TAHUN 2022 HARUS PRODUKTIF

RHEMA HARI INI

Yeremia 17:8 Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.

Minggu, 15 April 2012, ribuan orang memperingati 100 tahun tenggelamnya Kapal Titanic di titik tenggelamnya, sekitar 640 kilometer sebelah tenggara Newfoundland. Titanic tenggelam di tengah pelayaran perdananya dari Southampton menuju New York pada 15 April 1912 pukul 02.20 waktu setempat atau sekitar 2,5 jam setelah menabrak gunung es di perairan tersebut. Lebih dari 1.500 penumpang tewas dalam tragedi itu.

Ada kisah yang tidak banyak diungkap dalam peristiwa tenggelamnya Kapal Titanic ini, yaitu kisah seorang pendeta bernama John Harper yang menghabiskan saat-saat terakhir hidupnya di kapal Titanic, berusaha untuk menyelamatkan jiwa dan membawa orang kepada Kristus. Ketika satu orang menolak tawaran keselamatan, Harper menawari lampung penyelamat miliknya sendiri. “Anda lebih membutuhkan ini daripada saya,” ujarnya. Banyak orang yang akhirnya diselamatkan, membagikan kisah bagaimana Pendeta John Harper lah yang membawanya mengenal Kristus.

Tahun 2022 harus menjadi salah satu tahun paling produktif dalam sejarah kehidupan kita. Tahun dimana kita berbuah lebat bagi Kerajaan Allah. Tidak perlu menunggu saat-saat kritis seperti yang dialami oleh Pendeta John Harper, saat inipun kita sudah bisa melakukannya. Mulailah dengan menangkap visi profetik dari Tuhan tentang berbuah banyak bagi Tuhan, lalu melangkahlah, maka melalui hidup kita akan ada banyak orang diselamatkan. Sehingga kita menjadi anak-anak Tuhan yang produktif dan memuliakan nama-Nya. (ABU)

RENUNGAN

Tahun 2022 akan menjadi salah satu TAHUN PALING PRODUKTIF dalam sejarah hidup kita.

APLIKASI

1. Hal apa yang Anda dapatkan dari renungan hari ini?
2. Apa respon Anda terhadap janji Tuhan tahun ini?
3. Maukah Anda komit agar tahun ini benar-benar menjadi tahun produktif?

DOA UNTUK HARI INI

Bapa kami mau percaya dan responi bahwa tahun ini adalah tahun paling produktif, dimana kami bisa berbuah lebat bagi Kerajaan-MU. Urapi dan mampukan kami supaya hidup kami sungguh-sungguh menjadi berkat dan memuliakan nama-MU. Terimakasih Tuhan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

SEGERA SADAR DAN BERTOBAT JIKA TELAH MELAKUKAN KESALAHAN

RHEMA HARI INI

1 Yohanes 1:9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.
Ada pepatah yang mengatakan ‘Tidak ada gading yang tak retak’, yang artinya tidak ada satupun manusia yang sempurna. Dalam kitab Roma 3:23 juga tertulis “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah”. Ya, kita semua pasti pernah berbuat kesalahan dan dosa, bahkan kita seharusnya layak binasa. Bersyukur kita memiliki Tuhan Yesus yang telah menebus dan menyelamatkan kita dari semua dosa-dosa kita. Berkat karya penebusan-Nya itu, kita telah diampuni dan di perdamaikan dengan Allah.

Namun seringkali dalam kenyamanan, kita jatuh kembali ke dalam dosa. Meski kita menutup-nutupinya dan seolah berlaku tidak ada yang salah dalam hidup kita, tetapi dosa menjauhkan kita dari Tuhan (Yes 59:2). Doa-doa kita menjadi mandul dan hidup kita jauh dari kasih karunia Tuhan. Tak heran jika kemudian hidup kita menjadi semakin berat dan menekan.

