The Acts of The Holy Spirit #2

The Acts of the Holy Spirit #2
Kisah Roh Kudus #2
THE HARVEST – PENUAIAN RAYA

[pvg list=”ahs2″]

Play Audio:

The Acts of The Holy Spirit #2 – Pdt. Obaja Tanto Setiawan

Catatan Kotbah

Hari ini saya ingin melanjutkan Firman Tuhan minggu lalu tentang The Acts of the Holy Spirit atau Kisah Roh Kudus. Minggu lalu kita belajar bahwa ketika Roh Kudus beraksi (The Holy Spirit is in action), maka Dia akan menyebabkan api roh kita menyala. Ini yang dialami oleh murid-murid Yesus pada waktu itu, ketika Roh Kudus turun atas mereka pada Hari Pentakosta, maka masing-masing orang menerima lidah api di atas kepala mereka. Sejak saat itu, api roh mereka terus berkobar-kobar dan menyala-nyala. Minggu ini, pada bagian kedua, saya ingin membagikan kepada kita, bahwa hal yang kedua yang akan terjadi ketika Roh Kudus beraksi, adalah penuaian raya jiwa besar-besaran.

I. ROH KUDUS MENYEBABKAN PENUAIAN RAYA JIWA BESAR-BESARAN.

Baca Kisah 2:37-41!!! Coba renungkan baik-baik: Bukankah yang berkhotbah adalah Petrus? bagaimana dia mendapatkan keberanian dan kehebatan seperti itu sehingga dalam 1x khotbah saja, ada 3000 jiwa yang dipertobatkan? Saya percaya Roh Kuduslah Pribadi yang ada di balik semuanya ini! Coba renungkan juga: Bagaimana mungkin 3000 jiwa itu mau percaya begitu saja? Saya yakin Roh Kuduslah yang menjamah hati mereka, Roh Kuduslah yang menolong mereka untuk bisa percaya dan menerima perkataan itu, Roh Kuduslah yang membuat mereka mantap mengambil keputusan untuk dibaptis air pada saat itu juga. Tanpa Roh Kudus, semuanya itu mustahil!

Itu sebabnya kita harus mengerti bahwa KALAU KITA INGIN PENUAIAN RAYA JIWA BESAR-BESARAN TERJADI DI TENGAH-TENGAH KITA, MAKA KITA PERLU ROH KUDUS!!!

JANGAN SAMPAI ROH KUDUS TERGANTIKAN DENGAN APAPUN JUGA!!! Kita tidak boleh membiarkan entertainment menggantikan peran Roh Kudus! Kita tidak boleh mengijinkan program manusia untuk menggantikan peran Roh Kudus dalam gereja! Bukan berarti program manusia salah, entertainment tidak perlu, profesionalisme tidak terpakai! Ini juga salah!!! Gereja harus profesional, punya standar ekselen yang tinggi, dan program yang powerful!!! Akan tetapi kita harus mengerti bahwa yang utama lebih dari apapun juga adalah Roh Kuduslah yang harus berperan utama!

Kisah 2:47 Perhatikan baik-baik kalimat ini: Tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan. SIAPA YANG MENAMBAH? Apakah Petrus? Apakah para rasul? Apakah jemaat mula-mula? Bukan!!! Roh Kudus yang membuat penambahan jiwa-jiwa yang diselamatkan itu bisa terjadi!!! Di satu sisi para rasul harus bangkit memberitakan Injil!!!

Di sisi lain, penambahan jiwa adalah pekerjaan Roh Kudus!!!
Alkitab berkata: Kita harus menyiram dan menanam, tapi Tuhanlah yang memberi pertumbuhan!!!
Jadi gereja di tempat ini akan bertumbuh kalau Roh Kudus yang bekerja!!! Kelompok sel yang kita pimpin akan berlipatganda, kalau Roh Kudus yang bekerja!!!

***Bahkan dalam kehidupan kita pribadi, Roh Kuduslah yang seharusnya mempunyai peranan utama:
KALAU KITA BISA BEKERJA SAMA DENGAN ROH KUDUS, SEHINGGA DIA BEBAS BEKERJA, MAKA YANG SEHARUSNYA MUSTAHILPUN MENJADI TIDAK MUSTAHIL.
Itu sebabnya kita harus mengerti bahwa kalau kita ingin Penuaian Raya Jiwa besar-besaran terjadi di kota dan bangsa kita, maka kita perlu belajar bekerja sama dengan Roh Kudus dan membiarkan Dia leluasa bekerja di tengah-tengah kita.
Kalau Roh Kudus bekerja, maka kita akan melihat KELUARGA DAN TEMAN-TEMAN KITA YANG SEHARUSNYA TIDAK MUNGKIN MAU BERTOBAT APALAGI DIAJAK KE GEREJA, JUSTRU MEREKA AKAN DIJAMAH OLEH TUHAN DAN DIBANGKITKAN MENJADI PAULUS-PAULUS YANG LUARBIASA.
Kelompok sel kita yang sudah stagnasi… ibadah kita yang biasa-biasa saja… akan dikobarkan dan dinyalakan kembali, sehingga ada kegairahan roh yang baru… api yang baru… dan revival yang dahsyat.
Roh Kudus akan mengurapi banyak orang di tempat ini untuk bersaksi di manapun kita berada, menceritakan pengalaman pribadi kita bersama dengan Tuhan Yesus, dan mempertobatkan banyak jiwa (seperti yang dialami oleh Petrus).
Bahkan kita yang selama ini tidak pernah bersaksi dan tidak pernah bisa mempertobatkan jiwa, tapi dengan pertolongan Roh Kudus, banyak orang akan dijamah dan dipertobatkan melalui kesaksian kita.

