KISAH ORANG SAMARIA [RAKA JOYFUL]

27 Juni 2023 admin
[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Lukas 10:25-37

 

Rhema: Lukas 10:37 Jawab orang itu: “Orang yang telah menunjukkan belas kasihan kepadanya: “Pergilah, dan perbuatlah demikian!”

Shalom Sahabat Fligo! Bacaan firman Tuhan hari ini mengisahkan tentang Yesus yang menjawab pertanyaan seorang ahli Taurat dengan sebuah perumpamaan. Dalam perumpamaan tersebut ada 3 tokoh yang diceritakan oleh Yesus, dimana tokoh pertama adalah seorang imam, tokoh kedua seorang Lewi dan tokoh ketiga seorang Samaria.

Pada zaman itu imam adalah seorang terpandang yang mempunyai posisi/jabatan tinggi di dalam rumah ibadah. Sedangkan orang Lewi adalah orang yang juga memiliki posisi/jabatan di dalam rumah ibadah (keturunan suku Lewi). Sementara orang Samaria pada zaman itu dianggap sebagai orang buangan, karena mereka bukan orang Yahudi asli tapi campuran dengan bangsa lain. Ada permusuhan/perselisihan yang panjang antara orang Yahudi dengan orang Samaria turun temurun.

Tapi dalam kisah Yesus justru yang menolong orang yang sekarat (hampir mati) tersebut adalah orang Samaria yang padahal punya perselisihan dengan orang Yahudi (yang sekarat). Yesus ingin menegaskan bahwa kasih kepada sesama itu melampaui apapun masalah/kondisi kita dengan orang lain. Sekalipun mungkin Sahabat sedang sebel atau sedang marah dengan seseorang/siapapun, tapi kita mau belajar mengasihi orang lain tanpa melihat masalah/kondisinya sama seperti orang Samaria dalam kisah yang Yesus sampaikan! (CRF)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, terima kasih untuk firman-Mu hari ini. Aku belajar untuk mengasihi orang lain, seperti yang dilakukan orang Samaria yang baik hati. Mampukan aku ya Roh Kudus. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: Yeremia 22

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Sebutkan 3 tokoh yang diceritakan dalam perumpamaan Yesus!
  2. Apa yang dilakukan oleh orang Samaria tersebut?
  3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:
[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58471" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful27juni2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

Baca Artikel  

MENGASIHI SESAMA [RAKA JOYFUL]

26 Juni 2023 admin
[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Matius 22:37-40

 

Rhema: Matius 22:39

Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

Shalom Sahabat Fligo! Minggu ini kita akan banyak belajar untuk menjadi anak yang penuh kasih dan peduli. Sebagai anak-anak Kristus, kita sudah menyerahkan diri kita kepada Tuhan Yesus, maka dari itu kita harus mencerminkan sifat dari Yesus yaitu penuh dengan kasih. Ketika kita mau memenuhi hati kita dengan kasih, kita tentu tidak hanya mengasihi diri kita sendiri tetapi kita juga harus mengasihi sesama seperti diri kita sendiri.

Kasih Kristus yang dicurahkan oleh Roh Kudus dalam hati kita akan memampukan kita mengasihi sesama seperti diri kita sendiri sebagaimana dikehendaki oleh Tuhan Yesus.  Untuk memahami apakah kita memperlakukan orang lain dengan tepat, kita dapat bertanya pada diri sendiri apakah kita akan senang seandainya orang lain memperlakukan kita seperti yang kita lakukan itu.  Karena saat kita menerima kasih Yesus dalam hidup kita, yang pasti kita rasakan adalah rasa senang dan sukacita.

Ketika kita mengasihi dan melakukan kebaikan kepada orang lain, kita tidak boleh mengharapkan imbalan, karena hal itu adalah kebaikan dengan pamrih.  Jadi kita harus mengasihi dengan tidak mengharapkan balasan, karena Tuhan Yesus sudah lebih dulu mengasihi dan menyelamatkan kita meskipun kita sering berbuat kesalahan yang membuat hati Tuhan sedih.  Kasih kita akan terus bertumbuh ketika kita bertekun untuk menaati semua perintah Tuhan Yesus dengan bantuan kuasa dan pimpinan Roh Kudus, sehingga kita akan menjadi berkat bagi banyak orang. (YOL)

 

Doa hari ini: Tuhan Yesus, terima kasih buat kasih-Mu yang begitu besar dalam hidupku. Tuhan, mampukan aku menjadi anak yang penuh dengan kasih. Aku mau mengasihi sesamaku seperti aku mengasihi diriku sendiri. Roh Kudus mampukan aku. Haleluya. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: Yeremia 21

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah Sahabat sudah mengasihi sesama?
  2. Apa yang harus Sahabat lakukan untuk mengasihi sesama kita?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58470" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful26juni2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

Baca Artikel  

MENGAMPUNI [RAKA JOYFUL]

25 Juni 2023 admin
[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Yohanes 8 : 4-11

Rhema: Markus 11 : 25

Dan jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu.