Satu-satunya jalan untuk kita bisa kembali dalam naungan Kasih Tuhan adalah dengan segera sadar dan bertobat. Akui dosa dan kesalahan kita dengan terus terang di hadapan Tuhan. Percayalah Tuhan kita setia dan adil, Dia tidak akan memandang hina tetapi justru akan mengampuni, menyucikan kita kembali dan memulihkan keadaan kita. Dengan terus hidup mengandalkan Tuhan, maka kita tidak akan mudah tergoda dan jatuh ke dalam dosa. Mari kita semakin berakar dan bertumbuh di dalam Tuhan, sehingga di tahun 2022 ini hidup kita akan semakin berbuah lebat bagi kemuliaan Allah. Amen!

RENUNGAN

Segera SADAR dan BERTOBATLAH jika kita sudah menyimpang dan melakukan kesalahan di hadapan Tuhan.

APLIKASI

1. Masih adakah dosa dan kesalahan yang masih Anda sembunyikan di hadapan Tuhan?
2. Apakah akibat dari menyimpang dan melakukan kesalahan di hadapan Tuhan yang pernah Anda alami?
3. Apa yang harus Anda lakukan agar Tuhan bisa memulihkan hidup Anda kembali?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami mengucap syukur atas karya penebusan-Mu yang telah menyelamatkan kami. Ampuni kami jika kami masih seringkali melakukan kesalahan dan berbuat dosa. Di bawah kaki-Mu Tuhan, kami akui dosa-dosa kami dan memohon pengampunan. Beri kami kekuatan untuk selalu mengandalkan Engkau sehingga kami mampu bertahan dalam pencobaan. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

TUHAN MENGUBAH MASALAH BESAR MENJADI BERKAT BESAR

RHEMA HARI INI

2 Korintus 4:17 Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.
Dalam keadaan tertekan, takut dan sangat frustasi karena intimidasi Saul yang mengejar dan berkeinginan untuk membunuhnya, Daud pun melarikan diri hingga sampailah ia di gua Adulam. Dalam kondisi kesepian dan tekanan batin, yang di butuhkan Daud adalah penghiburan dan dorongan semangat. Tetapi Tuhan justru menghadirkan keluarga termasuk orang tuanya yang sudah lanjut usia dan juga ratusan orang-orang yang penuh masalah, mendatangi dan tinggal bersama Daud di gua Adulam tersebut. Bisa di bayangkan, apa yang Daud pikirkan. Ketika ia sendiri sedang dalam masalah besar, ia malahan harus memikirkan keselamatan orang tuanya dan juga harus menerima kehadiran orang-orang yang sedang mengalami kesukaran, dikejar-kejar tukang piutang dan segala orang yang sedang sakit hati.

Namun sesungguhnya Tuhan memberikan pertolongan kepada Daud. Meskipun yang datang kepadanya bukan pasukan malaikat atau orang-orang kuat, tetapi Tuhan sedang mendidik Daud supaya tidak menjadi orang lemah yang mengasihani diri sendiri. Ketika Daud menghibur dan memberi semangat kepada mereka, penghiburan Tuhan pun mengalir pada Daud. Ketika Daud mengandalkan Tuhan sepenuhnya, ia berhasil belajar menjadi seorang pemimpin yang sejati. Tercatat 400 orang bermasalah yang datang kepada Daud di Adulam, akhirnya menjadi pasukan hebat yang gagah berani, penuh potensi dan sangat setia kepada Daud, pemimpin mereka.

Ketika kita sedang menghadapi masalah besar nan pelik, kita cenderung untuk berpusat kepada diri kita sendiri. Kita cenderung untuk tidak peduli dengan keadaan sekitar dan menjadi marah ketika merasa orang-orang tidak dapat memahami permasalahan besar yang kita alami. Seperti Daud, Tuhan ingin agar kita tidak menjadi orang yang lembek dan mudah putus asa, melainkan semakin mencari dan mengandalkan Tuhan dalam menghadapi kesulitan. Percayalah, Tuhan kita sanggup mengubah masalah besar menjadi berkat besar. Sejuta pasukan masalah akan menjadi sejuta pintu berkat bagi kita yang mengandalkan Tuhan! (PF)

RENUNGAN

Tuhan SANGGUP MENGUBAH MASALAH BESAR menjadi BERKAT BESAR.

