AMOS [RAKA JOYFUL]
Bacaan: Amos 1: 1-15
Rhema: Amos 1:1
Perkataan yang dinyatakan kepada Amos , salah seorang peternak domba dari Tekoa, tentang Israel pada zaman Uzia, raja Yehuda, dan dalam zaman Yerobeam, anak Yoas, raja Israel, dua tahun sebelum gempa bumi. Hukuman atas bangsa-bangsa lain
Amos adalah seorang nabi yang diutus oleh Tuhan untuk memberitahu bangsa Israel tentang kebenaran. Pada waktu itu, banyak orang di Israel lupa akan Tuhan. Mereka sibuk dengan urusan mereka sendiri dan lupa untuk mengasihi dan menghormati Tuhan.
Tuhan pun memilih Amos untuk memberi pesan-Nya kepada bangsa Israel. Amos datang dengan tugas penting: mengingatkan mereka bahwa Tuhan ingin mereka kembali kepada-Nya. Dia ingin agar mereka menyembah dan menghormati-Nya dengan sungguh-sungguh. Amos berkata kepada bangsa Israel bahwa mereka harus menjaga sikap dan perbuatan mereka agar selalu menyenangkan Tuhan. Dia juga menegur mereka karena berbuat tidak adil kepada sesama dan tidak mengasihi orang yang lemah di masyarakat.
Meskipun pesan Amos sulit untuk disampaikan, dia tetap setia dalam tugasnya untuk memberitahu kebenaran kepada bangsa Israel. Amos ingin agar mereka mengerti bahwa hidup yang baik adalah hidup yang menyenangkan Tuhan dan mengasihi sesama. Kisah Amos mengajarkan kita bahwa kadang-kadang kita perlu diingatkan untuk selalu menjaga hubungan kita dengan Tuhan. Penting untuk selalu ingat bahwa Tuhan ingin yang terbaik untuk kita dan Dia selalu siap menerima kita kembali ketika kita memutuskan untuk kembali kepada-Nya.
Doa hari ini:
Tuhan Yesus, terima kasih atas penyertaan-Mu dalam hidupku. Tuntun dan pimpinan aku ya Roh Kudus untuk selalu taat pada-Mu. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yakobus 2
Pertanyaan hari ini:
- Siapakah Amos?
- Apa pesan Tuhan yang harus disampaikan Amos?
- Dari Firman hari ini, aku belajar tentang: