RANTAI KOMANDO [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Matius 8:5-13

 

Rhema: Matius 8:8

Tetapi jawab perwira itu kepada-Nya: ”Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh.

Sahabat, dalam sebuah organisasi ada yang dinamakan rantai komando. Rantai komando adalah wewenang atau kekuasaan yang tidak putus dari atas sampai paling bawah. Jika seseorang ada di posisi paling atas, maka kuasanya lebih besar dari yang di bawah. Contohnya dalam militer, posisi tertinggi adalah jendral sedangkan terendah adalah prajurit. Ketika jendral memerintahkan sesuatu maka semua yang ada di bawahnya harus melakukan.

Perwira Kapernaum tahu betul tetang rantai komando. Dia percaya kepada Yesus dan dengan iman ia percaya bahwa Yesus memiliki kekuasaan tertinggi. Perwira ini bahkan merendahkan dirinya dan memanggil Yesus sebagai tuan-nya. Ia percaya bahwa Yesus sangat berkuasa dan dengan kata-kata saja Ia mampu menyembuhkan hamba-nya yang sakit.

Perwira Kapernaum ini adalah orang pertama yang percaya bahwa Yesus bisa menyembuhkan tanpa bertemu orang yang sakit. Rantai komando dari Yesus kepada perwira Kapernaum lalu kepada hamba yang sakit itu tidak terputus. Itu yang dia pegang. Inilah yang diperhitungkan Yesus sebagai iman yang besar. Dengan iman yang besar ini, hamba perwira Kapernaum itu akhirnya sembuh.

Sahabat, iman yang besar berarti percaya bahwa Tuhan memiliki kuasa terbesar dan sanggup melakukan hal yang di luar batas pikiran kita. Yuk, miliki iman yang besar, maka kita juga bisa dipakai Tuhan untuk menyembuhkan orang sakit. (YM)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, aku percaya bahwa Engkau berkuasa melebihi apa pun. Aku percaya Engkau sanggup melakukan hal-hal yang di luar batas pemikiranku. Ajari aku Tuhan untuk memiliki iman yang besar sehingga aku pun bisa Tuhan pakai untuk menyampaikan rantai komando Tuhan. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 27

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah iman yang besar itu menurut Sahabat?
  2. Mengapa Tuhan Yesus menyebut perwira Kapernaum memiliki iman yang besar?
  3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:

KISAH PERWIRA DI KAPERNAUM [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Matius 8:5-13

 

Rhema: Matius 8:13

Lalu Yesus berkata kepada perwira itu: “Pulanglah dan jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya.” Maka pada saat itu juga sembuhlah hambanya.

 

Pada suatu ketika, Tuhan Yesus datang ke Kapernaum. Tiba-tiba ada seorang perwira mendatangi Tuhan Yesus. Perwira itu tidak bermaksud jahat, tetapi dia malah ingin meminta tolong kepada Tuhan Yesus. Dia memohon kepada Tuhan Yesus agar menyembuhkan hambanya yang terbaring sakit di rumah. Padahal kalau dipikirkan, pasti perwira ini mempunyai banyak sekali pegawai di rumah, jadi tidak masalah kalau ada satu orang yang sakit, dia bisa mencari penggantinya. Tetapi perwira ini mau repot-repot mencari Tuhan Yesus, bahkan memohon kepada Tuhan Yesus untuk menyembuhkan pegawainya.

Kemudian Tuhan Yesus mau mendatangi rumah perwira itu untuk menyembuhkan pegawainya. Tetapi tiba-tiba sang perwira mencegah karena merasa tidak layak menerima Tuhan Yesus di rumahnya. Perwira itu hanya meminta Tuhan Yesus berfirman saja, maka ia percaya pegawainya yang sedang di rumah pasti langsung sembuh. Tuhan Yesus jadi terkejut karena iman perwira ini sangatlah besar. Tuhan Yesus pun berfirman dan tentu saja mujizat kesembuhan dinyatakan. Pegawai perwira itupun sembuh.

Sahabat Fligo, hari ini kita mau belajar dari kisah sang perwira Kapernaum. Dia punya sikap yang rendah hati. Dia juga peduli kepada kehidupan orang di sekitarnya. Dan yang pasti dia memiliki iman yang besar, hingga Tuhan Yesus pun kagum akan imannya. (LC)

Doa hari ini:
Tuhan aku mau belajar untuk menjadi orang yang rendah hati. Aku juga mau memiliki iman yang selalu percaya kepada-Mu, dan percaya akan setiap firman-Mu. Terima kasih Tuhan. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 26

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah permohonan sang perwira Kapernaum kepada Tuhan Yesus?
  2. Apa yang Sahabat pelajari dari kisah sang perwira Kapernaum tersebut?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

MENGASIHI TUHAN SEGENAP HATI [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Lukas 10:25-28

Rhema: Lukas 10:27

Jawab orang itu: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.”