APLIKASI

1. Masalah besar apakah yang pernah Anda alami dalam hidup Anda?
2. Apakah yang Anda pikirkan saat itu tentang Tuhan?
3. Percayakah Anda bahwa Tuhan sanggup mengubah masalah besar menjadi berkat besar? Apa yang harus Anda lakukan agar kuasa Tuhan bekerja dalam hidup Anda?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami percaya Engkau Allah kami yang luar biasa. Di tangan-Mu masalah berubah menjadi berkat. Terus ajar dan tuntun kami Tuhan, untuk semakin mengandalkan Engkau dalam kehidupan kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

JANGAN PERNAH MENINGGALKAN TUHAN

RHEMA HARI INI

Yeremia 17:5 Beginilah firman TUHAN: “Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!

Bangsa Israel pada mulanya mengandalkan Allah dengan sungguh-sungguh. Namun pada masa Yeremia, bangsa Israel telah meninggalkan Allah dan mengikuti dewa-dewa lain. Sikap hidup bangsa Israel itu sangat mendukakan hati Yeremia. Sebagai seorang nabi Tuhan, Yeremia melaksanakan tugas panggilannya untuk memperingatkan warga Yehuda agar mereka segera bertobat supaya tidak menerima hukuman Allah. Namun bukannya menuruti nasihatnya, semua orang Yehuda justru mencemooh dan menentang nubuat peringatan Yeremia. Sampai akhirnya nubuatan Yeremia itu terbukti. Bangsa itu harus mengalami kehancuran yang bertubi-tubi.

Sejarah mencatat, Yehuda yang keras kepala dan terus berjalan menjauh meninggalkan Tuhan, harus menanggung penderitaan yang berat. Pada tahun 612 SM, Asyur dikalahkan oleh suatu koalisi Babel. Sekitar empat tahun setelah kematian Raja Yosia, Mesir dikalahkan oleh Babel pada pertempuran di Karkemis. Di tahun itu pula pasukan Babel di bawah pimpinan Nebukadnezar datang menyerang Palestina dan merebut Yerusalem. Bangsa itu semakin terpuruk ketika Babel melakukan penyerbuan kedua ke Yerusalem tahun 597 SM dan menawan 10.000 orang. Puncaknya terjadi di tahun 586 SM ketika kehancuran total menimpa Yerusalem, Bait Suci, dan seluruh kerajaan Yehuda.

Peristiwa kerajaan Yehuda itu mengingatkan kita bahwa kalau kita meninggalkan Tuhan, tidak lagi bergantung pada Tuhan, bahkan menjauh dari Tuhan, maka ibaratnya kita seperti pohon yang akarnya jauh dari air. Karena akarnya jauh dari sumber yang memberi hidup, maka akibatnya pohon itu akan menjadi kering kerontang dan tidak lagi mendapat nutrisi yang diperlukan untuk hidup dan bertumbuh. Karena itu, marilah, sejak awal tahun 2022 ini, kita mau kembali percaya dan mengandalkan Tuhan sebagai satu-satunya sumber. Kalau kita komit bergantung penuh pada Tuhan, maka air hidup dari Tuhan itu akan memelihara kita sehingga kita bisa berbuah lebat di sepanjang tahun ini.

RENUNGAN

BERKAT dan ANUGERAH akan MENJAUH saat kita meninggalkan Tuhan, tidak lagi bergantung kepada Tuhan, bahkan menjauh dari Tuhan.