***Bukan hanya dalam pemberitaan Injil, akan tetapi dalam aspek kehidupan kita yang lain, akan melihat mujizat dan tanda ajaib:

II. BAGIAN KITA ADALAH MEMBERITAKAN INJIL DENGAN KUASA!!!

Memang benar bahwa Roh Kuduslah yang menyebabkan penuaian raja jiwa besar-besaran bisa terjadi, akan tetapi bagian kita adalah memberitakan Injil dengan kuasa.
Jadi ada bagian Roh Kudus, ada juga bagian kita. JANGAN SAMPAI KITA BERPIKIR BAHWA KARENA SEMUANYA ADALAH KARYA ROH KUDUS, MAKA KITA SANTAI-SANTAI SAJA. Salah besar!!! Kita harus mengerti bahwa butuh kerjasama antara kita dengan Roh Kudus. Jadi di satu sisi adalah Kisah Para Rasul atau Kisah Kita Orang Percaya; di sisi lain adalah Kisah Roh Kudus. Kita harus BELAJAR BEKERJASAMA DENGAN ROH KUDUS UNTUK BISA MEMBERITAKAN INJIL DENGAN KUASA, sehingga penuaian raya jiwa besar-besaran itu bisa sungguh-sungguh terjadi!!!

INI ADALAH RAHASIA YANG SUDAH DIMENGERTI OLEH PETRUS, YOHANES, YAKOBUS, PAULUS, DAN JEMAAT MULA-MULA PADA WAKTU ITU!!! DAN SAYA BERDOA RAHASIA INI JUGA BISA KITA TANGKAP HARI INI SEHINGGA KITA BISA MEMBERITAKAN INJIL DENGAN KUASA ROH KUDUS DAN PENUAIAN RAYA JIWA BESAR-BESARAN BISA TERJADI DI TENGAH-TENGAH KITA.

Apa itu rahasianya?
Kisah 1:8 JADI INILAH RAHASIANYA: KETIKA ROH KUDUS TURUN, MAKA KITA TERIMA KUASA, LALU SEGERA GUNAKAN KUASA ITU UNTUK MEMBERITAKAN INJIL!!! Ini rahasia mengapa pemberitaan Injil Petrus menyebabkan 3000 jiwa bertobat: Masih ingat kisah Filipus dibawa Roh Kudus bertemu dengan sida-sida Etiopia?! Filipus yang penuh dengan Roh Kudus, dipimpin oleh Roh Kudus, untuk bertemu dengan sida-sida tersebut. Jadi ADA PIMPINAN ROH… ADA DORONGAN ROH…. ini yang mendatangkan kuasa Allah atas Filipus. Oleh pimpinan Roh Kudus itu, dia langsung bertindak untuk memberitakan Injil. Tidak heran perkataannya disertai dengan kuasa yang besar. Sementara dia berkata-kata, maka sida-sida Etiopia itu terbuka hatinya dan kemudian percaya serta memberikan diri dibaptis Roh Kudus.

KETIKA ADA DORONGAN ROH KUDUS, MAKA ADA KUASA DALAM PEMBERITAAN INJIL.
BANYAK ORANG TIDAK MERASAKAN DORONGAN ROH INI, KARENA KITA TIDAK MENGARAHKAN HATI PADA ROH KUDUS. Kita tidak membukan diri kita untuk kepenuhan Roh Kudus dan pimpinan Roh Kudus. Tidak heran kalau kita tidak pernah merasakan adanya dorongan dan pimpinan roh dalam hati kita.
HANYA KALAU KITA TERUS-MENERUS MEMBUKA DIRI KITA TERHADAP ROH KUDUS, MAKA KITA AKAN MERASAKAN DORONGAN-DORONGAN ROH DALAM HIDUP KITA
Akan ada dorongan-dorongan dan pimpinan-pimpinan roh untuk bersaksi, untuk memberitakan Injil, untuk mengampuni seseorang, untuk melakukan sesuatu, untuk mendoakan seseorang, untuk memposting sebuah kalimat di BBM atau sosmed kita, untuk mengirim SMS atau email pada seseorang, dst.