 

Tony membuat sebuah robot. Robot ini diprogram Tony untuk melakukan semua pekerjaan sehari-hari, seperti mencuci, bersih-bersih, memasak, bahkan robot itu bisa memijat Tony saat Tony merasa pegal-pegal. Teman-teman Tony yang datang ke rumah mengagumi robot tersebut. Suatu malam setelah robot memijat kaki Tony, Tony berpikir “Aku sayang robotku. Dia melakukan segala sesuatu yang aku suruh. Apakah robotku juga sayang padaku ya?”. Tony bertanya pada robot, “Robot, apakah kamu sayang padaku?”. Tentu saja robot tidak menjawab karena Tony tidak memprogram robot untuk menjawab pertanyaan itu. Keesokan harinya Tony menambahkan program supaya robot bisa menjawab pertanyaan tersebut. Tony bertanya lagi pada robotnya, “Robot apakah kamu sayang padaku?”. Kali ini robot menjawab, “Aku sayang padamu Tony”.

Menurut Sahabat Fligo apakah robot benar-benar mengasihi Tony? Robot menjawab bahwa dia sayang pada Tony karena Tony memprogramnya seperti itu. Robot tidak punya pilihan lain selain menjawab seperti yang sudah diprogramkan oleh Tony.

Sahabat Fligo, yuk kita tunjukkan pada Tuhan kalau kita mengasihi-Nya dengan segenap hati. Tidak hanya sekedar perkataan atau keterpaksaan seperti si robot. Sahabat bisa menunjukkannya dengan menghabiskan waktu bersama Tuhan, berdoa, memuji, dan menyembah Tuhan. Kita juga bisa mendengarkan apa yang Tuhan katakan dengan membaca firman-Nya. Terakhir, tunjukkan kasihmu dengan mengasihi dan jadi berkat bagi sesama. (CA).

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, terima kasih sudah mengasihiku. Aku mengasihi-Mu Tuhan. Aku akan berusaha menunjukkan kasihku kepada-Mu dengan segenap hati. Amin

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 25

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah Sahabat mengasihi Tuhan dengan segenap hatimu?
  2. Bagaimana Sahabat menunjukkan kepada Tuhan kalau Sahabat mengasihi-Nya dengan segenap hatimu?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

BERBUAT BAIK [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 12:1-9

 

Rhema: Lukas 10:27b

dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.”

 

Suatu hari, Ben melihat salah satu teman sekelasnya bernama Reno memakai sepatu yang sudah usang, depan sepatu sebelah kiri bolong, dan sol sepatunya hampir rusak, tapi Reno tetap bersyukur selama masih bisa dipakai untuk ke sekolah. Pulang dari sekolah, Ben sibuk bongkar lemari sepatunya. Mama Ben bingung apa yang dilakukan anaknya, lalu Ben bercerita ke mama tentang Reno dan niat Ben memberikan salah satu koleksi sepatu sport kesayangannya. Mama Ben setuju dan bangga karena Ben punya hati yang rela memberi. Keesokkan harinya, Ben memberikan sepatunya kepada Reno, Reno bersukacita dan berterima kasih kepada Ben.

Sahabat Fligo, Ben merupakan contoh diberkati dan menjadi berkat bagi sesamanya, Ben diberkati dengan koleksi sepatu-sepatu sport terbaik, dan dengan apa yang dia punya, dia pergunakan untuk memberkati orang lain. Perbuatan baik yang Ben lakukan pada sesamanya juga bisa kita lakukan lho. Contoh lain misal Sahabat Fligo yang diberkati dengan kecerdasan bisa membantu teman-temanmu yang mungkin kesulitan dalam memahami pelajaran. Sahabat Fligo yang diberkati dengan bekal makanan yang enak dan cukup banyak dapat berbagi dengan teman-teman yang tidak bawa bekal. Kita dapat berbuat baik pada sesama kita dengan banyak cara, bahkan menasehati teman yang Sahabat Fligo tahu mereka berbuat yang tidak baik, Sahabat Fligo boleh negur lho, nasehatin dengan kalimat yang baik dan halus yah tentunya. Jadi, kita punya banyak cara untuk berbuat baik dan menjadi berkat bagi sesama, yuk mulai sekarang kita belajar untuk berbuat baik dan menjadi berkat bagi sesama. (V)