APLIKASI

1. Pernahkah Anda karena sesuatu hal, menjauh bahkan meninggalkan Tuhan?
2. Bagaimana kondisi hidup Anda ketika Anda menjauh dan meninggalkan Tuhan?
3. Apa komitmen Anda untuk terus hidup bergantung dan mengandalkan Tuhan sepenuhnya?

DOA UNTUK HARI INI

“Bapa, ampuni kami jika kami sempat menjauh bahkan meninggalkan Engkau. Kini kami menyadari, bahwa hanya Engkaulah satu-satunya Sumber Air Kehidupan bagi kami. Kami tidak akan bisa bertahan jika menjauh dari-Mu. Saat kami mengandalkan Engkau sepenuhnya, hidup kami Kau penuhi dengan berkat dan anugerah, sehingga kami dapat berbuah lebat untuk kemuliaan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

JANGAN TERLAMBAT MENERIMA YESUS

RHEMA HARI INI

Wahyu 3:20 Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.
Ada seorang kaya yang setiap hari hidup bersukaria dalam kemewahan dunia. Ia memakai pakaian dari lenan halus, menunjukkan bahwa hidupnya tidak kekurangan apa-apa secara materi. Tetapi suatu hari, ia meninggal. Karena semasa hidupnya ia tidak pernah merasa membutuhkan keselamatan, orang kaya itu pun masuk ke alam maut ( Lukas 16:19-31 ). Di alam maut itulah ia merasakan penyesalan yang luar biasa, tetapi semuanya sudah terlambat. Kekayaan yang ia miliki tidak bisa menolongnya keluar dari tempat itu. Bahkan setetes air untuk meringankan penderitaannya di alam maut pun tidak bisa ia dapatkan. Penyesalannya semakin bertambah ketika ia ingin sejenak kembali ke dunia untuk mengingatkan saudara-saudaranya yang belum diselamatkan, ia pun tidak dapat. Benar-benar semua sudah terlambat dan apa yang dimilikinya semasa hidupnya TIDAK ADA ARTINYA LAGI SEKARANG.

Kisah diatas mengingatkan kita tentang arti pentingnya keselamatan. Kita tidak pernah tahu, kapan waktu kita berakhir di dunia ini. Kita pun tidak pernah bisa tahu kapan akan terjadi masalah dan badai dalam hidup kita. Alangkah bodohnya jika kita sebenarnya sudah tahu bahwa keselamatan itu penting, TETAPI KITA TERUS MENUNDANYA.

Karena itu, jika hari ini ada diantara kita yang masih belum menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, atau kita yang sedang menjauh dari Tuhan, bersegeralah mengambil langkah untuk bertobat. Dengarlah suara-Nya memanggil nama kita untuk kembali kepada-Nya. Melekat, berakar dan berbuah di dalam Dia, sebab Tuhan sudah sangat rindu untuk melimpahi dan menganugerahi kita dengan berkat dan hal-hal besar yang akan menyatakan kemuliaan-Nya dalam hidup kita. Haleluya!

RENUNGAN:

Sebelum terlambat, JADIKANLAH YESUS sebagai TUHAN dan JURUSELAMAT PRIBADI kita.

APLIKASI:

1. Sudahkah Anda menjadikan Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan Juruselamat dalam hidup Anda?
2. Apa dampaknya dalam hidup Anda dengan hadirnya Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi?
3. Tuliskan komitmen Anda untuk tetap menjadikan Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan Juruselamat dalam hidup Anda.

