur 119 : 57
Bagianku ialah TUHAN, aku telah berjanji untuk berpegang pada firman-firman-Mu.

Sahabat Fligo tahukah kalian bagaimana suara kucing? Wah tepat sekali suara kucing adalah seperti itu “miaw…miaw” kalian dapat dengan mudah mengenali suara kucing karena hewan itu berada sangat dekat di sekitar kita. Apalagi bagi kalian yang sangat menyukai kucing, kalian pasti akan berusaha untuk menjadikannya sebagai hewan peliharaan di rumah. Ketika kita menyukai sesuatu misalnya saja kucing, pasti kita akan berusaha untuk memberikan apa saja yang kucing sukai, entah itu makanan, minuman bahkan mainan kesukaan kucing. Memberikan sesuatu yang kucing sukai adalah cara yang dapat kita lakukan supaya mereka tetap berada dekat dengan kita.

Apakah Sahabat tahu? Untuk tetap dekat dengan Tuhan kita juga harus mengetahui apa saja yang Tuhan sukai loh. Kira-kira apa ya yang Tuhan sukai? Apakah itu Pizza? Apakah cokelat? Apakah es krim? Atau jangan-jangan Tuhan itu suka dengan mainan yang banyak ya? Jawabannya adalah tidak, bukan semuanya itu yang Tuhan mau dari kita.

Nah, lalu apa yang yang Tuhan sukai ternyata Tuhan sangat suka ketika kita rajin membaca firman-Nya. Membaca firman Tuhan merupakan cara agar kita semakin dekat dengan Tuhan, dengan cara itu kita bisa mengenal-Nya secara pribadi sehingga kita bisa mempunyai sifat-sifat seperti Tuhan yaitu taat, dapat mengasihi, dapat mengampuni, suka menolong dan masih banyak lagi hal-hal baik yang bisa kita contoh dari Tuhan. (AB)

Doa hari ini:
Ya Tuhan, aku mau belajar untuk menjadi anak yang rajin membaca firman-Mu supaya aku semakin dekat lagi kepada-Mu. Terima kasih Tuhan Yesus. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 2 Samuel 1

Pertanyaan hari ini:

  1. Bagiamana caranya supaya kita semakin dekat dengan Tuhan?
  2. Sifat-sifat apa sajakah yang Tuhan milki?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

HIDUP OLEH IMAN [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Matius 8:5-13

 

Rhema: Roma 1:17b

Seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman.”

 

Suatu hari di sebuah desa yang sudah lama sekali tidak turun hujan, kekeringan terjadi, kelaparan juga pasti terjadi karena tidak ada air untuk menyirami tanamannya maka sayur, buah, padi/gandum akan mati, bahkan dapat menyebabkan hewan ternak dan manusia semua jadi mati Sahabat Fligo. Lalu seisi desa berkumpul dan bersepakat untuk berdoa bersama meminta hujan kepada Tuhan.

Pada hari yang ditentukan untuk doa bersama, semua orang berkumpul, tetapi hanya satu anak yang datang membawa payung, itulah iman. Satu anak yang membawa payung itu ambil sebuah tindakan iman bahwa hujan pasti turun, oleh karena itu dia membawa payung karena percaya hujan pasti turun.

Iman seperti anak yang membawa payung tersebut adalah contoh iman yang besar, ia bawa payung karena sudah hujan atau belum hujan? Ya, karena belum hujan tapi dia percaya bahwa hujan akan turun.

Sama seperti kisah di Matius 8: 8-10, perwira ini memiliki iman yang besar juga, dia berkata hanya dengan Yesus berkata saja, maka hambanya akan sembuh sekalipun Yesus tidak bertemu hambanya secara langsung, dan benar akhirnya hambanya pun sembuh. Nah bagaimana dengan kita, Sahabat Fligo? Apakah kita sudah menjadi anak-anak Tuhan yang hidup oleh iman? Ketika sakit, apakah kita jadi sedih dan nangis karena kita sakit atau kita beriman dan percaya pasti Tuhan sembuhkan Sahabat Fligo? Mulai hari ini latih diri kita untuk hidup oleh iman. (V)

 

 

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, aku mau hidup dengan iman yang besar, iman yang dapat mengubah keadaan dari mustahil menjadi tidak mustahil. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 31

Pertanyaan hari ini:

  1. Sudahkah Sahabat Fligo hidup dengan iman?
  2. Sebutkan contoh hidup dengan ima yang Sahabat Fligo pernah lakukan?!
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

JANJI BAGI PAHLAWAN [RAKA JOYFUL]

Bacaan: 2 Petrus 3:1-16

Rhema: Efesus 3:12

Di dalam Dia kita beroleh keberanian dan jalan masuk kepada Allah dengan penuh kepercayaan oleh iman kita kepada-Nya.

 

 

Ryan, anak yang suka bermain futsal dan ia berniat untuk ikut seleksi tim inti futsal di daerahnya. Namun beberapa hari sebelum seleksi ada temannya yang berbuat usil sehingga kaki Ryan terluka dan tidak bisa untuk berjalan.

Ryan kecewa karena tidak dapat mengikuti seleksi. Di saat Ryan tidak bisa berbuat apa-apa, Ryan ingat akan janji-janji Tuhan. Ryan mulai bangkit kembali, ia mulai memperkatakan iman, setiap melangkah ia berkata “Dalam nama Yesus, kakiku sudah sembuh” dan mujizat pun terjadi. Kaki Ryan sembuh lebih cepat dari perkiraan. Meski ia gagal mengikuti seleksi tapi ia tetap merasakan sukacita.