 

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, terima kasih sudah memberkati kami berlimpah-limpah. Ini saatnya kami mau jadi berkat bagi sesama kami. Ajar kami Tuhan untuk dapat selalu berbuat baik dan menjadi berkat bagi sesama kami. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 24

Pertanyaan hari ini:

  1. Sahabat Fligo percaya tidak kalau Sahabat Fligo adalah anak-anak yang diberkati Tuhan?
  2. Perbuatan baik apa saja yang Sahabat Fligo sudah lakukan pada sesama?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

MAUKAH KAMU TAAT [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Lukas 22:39-53

Rhema: Yohanes 14:21a

Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku.

Mili adalah anak yang ceria, lincah, dan menggemaskan. Selain suka bermain boneka, Mili punya kesukaan lain, yaitu makan. Suatu hari, papa dan mama Mili memutuskan untuk mengurangi porsi makan Mili diam-diam agar Mili tidak mengalami obesitas atau kelebihan berat badan. Satu bulan berlalu, papa dan mama Mili keheranan mengapa berat badan Mili bukannya berkurang malahan bertambah. Setelah diselidiki, ternyata Mili selalu minta makanan dan jajanan ketika ia bermain ke rumah Bude dan neneknya sepulang sekolah.

Seringkali kita juga seperti Mili. Bapa kita di surga punya 1001 rencana kebaikan untuk hidup kita dan yang Bapa minta hanyalah kita taat. Tapi apakah taat itu mudah? Terkadang mungkin tidak mudah. Sama seperti Mili, seringkali kita mencari-cari cara untuk melarikan diri.

Tuhan Yesus pun mengalami hal yang sama saat Ia harus taat kepada Bapa di Surga. Ia harus merasakan ketakutan yang sangat besar sebelum akhirnya memutuskan untuk taat menerima hukuman salib. Tidak hanya itu saja, kesakitan dan penderitaan berat pun harus dialami oleh Tuhan Yesus. Tapi Tuhan Yesus tahu, bahwa Bapa punya rencana yang baik.

Saat ini, Tuhan suruh Sahabat taat untuk melakukan apa? Mengurangi jam bermain game? Tidak membantah perkataan papa dan mama? Apapun yang Tuhan suruh untuk Sahabat lakukan, lakukanlah! Saat Sahabat mau taat seperti Tuhan Yesus maka Bapa akan sertai Sahabat sampai akhir. Di akhir cerita, hanya orang-orang yang mau taat yang akan menerima rencana Tuhan yang baik. (E.IR)

 

Doa hari ini:
Tuhan, maafkan kalau aku sering tidak mau taat bahkan melarikan diri dari-Mu. Ajari dan mampukanku untuk taat karena aku tahu rencana-Mu baik untukku. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 23

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah Sahabat pernah tidak taat pada Tuhan? Ceritakan pengalamanmu itu.
  2. Saat ini ketaatan untuk hal apa yang Tuhan minta darimu?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

TAAT [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Efesus 6:1-3

Rhema: Efesus 6:1
Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian.

 

Shalom Sahabat Fligo!

Minggu ini kita belajar tentang sikap taat yang akan membawa Sahabat Fligo memperoleh sukacita dan damai sejahtera dari Tuhan. Taat adalah bukti kita mengasihi Tuhan lho. Jadi saat kita berkata kita mengasihi Tuhan, itu tandanya kita adalah anak yang mau taat akan perintah Tuhan. Setiap tindakan kita ada konsekuensinya. Begitupun saat kita taat dan kita tidak taat. Pasti akan ada perbedaan saat kita menjadi anak yang taat. Saat kita taat, kita menyenangkan hati Tuhan. Saat kita tidak taat, kita diliputi rasa bersalah dan tidak damai.

Hari ini kita mau belajar, taat tidak hanya kepada Tuhan saja tapi kita juga harus belajar taat kepada orang tua kita saat kita berada di rumah dan taat kepada bapak/ibu guru saat kita di sekolah karena mereka adalah wali Sahabat di sekolah. Orang tua dan ibu/bapak guru Sahabat adalah perpanjangan tangan Tuhan untuk menjaga, mendidik dan mengajari Sahabat banyak hal selama Sahabat bertumbuh dan semakin dewasa tahun demi tahun. Dengan taat kepada mereka, Sahabat secara tidak langsung juga sedang belajar untuk taat kepada Tuhan.