DOA UNTUK HARI INI

“Bapa, terimakasih karena Engkau setia ada di depan pintu hati kami dan mengetuk. Kami sadar bahwa Engkau terlebih rindu untuk ada dalam hidup kami, berkarya dan menolong kami. Ini komitmen kami ya Bapa, untuk TETAP menjadikan Engkau satu-satunya Tuhan dan Juruselamat dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

PEGANGAN YANG MENJADIKAN KITA SEMAKIN HARI SEMAKIN KUAT

RHEMA HARI INI

Mazmur 84:6-8 Berbahagialah manusia yang kekuatannya di dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan ziarah! Apabila melintasi lembah Baka, mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air; bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat. Mereka berjalan makin lama makin kuat, hendak menghadap Allah di Sion.
Dalam perjalanannya mengikut Tuhan, Hani terkadang merasa begitu lelah dan lemah. Rasanya seperti sudah tidak ada tenaga untuk bangkit dan berjuang kembali. Tetapi yang membuat Hani mau tidak mau akhirnya bangkit kembali adalah karena ia merasa ada sebuah tangan yang kuat, yang menariknya bangun ketika ia terjatuh kelelahan. Tangan yang selalu menjagainya, memberinya kekuatan dan tidak pernah mengijinkannya untuk menyerah kalah menghadapi tantangan.

Ya, tangan Tuhan yang kita sembah dan kita percayai, selalu memegang dan menjagai kita. Meskipun kita belum atau tidak menyadarinya, tetapi ketika kita memiliki hati yang percaya dan mengandalkan Tuhan, tangan-Nya akan selalu siap terulur untuk menolong kita. Kita hanya tinggal berpegang erat pada-Nya dan kekuatan yang ajaib akan mengalir, memampukan kita terus berjalan dalam rencana-Nya.

Setiap kita pasti memiliki tantangannya masing-masing. Apapun bentuk tantangan yang kita hadapi, selama kita mempunyai PEGANGAN, maka kita tidak akan roboh oleh beratnya beban. Kitapun akan merasa sangat terbantu dengan adanya pegangan tersebut. Tuhan dan firman Rhema-Nya adalah pegangan paling kuat dan paling sempurna yang bisa kita dapatkan. Ketika kita mengandalkan Tuhan, ada perbedaan besar yang kita rasakan dalam menapaki hari demi hari di tahun 2022 ini. Kita tidak berjalan semakin lelah, tetapi berjalan makin hari makin kuat, makin kokoh, makin teguh dan penuh dengan kasih karunia serta anugerah dari Tuhan. (PF)

RENUNGAN

Apa pun tantangannya, selama kita PUNYA PEGANGAN, maka kita tetap akan BERJALAN MAKIN HARI MAKIN KUAT.

APLIKASI

1. Apa perbedaan yang Anda rasakan ketika Anda memiliki pegangan dalam melalui medan yang sulit dan ketika tidak?
2. Pegangan apa yang Anda andalkan selama ini dalam melalui masa-masa sukar?
3. Apa komitmen dan langkah nyata Anda untuk menjadikan Tuhan sebagai pegangan dan andalan hidup Anda?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami mengucap syukur atas penyertaan dan dukungan-Mu sampai saat ini. Engkau tidak pernah membiarkan kami menjadi lelah. Saat kami mengandalkan-Mu, kami justru berjalan semakin hari semakin kuat. Kami akan berakar semakin kuat dan berbuah semakin lebat. Di dalam nama-Mu Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

MENANTI RHEMA YANG LEBIH KUAT DARI TUHAN

RHEMA HARI INI

Amsal 8:34 Berbahagialah orang yang mendengarkan daku, yang setiap hari menunggu pada pintuku, yang menjaga tiang pintu gerbangku.

Sebenarnya yang mengubah hidup kita bukanlah banyaknya firman yang kita terima atau dengar, tetapi dari berapa banyak firman yang disaat di sampaikan itu menjadi Rhema dalam hidup kita. Disaat Rhema itu kita dapatkan, maka Rhema itulah yang akan menuntun dan mengarahkan kita ke dalam rencana Tuhan. Kuasa Allah pun akan bekerja ketika kita berjalan dalam Rhema Tuhan.