KITA HARUS TAHU BAHWA BEGITU DORONGAN-DORONGAN ROH ITU DIA BERIKAN, MAKA SESUNGGUHNYA ROH KUDUS SEDANG TURUN ATAS KITA UNTUK MELAKUKAN SESUATU. KALAU KITA TERIMA DORONGAN ROH, MAKA AKAN ADA KUASA. KALAU KITA MENGAMBIL LANGKAH IMAN, MAKA MUJIZAT AKAN TERJADI:

Inilah rahasia memberitakan Injil dengan kuasa Roh Kudus. Tapi kita harus mengerti bahwa KITA TIDAK SELALU HARUS MERASAKAN KUASA YANG BESAR ITU terlebih dahulu, baru kemudian mulai bertindak. Yang penting adalah kita mendapatkan dorongan dan pimpinan roh itu, maka kita akan menerima kuasa. Begitu kita mengambil langkah iman mengikuti dorongan roh itu, maka kuasa itu akan bekerja secara otomatis, sehingga pertobatan jiwa bisa terjadi.
Sama seperti yang dialami oleh Elisa: Ketika dia memungut jubah Elia, sesungguhnya dia sudah menerima urapan dobel porsi. Akan tetapi ketika dia menerima urapan dobel porsi itu, saya yakin dia tidak merasakan sesuatu yang terlalu spesial. Kalau kita tidak merasakan kuasa itu, bukan berarti kuasa itu tidak ada. Elisa mengambil langkah iman dan kemudian menggunakan jubah itu untuk membelah Sunga Yordan dengan berteriak: Di mana Allahnya Elia?! Begitu dia ambil langkah iman, maka kuasa dobel porsi itu segera bermanifestasi dan mujizat terjadi, sungai Yordan itu terbelah menjadi 2 dan dia berjalan di atas tanah yang kering.

Ini seperti salah satu kisah Natal yang sangat terkenal, yaitu Kisah Yohanes Pembaptis:
Kita tahu bahwa Ibu Yohanes Pembaptis adalah Elisabet, sedangkan Ibu Yesus adalah Maria. Mereka ini masih bersaudara. Alkitab mencatat: Suatu kali ketika Maria mengunjungi Elisabet, Maria memberi salam kepada Elisabet. Begitu salam itu disampaikan, tiba-tiba saja melonjaklah bayi yang ada di kandungan Elisabet, melonjaklah Yohanes pembaptis, kemudian kepenuhan Roh Kudus terjadi. Jadi ternyata sejak kecil Yohanes pembaptis sudah penuh dengan Roh Kudus. Bahkan sementara ia bertumbuh besar, Yohanes pembaptis bertumbuh secara luarbiasa dalam kehidupan rohnya. Saya percaya dia terus-menerus mengalami kepenuhan Roh Kudus dalam hidupnya. Dan ketika Roh Kudus turun ke atasnya, maka kita tahu kuasa Allah tersedia untuk dia gunakan!!! Itu sebabnya tidak heran, ketika dia mulai memberitakan Injil, ada kuasa Allah yang sangat besar yang menyertainya: Perkataannya dipakai Roh Kudus untuk mempersiapkan jalan bagi Mesias, perkataannya menjamah dan membuka hati orang-orang yang tadinya tertutup, perkataannya diurapi sedemikian rupa sehingga banyak orang percaya, bertobat dan memberi diri mereka dibaptis air.

*** Saya berdoa Bulan Desember ini ada baptisan air besar-besaran yang terjadi di gereja kita.
SMITH WIGGLESWORTH BERKATA: KALAU KITA SEDEMIKIAN PENUH DENGAN ROH KUDUS, MAKA KEHADIRAN KITA SAJA SUDAH BISA MEMBUAT ORANG-ORANG DI SEKELILING KITA MERASAKAN KEKUDUSAN ALLAH YANG LUARBIASA, DAN MEREKA AKAN MENANGIS DAN MENYADARI DOSA-DOSA MEREKA, MEREKA AKAN MERASAKAN BAHWA MEREKA BUTUH TUHAN, DAN DENGAN SANGAT MUDAH MEREKA AKAN MEMBERIKAN DIRI UNTUK PERCAYA, BERTOBAT DAN DISELAMATKAN.

Itu sebabnya yang terpenting bagi kita adalah terus belejar mengikuti Roh Kudus, seperti Elisa mengikuti Elia. Terus membuka hati supaya kepenuhan Roh Kudus. Terus mengarahkan hati untuk mendapatkan dorongan dan pimpinan roh. Begitu kita dapatkan, maka kita tahu bahwa kuasa itu sudah tersedia bagi kita untuk kita gunakan. Kalau kita melangkah dengan iman, maka kita akan melihat kuasa itu bekerja secara dahsyat.

Marilah kita satukan hati kita untuk berjuang beritakan injil dengan kuasa, sebab Roh Kudus bersama kita sehingga tuaian raya yang besar-besaran dapat terjadi!!!

ReKA (Renungan Keluarga Allah)

[otw_bm_vc otw_blog_list=”6″]