Sahabat Fligo adalah anak-anak yang taat dan patuh kepada orang tua saat di rumah dan juga taat bapak/ibu guru selama di sekolah! Yuk jadi anak yang taat dan menyenangkan hati Tuhan. (CRF)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, mampukan aku menjadi anak yang taat akan perintah-Mu. Taat juga pada orang tua dan guruku yang adalah wakil-Mu. Terima kasih Tuhan. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 22

Pertanyaan hari ini:

  1. Apa bukti kita mengasihi Tuhan?
  2. Kepada siapa kita harus taat?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

AKIBAT KETIDAKTAATAN ADAM [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 3:14-17

Rhema: Yehezkiel 36:26

Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.

 

Shalom Sahabat Fligo, masih ingat tidak tempat tinggal Adam dan Hawa? Taman yang sudah disediakan oleh Tuhan lengkap dengan isinya, yup nama taman itu, taman Eden. Ditaman itu ada banyak binatang darat, binatang air, burung-burung, pohon-pohonan, sayuran dan buah-buahan yang mereka bisa makan. Tuhan sangat sayang kepada Adam dan Hawa. Sehingga mereka tidak perlu khawatir akan kekurangan makanan, mereka tidak perlu bekerja untuk mendapatkan makanan karena segalanya terpenuhi. Tetapi karena kesalahan Hawa yang terbujuk oleh rayuan ular sehingga Hawa memakan buah yang dilarang Tuhan, dan Adam pun terbujuk oleh Hawa untuk ikut memakannya.

Mereka mendapatkan konsekuensi karena tidak taat. Dalam Alkitab, Tuhan sangat sedih karena Adam ikut berbuat dosa dan tidak mengingatkan Hawa yang membujuknya, sejak saat itu Tuhan menghukum Adam untuk mengusahakan dan bekerja terlebih dahulu untuk mendapatkan makanan. Lalu apakah Tuhan tidak sayang lagi dengan Adam dan Hawa sehingga Tuhan menghukum mereka? Tuhan tetap sayang, tetapi Tuhan menghukum mereka agar mereka menjadi orang yang taat dan percaya pada Tuhan.

Seperti cerita Adam, dalam kehidupan kita sehari-hari yuk kita mau belajar taat pada perintah Tuhan. Apakah Sahabat mengasihi Tuhan? Salah satu bentuk kita mengasihi Tuhan adalah ketika kita mau taat dan melakukan firman Tuhan. Sahabat Fligo bisa belajar taat pada Tuhan melalui taat kepada mama papa, guru kita di sekolah sebagai wakil Tuhan di dunia. (AG)

 

Doa hari ini:
Tuhan Yesus, terima-kasih karena Tuhan sangat sayang kepada kami, telah menyediakan segala kebutuhan kami, dan selalu menjaga kami. Tuhan, bimbing kami menjadi anak yang taat kepada-Mu. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 21

 

Pertanyaan hari ini:

  1. Mengapa Adam mendapatkan hukuman dari Tuhan Allah?
  2. Apa hukuman Tuhan kepada Adam akibat ketidaktaannya?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

HUKUM AKSI-REAKSI [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 3:14-17

 

Rhema: Roma 6:23

Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Dalam ilmu Fisika, kita mengenal Hukum Newton. Salah satunya adalah hukum Aksi-Reaksi. Kalau kita melempar bola ke tembok, maka bola akan terpental kembali ke arah kita. Sahabat, dari ilmu Fisika ini kita belajar bahwa setiap tindakan kita, pasti ada konsekuensinya atau akibatnya. Termasuk ketika kita berbuat dosa, melanggar perintah Tuhan, maka ada akibat yang harus kita tanggung.

Roma 6:23 mengatakan bahwa upah dosa adalah maut. Dosa menyebabkan kematian rohani dan juga penderitaan. Bacaan hari ini menunjukkan kepada kita akibat dari dosa yang dilakukan Hawa, maka perempuan akan merasakan sakit ketika melahirkan. Sahabat, dosa mengakibatkan penderitaan baik rohani maupun jasmani. Dosa mengakibatkan kita terpisah dari Allah sehingga merasakan kesakitan (2 Tesalonika 1:6-9).