Memang, ada harga yang harus kita bayar ketika kita menantikan Rhema dari Tuhan. Di butuhkan ketekunan, kesabaran dan kepercayaan penuh dalam prosesnya. Banyak orang Kristen yang menyerah di tengah jalan ketika yang dinantikan itu tidak kunjung tiba, dan karena ketidaksabarannya itu akhirnya mereka juga tidak memperoleh apa-apa. Kesabaran dan ketekunan dalam menanti-nantikan Rhema Tuhan pasti akan membuahkan hasil dan mendatangkan berkat yang luar biasa.

Amsal 8:34 meneguhkan kita bahwa setiap orang yang menanti-nantikan Tuhan, tidak akan pernah kecewa melainkan bahagia. Sebab ia akan mendapatkan sesuatu yang baru yang luar biasa. Mungkin terkadang kita belum merasa yakin akan Rhema yang kita terima. Jika kita mengalami hal tersebut, menunggulah lebih lama untuk mendapatkan Rhema yang lebih kuat dari Tuhan. Percayalah bahwa kita tidak melakukan hal yang sia-sia, Rhema yang dari Tuhan akan menjadi kekuatan dan pegangan hidup kita, sehingga kita pun akan semakin berakar dan berbuah lebat bagi kemuliaan-Nya.

RENUNGAN

MENUNGGU LEBIH LAMA akan membuat kita bisa mendapat RHEMA YANG LEBIH KUAT dari Tuhan.

APLIKASI

1. Bagaimana sikap hati kita selama ini dalam menantikan Rhema dari Tuhan?
2. Seberapa pentingnya Rhema Tuhan dalam hidup Anda? Mengapa demikian?
3. Jika sampai saat ini Anda merasa belum mendapat Rhema yang kuat dari Tuhan, apa yang akan Anda lakukan?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami bersyukur untuk setiap kekuatan dan penghiburan yang Kau berikan dalam hidup kami. Setiap Rhema yang kami terima, biarlah menjadi kekuatan dan pegangan kami dalam menjalani hidup, hingga nama-Mu saja yang dipermuliakan melalui hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami telah berdoa. Amin”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

MILIKI VISI YANG DARI TUHAN

RHEMA HARI INI

Filipi 3:14 dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Menurut survey yang dilakukan oleh Nusa Research di tahun 2019, ada 5 besar visi orang setiap memasuki tahun baru. Visi untuk memulai usaha atau bisnis, untuk menikah, meningkatkan ibadah, mendapat pekerjaan yang lebih baik dan untuk menurunkan berat badan. Dalam pelaksanaannya, ada yang berhasil mewujudkan, namun tak sedikit juga yang gagal. Masing-masing kita pun pasti memiliki visi pribadi untuk tahun 2022. Apapun visi tersebut, kita harus mempersiapkannya dengan baik untuk menetapkan arah dan goal yang akan kita perjuangkan dan raih di tahun 2022.

Visi untuk kesuksesan di dunia sangatlah baik dan penting, tetapi jika kita mau bahagia dan sukacita, milikilah VISI DARI TUHAN. Jangan cuma punya visi untuk mengejar harta kekayaan ataupun kepuasan diri kita sendiri, namun miliki visi untuk mencari dahulu kerajaan Allah dan kebenaran-Nya (Mat 6:33).
Visi ilahi untuk semakin mengenal Kristus lebih lagi dan juga mengenal kuasa kebangkitan Allah, bukanlah visi yang ‘tidak menguntungkan’ bagi tujuan kesuksesan hidup kita. Justru visi ilahi ini berperan sangat besar dalam kita menghadapi semua tantangan yang muncul. Kita akan bisa mengambil langkah yang tepat dan sesuai keinginan Tuhan, sehingga berkat dan pengurapan-Nya pun mengalir deras dalam kehidupan kita.

