[vc_row][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Worship Audio

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

ReKA Audio & Video

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Bacaan Alkitab Setahun

Yesaya 26-27; Filipi 2

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

RHEMA HARI INI
Mazmur 126:2-3 Pada waktu itu mulut kita penuh dengan tertawa, dan lidah kita dengan sorak-sorai. Pada waktu itu berkatalah orang di antara bangsa-bangsa: “TUHAN telah melakukan perkara besar kepada orang-orang ini!” TUHAN telah melakukan perkara besar kepada kita, maka kita bersukacita.

Suatu kali ada seorang wanita bernama Amie, dia memiliki seorang sahabat bernama Tono. Kedua sahabat tersebut sudah membina pertemanan mereka sejak sekolah dasar hingga kini usia mereka sudah 40 tahun. Karena Amie dan Tono semasa mudanya tidak menjaga kesehatan mereka dengan hobi minum minuman keras, akhirnya di usia mereka yang ke 40 ini Tuhan ijinkan mereka mengalami sakit ginjal. Amie dan Tono pun harus melakukan cuci darah seminggu 2 kali. Amie begitu ketakutan setiap harinya karrna dia mendengar banyak informasi bahwa sakit ginjal merupakan penyakit yang sangat fatal sehingga dia beramsusi bahwa hidupnya tidak lama lagi.

Beda cerita dengan Tono, dia mendengar hal yang sama seperti Amie. Tetapi Tono memilih untuk tidak menghiraukannya. Menurutnya hidup dan mati itu hanya ada di tangan Tuhan saja. Tono menjalani hari-harinya dengan lapang hati dan sukacita, bahkan ia sering bercanda dengan pasien hemodialisa lainnya sehingga sukacita Tono menular ke pasien lainnya. Kondisi Amie makin memburuk, sampai suatu kali karena begitu stress dan depresi akibat penyakitnya, Amie pun mengalami pembuluh darah pecah pada otaknya sehingga ia tak sadarkan diri dan berujung koma. Akhirnya Amie meninggal dunia. Sedangkan Tono, meskipun mendengar kabar tentang Amie yang meninggal, tetapi itu tidak menggoyahkan Tono untuk tetap menjalani harinya dengan sukacita dan penuh percaya pada Tuhan. Tono pun selalu dipelihara Tuhan dengan kesehatan yang baik, bahkan akhirnya ia mendapat mujizat donor ginjal yang sehat sehingga Tono tidak perlu cuci darah lagi.

Dari kisah Amie dan Tono ini, kita dapat kita melihat perbedaan keduanya. Amie memilih untuk ketakutan dengan apa yang dia alami sedangkan Tono memilih untuk bersukacita dalam menghadapinya. Tuhan ijinkan segala yang terjadi dalam kehidupan kita, tetapi kembali lagi pada pilihan kita bagaimana kita mau bersikap. Ketika kita memilih untuk memelihara hati yang gembira dengan bersukacita, maka berkat pun akan mengalir dalam setiap aspek kehidupan kita. Marilah kita tetap memiliki hati yang bersukacita sehingga berkat mengalir deras dalam hidup kita!

RENUNGAN:
HATI YANG GEMBIRA menarik BERKAT dan MENJAGA KESEHATAN kita

APLIKASI
1. Apa yang membuat hati Anda gelisah dan tidak bahagia saat ini?
2. Bagaimana cara Anda menghadapi hal-hal yang tidak membuat Anda bahagia saat ini?
3. Bagaimana Anda meminta tuntunan Tuhan supaya Anda bisa tetap memiliki hati yang gembira?

DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan, terimakasih karena Engkau telah menyadarkan kami lewat rhema Firman-Mu untuk tetap memiliki hati yang gembira dan penuh sukacita. Ampuni kami selama ini Tuhan karena kami memilih untuk tidak bahagia dalam menghadapi persoalan hidup kami, sementara kami tahu bahwa ada Engkau yang selalu akan menopang kami. Ajari kami Tuhan untuk selalu berserah dan memiliki hati yang gembira dalam menghadapi hidup ini. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

[pexcirclecta pex_attr_small_title=”” pex_attr_title=”Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!” pex_attr_button_text=”Ya! Saya Mau Bergabung!” pex_attr_button_link=”https://api.whatsapp.com/send?phone=6281325442484&text=Shalom!%20Saya%20rindu%20bergabung%20di%20Gereja%20Internet%20Keluarga%20Allah!” pex_attr_button_link_open=”same” pex_attr_button_color=”23d17a”][/pexcirclecta]

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]