 

 

Suasana di sabtu pagi yang cerah, siap untuk memulai keseharian. Kristin mengambil smartphonenya dan melompat ke kasur. Tak lama setelah itu, adiknya Kristo memasuki kamar Kristin. “Kak, pinjam smartphonenya dong, aku mau main.”.  “Ah tidak, aku baru saja mau main”, jawab Kristin kepada Kristo. Adiknya yang tidak sabaran, merebut smartphone tersebut. Mereka pun saling merebutkan smartphone. Tetapi, tanpa sengaja gadget tersebut jatuh ke lantai dan menyebabkan layarnya retak. Kristo yang melihat itu ketakutan dan mencoba meminta maaf kepada kakaknya.

Namun, Kristin sudah terlanjur marah sampai mencubit Kristo adiknya. Suara Kristo yang merintih kesakitan membuat ibunya menghampiri mereka. Kristin menjelaskan semua yang terjadi. Alhasil, smartphone tersebut harus diservice. Kristin yang masih jengkel tidak mau berbicara kepada adiknya. Hari terus berlalu, Kristin sebenarnya ingin sekali bermain bersama adiknya. Tapi, ia masih kesal. Sampai suatu hari, Kristo menghampiri kakanya dan meminta maaf. Ia ketakutan akan dimarahi kakaknya. Namun Kristin, mengelus kepala adiknya dan berkata “Tidak apa-apa, kakak juga minta maaf ya kemarin udah marahin Kristo.” Kini kakak beradik tersebut sudah berbaikan dan sering bermain bersama.

Dari cerita di atas, kita belajar untuk mengampuni sesama kita. Ya, susah rasanya. Kita merasa masih jengkel kepada orang tersebut namun didasar hati kita ada rasa belas kasihan. Jadi, tunggu apalagi? Ayo kita mengampuni sesama! (RN)

 

Doa hari ini: Tuhan Yesus, hari ini kami belajar untuk mengampuni orang yang sudah berbuat salah kepada kami. Bantu kami agar dapat mengampuni sesama kami. Terima kasih  ya Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Yeremia 20

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah ada orang yang sudah berbuat salah kepada Sahabat?
  2. Apakah Sahabat sudah mengampuni orang tersebut?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58325" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful25juni2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

Baca Artikel  

SEPATU KUNING [RAKA JOYFUL]

24 Juni 2023 admin
[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: 1 Samuel 24: 1 - 23

Rhema: 1 Yohanes 3: 1a

Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah.

 

“Lili lekas cuci sepatumu! Sepatumu penuh dengan lumpur, jika tidak langsung dibersihkan maka noda lumpur akan susah hilang”, perintah ibu. Lili bangkit berdiri sambil menggerutu, sepatu kuning miliknya menjadi kotor gara-gara Andrew sengaja mempercepat laju sepedanya saat melewati genangan lumpur sehingga Lili yang kebetulan berada di sana terciprat lumpur.

Keesokan harinya saat pulang sekolah Lili kembali bertemu dengan Andrew. Dan seperti sebelumnya Andrew sengaja mempercepat laju sepedanya, kebetulan di depannya ada genangan lumpur. Lili berusaha menghindar tapi tiba-tiba “bruukk”!! Andrew terjatuh bersama sepedanya.

Ada rasa senang dalam hati Lili melihat Andrew jatuh, tapi Lili segera menghampiri Andrew yang meringis kesakitan. Ia melepas pita rambutnya dan membalut kaki Andrew yang luka. Andrew bertanya pada Lili kenapa Lili mau menolongnya. Lili bilang bahwa ia ingin membalas Andrew tapi itu sama saja Lili berbuat jahat. Dan diperlakukan seperti itu sangatlah tidak menyenangkan sehingga Lili tidak mau melakukan hal yang sama.

Sahabat saat kita membenci seseorang, ingatlah bahwa Tuhan Yesus sudah terlebih dahulu mengampuni kita. Ia menjamah hati kita agar hati kita dipenuhi oleh kasih Allah sehingga kita mampu mengampuni orang lain. Teladan kasih terbesar adalah kasih Yesus bagi manusia. (R2TAN)

 

Doa hari ini: Tuhan, penuhilah hatiku dengan kasih-Mu dan ajar aku, untuk membagikan kasih yang Kau beri kepada sesamaku. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Yeremia 19

Pertanyaan hari ini:

  1. Tuliskan ayat Firman Tuhan hari ini!
  2. Apa yang dilakukan Daud kepada Saul?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

 

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58324" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful24juni2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

Baca Artikel  

HATI YANG TULUS [RAKA JOYFUL]

23 Juni 2023 admin
[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Lukas 23 : 33-43

 

Rhema: Lukas 23 : 34a

Yesus berkata : “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.”