Kita akan menjadi pribadi yang makin berkenan di mata Tuhan dan hidup kita bisa dipakai-Nya untuk menjadi saluran berkat bagi banyak orang. Inilah yang pada akhirnya mendatangkan kebahagiaan dan sukacita besar bagi kita, sebab kita tahu bahwa hidup kita menghasilkan buah yang lebat dan berkemenangan di tahun 2022 ini. Amin.

RENUNGAN

Kalau kita ingin BAHAGIA dan penuh SUKACITA sejati, milikilah VISI DARI TUHAN.

APLIKASI

1. Apakah visi pribadi Anda di tahun 2022 ini? Samakah dengan visi dari Tuhan?
2. Mengapa Anda perlu memiliki visi Tuhan jika Anda ingin bahagia dan penuh sukacita?
3. Bagaimana cara Anda untuk mendapatkan visi Tuhan dan apa komitmen Anda untuk mencapainya?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami bersyukur bahwa Engkau masih memberikan kami kesempatan untuk memasuki tahun 2022 ini. Jadikan tahun yang baru ini ya Tuhan, untuk kami semakin dekat dan mengenal-Mu lebih lagi. Mengalami hebatnya Kuasa dan keajaiban-Mu dalam hidup kami. Terimakasih Tuhan, kami siap menyongsong sukacita dan kebahagiaan di tahun yang baru bersama-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

BELAJAR DARI MASA LALU UNTUK MEMPERBAIKI HIDUP

RHEMA HARI INI

Yesaya 43:19 Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.

Kita mengenal rasul Paulus sebagai seorang yang sangat cinta Tuhan. Dengan rela hati dan sukacita, ia memberikan hidup sepenuhnya untuk pekerjaan Tuhan. Bahkan diantara rasul-rasul lain, Paulus tidak pernah dimuridkan dan hidup bersama Tuhan Yesus secara langsung. Tetapi Paulus lah yang paling berani dan paling berapi-api dalam memberitakan Injil Keselamatan. Sangat berbanding terbalik dengan masa lalu Paulus yang demikian hebatnya memburu para pengikut Kristus. Ia tak segan-segan bertindak sangat kejam bahkan membunuh, untuk memusnahkan ajaran Kristus.

Berbeda dengan Yudas Iskariot yang tidak bisa melepaskan diri dari penyesalan yang sangat menghimpit hatinya. Yudas memilih mengakhiri hidupnya untuk bisa lepas dari penyesalan. Paulus justru menggunakan rasa penyesalannya yang mendalam sebagai tenaga penggerak yang luar biasa untuk membaktikan seluruh sisa hidupnya bagi Tuhan yang telah menyelamatkannya.

Sebuah pendapat mengatakan, adalah lebih baik seorang mantan penjahat daripada mantan pendeta. Kata mantan berarti dahulu pernah, tetapi sekarang sudah tidak. Masa lalu kita boleh sangat kelam, tetapi itu tidak berarti kita kehilangan pengharapan dan kasih Kristus. Ketika Roh Kudus melawat dan penyesalan tak terhingga menyerbu hati kita atas dosa-dosa masa lalu, baiklah kita menggunakan masa lalu itu sebagai pembelajaran yang sangat berharga. Berbahagialah, sebab Tuhan tidak datang mencari domba yang sehat, tetapi Dia datang untuk mencari dan menyembuhkan kita yang terluka. Dalam terang hikmat Tuhan, kita akan bisa memperbaiki kesalahan kita dan memulai hidup baru dalam rencana Tuhan yang sempurna dengan penuh sukacita. (PF)

RENUNGAN

Daripada hidup di masa lalu, lebih baik BELAJAR DARI MASA LALU dan MEMPERBAIKINYA DALAM TERANG HIKMAT TUHAN.