Sahabat Fligo, kita mungkin pernah seperti Ryan. Saat ada masalah, kita membiarkan diri dikuasai oleh amarah, kecewa, takut dan yang lainnya sehingga kita tidak bisa melakukan hal-hal besar. Namun ingatlah bahwa Tuhan mau kita tampil menjadi pahlawan, dengan terus memperkatakan dan mempercayai bahwa janji Tuhan pasti akan digenapi.

Janji Tuhan akan kesembuhan, kepandaian bahkan masa depan yang baik. Jadi mulai sekarang jangan kalah dengan keadaan tapi teruslah memperkatakan janji Tuhan sebab janji Tuhan iya dan amin. (R2TAN)

Doa hari ini:
Tuhan terima kasih untuk kasih-Mu, aku tahu Engkau tidak akan pernah melupakan janji-Mu bagiku. Ajarku untuk terus percaya, bahwa pemulihan dan kesembuhan itu ada, masa depan itu nyata. Terima kasih Tuhan. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 30

Pertanyaan hari ini:

  1. Apa janji Tuhan bagi Sahabat Fligo?
  2. Sudahkah Sahabat Fligo memperkatakan iman?
  3. Sebutkan contohnya!Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

FIRMAN DAN IMAN [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Matius 8:5-13

Rhema: Roma 10:17

Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.

 

Shalom Sahabat Fligo!

Bacaan firman hari ini mengajarkan kita bagaimana seorang perwira bisa memiliki iman yang besar sampai bahkan Tuhan Yesus sendiri pun memujinya.

Perwira tersebut percaya dengan imannya bahwa Tuhan Yesus mampu menyembuhkan hambanya tanpa perlu datang ke rumah sang perwira.

Roma 10:17 menuliskan bahwa iman timbul dari pendengaran oleh firman Kristus. Jadi Sahabat Fligo, untuk bisa memiliki iman yang besar seperti perwira di Kapernaum kita harus membiasakan diri untuk mendengarkan firman Tuhan dalam kehidupan kita sehari-hari. Tanpa mendengar firman Tuhan, iman kita tidak akan pernah bertumbuh. Sebaliknya jika kita sering mendengarkan firman Tuhan, iman kita akan terus bertumbuh hari demi hari. Siapa yang mau imannya semakin bertumbuh? Pastinya semua mau ya.

Mendengarkan firman Tuhan bisa dengan membaca Alkitab dan mendengarkan khotbah/firman dari Kids Impact/gereja kita. Bisa juga dengan cara kita membaca Alkitab yang kita punya sendiri, baik itu Alkitab buku maupun yang ada di gadget Sahabat. Yuk mari kita jadi anak-anak Tuhan yang bertumbuh imannya dalam Tuhan dengan sering mendengarkan firman Tuhan dalam keseharian kita! (CRF)

Doa hari ini:

Tuhan terima kasih untuk firman-Mu hari ini. Kami mau semakin bertumbuh di dalam Engkau. Bawa kami semakin mencintai firman-Mu, karena iman timbul dari mendengar firman Kristus. Haleluya. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 29

Pertanyaan hari ini:

  1. Dari mana iman timbul?
  2. Jika mau iman kita bertumbuh, apa yang harus kita lakukan?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

PERWIRA YANG RENDAH HATI [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Matius 8: 5-6

 

Rhema: Filipi 2:3b

Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;

 

Abel hidup didalam keluarga yang sangat kaya raya, tetapi dia sangat heran ketika melihat kehidupan orang tuanya, walaupun berkelimpahan harta tidak membuat mama papanya sombong dan mereka tetap rendah hati. Contohnya, mama papanya membiarkan asisten rumah tangganya makan bersama dimeja makannya, ketika pegawai Abel sakit, mama papanya mengantarnya ke dokter dan memberikan vitamin dan obat. Karena sikap itulah Abel sangat bangga dengan orang tuanya.

Dari kisah di atas, kita ingat di dalam Alkitab pun kita menemukan ada seorang perwira yang sangat rendah hati. Sebagai perwira tinggi yang punya jabatan dan posisi saat itu, seharusnya dia bisa memerintahkan prajurit bawahannya  untuk pergi menjumpai Yesus agar bawahannya yang sakit disembuhkan dari sakitnya. Namun ia memilih untuk melakukannya sendiri. Kemudian Dia tahu benar bahwa dia bukanlah yang tertinggi di dunia ini, dia memposisikan dirinya sebagai hamba dan Yesus sebagai Tuhan yang penuh kuasa yang dapat menyembuhkan bawahannya. Sehingga tidak ada yang bisa membuatnya menjadi sombong. Yesus pun terkesan dengan sikap rendah hatinya dan mengatakan: “Pulanglah dan jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya.” (Matius 8:13). Seketika itu pula hambanya disembuhkan.

Yuk kita teladani sikap perwira Kapernaum ini yang sanggup untuk tetap rendah hati ketika ia berada pada posisi atas. Karena orang-orang seperti inilah yang berkenan dihadapan-Nya. (AG)

 

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, ajar aku untuk jadi anak-Mu yang rendah hati dan tidak sombong, aku rindu untuk hidup selalu menyenangkan hati-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 28

Pertanyaan hari ini:

  1. Dimana perwira itu bertemu dengan Yesus?
  2. Sikap apa yang dimiliki Perwira itu sehingga membuat Tuhan Yesus terkesan?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
Languages

Change Language