 

Sahabat Fligo, apa kabarmu hari ini? Yuk semua sama-sama kita katakan luar biasa! Sahabat pernahkan mendengar kata “maaf”, atau mungkin Sahabat mengatakan perkataan “maaf” ini sendiri ke papa, mama, kakak, adik, atau teman-temanmu? Maaf adalah sebuah kata yang kita dengar atau kita ucapkan disaat ada kesalahan, baik yang diperbuat kepada kita, atau yang kita perbuat kepada orang lain.

Sahabat, pada ayat bacaan hari ini, Tuhan Yesus menyatakan dan meminta pengampuanan kepada Bapa, untuk mengampuni orang-orang yang sudah menyalibkan-Nya. Permintaan Tuhan Yesus ini menyatakan betapa besar kasih yang Tuhan Yesus punya untuk kita umat manusia. Tuhan Yesus mau menjadi contoh kepada kita semua untuk memberikan maaf dan pengampunan bagi orang yang bersalah kepada kita. Mungkin setiap hari Sahabat, papa, mama, kakak, adik, dan semua ada melakukan kesalahan satu sama lain, dan yang terbaik yang bisa kita lakukan ialah memaafkan dan mengampuni seperti yang Tuhan Yesus ajarkan.

Sahabat, Tuhan mau kita selalu punya hati yang tulus dan siap memberikan pengampunan bagi orang yang bersalah kepada kita, karena kita semua juga manusia yang berdosa yang menjadi layak karena kasih Tuhan Yesus dalam pengorbanan-Nya di atas kayu salib. Yuk selalu punya hati yang berani berkata maaf dan siap untuk mengampuni. Semangat! (JEWS)

           

Doa Hari Ini :

Tuhan Yesus, terima kasih karena sudah mengajari kami untuk berkata maaf dan mau mengampuni satu sama lain. Bentuk hati kami untuk tulus selalu Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Yeremia 18

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Hati yang seperti apa yang Tuhan mau untuk kita miliki?
  2. Sepanjang minggu ini sudah berapa kali Sahabat meminta maaf dan mengampuni orang lain? Berikan dua buah contoh.

Dari Firman hari ini, aku belajar tentang

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58323" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful23juni2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

Baca Artikel  

MEMILIKI KASIH = MUDAH MENGAMPUNI [RAKA JOYFUL]

22 Juni 2023 admin
[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Efesus 4 : 13 - 32

 

Rhema: Efesus 4 : 32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.

 

Shalom Sahabat Fligo! Hari ini kita belajar mengenai surat dari rasul Paulus. Saat itu rasul Paulus menasehati jemaat di Efesus untuk hidup ramah satu dengan yang lain. Ramah kepada semua orang. Firman Tuhan juga menyampaikan selain ramah juga harus penuh dengan kasih mesra. Kasih mesra membuat suasana menjadi nyaman, aman dan tentram penuh dengan ketulusan. Pasti Sahabat Fligo juga senang kalau suasana aman dan nyaman. Di dalam sikap hidup yang penuh kasih mesra kerukunan juga akan terjadi.

Kasih merupakan inti dari semua pengajaran Tuhan Yesus. Allah sendiri adalah kasih. Kasih Tuhan Yesus dibuktikan dengan Ia rela mati di kayu salib untuk menebus dosa kita semua. Kita terlebih dahulu diampuni-Nya, oleh karena itu kita juga harus saling mengampuni. Roh Kudus sebagai Penolong akan memenuhi hati kita dengan kasih dari Bapa. Kasih Bapa yang sudah dicurahkan dalam hati akan  membuat Sahabat mudah untuk  mengampuni.

Banyak hal yang terjadi dalam hidup kita. Ada kalanya hati kita tersakiti, dikecewakan dan kita harus mengampuni. Terkadang mengambil keputusan untuk mengampuni itu tidak mudah. Tapi ketika kita dipenuhi kasih Allah, kita dimampukan untuk mengampuni. Ketika Sahabat mudah untuk mengampuni, hidup akan menjadi lebih indah. Semakin rajin dalam berdoa dan membaca firman supaya kasih Bapa itu senantiasa tinggal dalam hati kita ya! (NG)

 

Doa hari ini: Roh Kudus penuhi hati kami dengan kasih-Mu. Kasih-Mu yang memenuhi hati kami, membuat kami mudah untuk mengampuni. Terima kasih Tuhan. Haleluya. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Yeremia 17

Pertanyaan hari ini:

  1. Menurut Sahabat Fligo, apa inti dari semua pengajaran Tuhan Yesus?
  2. Bagaimana caranya supaya kita dapat mengampuni?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

 

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58322" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful22juni2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

Baca Artikel