APLIKASI

1. Apakah masa lalu yang sangat Anda sesali?
2. Apakah yang dapat Anda pelajari dari kesalahan Anda di masa lalu?
3. Menurut Anda, jika dari rasa penyesalan itu Anda meminta hikmat dari Tuhan untuk memperbaiki hidup Anda, apa sajakah yang bisa Anda capai bersama Tuhan?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami sungguh menyesali kesalahan dan dosa kami di masa lalu. Tetapi kami percaya, Engkau telah mengampuni kami. Biarlah masa lalu kami menjadi peringatan dan pembelajaran bagi kami, untuk memperbaiki hidup kami sesuai dengan kehendak-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!

MELIHAT SISI POSITIF YANG BISA KITA SYUKURI

RHEMA HARI INI

Filipi 4:8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.

Surat Paulus kepada jemaat di Filipi jika dilihat secara selintas akan nampak seperti sebuah surat yang ditulis dalam keadaan sukacita yang meluap-luap. Padahal sebenarnya surat itu ditulis Paulus pada saat ia sedang terkurung di dalam penjara di Roma. Isi surat itu sangat kontras dengan kondisi yang sedang dialami Paulus. Surat itu membuktikan bahwa hukuman dan belenggu penjara sekalipun tidak bisa menyurutkan semangat Paulus untuk terus mewartakan kabar sukacita Kristus. Meskipun semua orang beranggapan bahwa kondisi penjara itu sangat mengerikan, namun ternyata hal itu tidak berlaku bagi Paulus. Terbukti ia selalu bisa melihat kebaikan dan penyertaan Tuhan di dalam masa-masa berat yang dilaluinya.

Walaupun dalam kesesakan, Paulus tetap bisa bersukacita, bahkan bisa menularkan sukacita itu kepada orang lain. Melalui suratnya, Paulus bermaksud meyakinkan jemaat Filipi tentang keberhasilan maksud Allah melalui hukuman penjara yang dialaminya. Dengan demikian Paulus mendorong jemaat Filipi untuk senantiasa bersukacita di dalam Tuhan. Ia menguatkan mereka dengan penghiburan bahwa Tuhan akan senantiasa memberikan kekuatan dalam segala perkara yang harus mereka tanggung.

Puji Tuhan, minggu ini kita sudah memasuki minggu terakhir di tahun 2021. Kita tahu bahwa sepanjang tahun 2020 dan 2021 kita harus menghadapi masa-masa suram akibat pandemi. Namun, alih-alih melihat pengalaman negatif masa lalu yang kelam, mari kita belajar untuk melihat apa saja kebaikan-kebaikan yang Tuhan sudah anugerahkan dalam hidup kita. Ketika kita telah bisa melihat sisi positif dalam segala keadaan, kita akan bisa mengucap syukur senantiasa. Inilah kehendak Tuhan dan yang menyukakan hati-Nya, Bersyukur! Hati yang bersyukur akan membuat tahun 2022 dan seterusnya, dipenuhi dengan sukacita yang melimpah oleh karena penyertaan Tuhan yang luar biasa.

RENUNGAN

Kita akan bisa MENGUCAP SYUKUR SENANTIASA ketika kita selalu bisa MELIHAT SISI POSITIF dalam segala keadaan.

APLIKASI

1. Yang manakah yang menjadi kecenderungan Anda, lebih mudah melihat sisi negatif atau sisi positif?
2. Apa sisi positif yang Anda lihat dari kehidupan Anda di tahun-tahun yang sukar belakangan ini?
3. Bagaimana Anda akan memulai mencari dan melihat sisi positif dalam segala keadaan sehingga Anda akan bisa mengucap syukur senantiasa?

DOA UNTUK HARI INI

“Bapa, bukalah mata hati kami selebar-lebarnya, sehingga kami bisa melihat sisi positif dari segala keadaan yang Kau ijinkan terjadi dalam hidup kami. Berilah pengertian dan pemahaman akan maksud mulia-Mu di balik setiap kejadian, sehingga kami senantiasa bisa bersyukur atas kebaikan-Mu dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!

Ya! Saya Mau Bergabung!
Languages

Change Language