Berita baiknya, kasih karunia Allah melalui Yesus Kristus menyelamatkan kita dan memberi hidup kekal. Kita masih akan merasakan sakit di dunia, namun reaksi yang kita berikan berbeda. Hal itu karena kita memiliki Roh Kudus dalam diri kita. Ketika kita berbuat dosa, Roh Kudus akan menuntun kita pada pertobatan sejati. Masih ada konsekuensi yang akan kita tanggung karena dosa, namun Tuhan bisa memulihkan semuanya. (YM)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, terima kasih telah mengampuni segala dosaku. Mampukan aku untuk menanggung segala akibat perbuatanku. Pulihkan hidupku Tuhan dan bawa aku kembali hidup bersekutu dengan-Mu. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 20

Pertanyaan hari ini:

  1. Apakah akibat dari dosa yang kita lakukan?
  2. Pernahkah Sahabat melakukan perbuatan dosa dan masih merasakan akibatnya sampai sekarang?
  3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:

MANUSIA JATUH DALAM DOSA [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Kejadian 3:1-24

Rhema: Yakobus 4:7

Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu!

 

Joni disuruh mamanya membuang sebungkus besar plastik ke tempat sampah di depan rumah. Karena penasaran, Joni mengintip apa isinya. Ternyata isinya adalah berbagai macam snack dan makanan. Ada satu snack kegemaran Joni di plastik tersebut. Joni segera mengambilnya dan diam-diam memakannya. Ternyata semua makanan itu sudah kadaluarsa sehingga tidak layak untuk dimakan. Perut Joni menjadi sakit. Joni kemudian menceritakan ke mamanya bahwa dia memakan snack yang seharusnya dibuang. Mamanya segera memberi obat sehingga Joni bisa sembuh kembali.

Sahabat Fligo, karena tidak taat, Joni menjadi sakit perut. Ketidaktaatan membuat kita harus menanggung sebuah konsekuensi. Pada mulanya manusia di taman Eden hidup bahagia, makanan terjamin, dan penuh damai sejahtera. Tetapi ular membujuk Hawa untuk memakan buah terlarang sehingga Adam dan Hawa jatuh dalam dosa. Mereka tidak taat pada perintah dan larangan Tuhan. Padahal mereka boleh memakan buah lainnya, hanya buah terlarang saja yang tidak boleh dimakan.

Karena mereka tidak taat, maka mereka diusir dari taman Eden. Mereka jadi harus bekerja keras untuk bisa mendapatkan makanan, tidak seperti saat di taman Eden. Sahabat Fligo, mari kita belajar untuk selalu taat pada Tuhan, orang tua, guru, karena mereka adalah otoritas kita. Jangan mudah tergoda untuk melanggar perintah mereka. Ingat bahwa ada konsekuensi saat kita tidak taat pada perintah. (LC)

Doa hari ini:
Ya Tuhan, aku mau belajar untuk menjadi anak-Mu yang taat akan setiap perintah-Mu. Karena semua perintah-Mu adalah yang terbaik buatku. Terima kasih Tuhan Yesus. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 19

Pertanyaan hari ini:

  1. Hewan apa yang menggoda manusia hingga jatuh dalam dosa?
  2. Perintah apa yang dilanggar oleh Adam dan Hawa di taman Eden?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

PAKAI HIDUPMU JADI BERKAT [RAKA JOYFUL]

Bacaan: Matius 22:37-40

Rhema: Matius 22:39

Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

 

 

Menolong, adalah kesukaan Karen sejak dulu. Ia tidak melihat dan membeda- bedakan siapa yang akan dia bantu dan tolong. Pernah saat itu Karen menerima kabar bahwa ibu dari teman sekolahnya sakit, bahkan ketika Karen melihat temannya ini raut wajahnya muram dan sedih, Karen tidak diam, ia berusaha menghibur dan memberikan semangat, meyakinkan bahwa Tuhan Yesus pasti menolong ibunya.

Karen juga pernah minta diantarkan papa mamanya ke rumah kakek neneknya yang di luar kota, demi ikut menjaga kakek yang saat itu sedang sakit. Ya itulah Karen Sahabat Fligo, seorang anak yang menyadari bahwa hidupnya milik Tuhan, Karen bisa merasakan Kasih Tuhan yang begitu besar atas dirinya. Banyak berkat yang sudah Tuhan berikan untuk kita. Kita menerima dan menikmati berkat Tuhan lho Sahabat. Berkat yang Tuhan berikan sejak Sahabat masih bayi hingga sekarang, jika dihitung maka jumlahnya sangat banyak sekali.

Salah satu wujud ucapan syukur kita adalah berterima kasih pada Tuhan. Selain itu apa lagi ya Sahabat? Ya, menjadi berkat untuk sesama, siapapun itu dan tanpa membeda-bedakan ya Sahabat. Yuk, Sahabat Fligo pasti bisa jadi berkat untuk sesama bersama Tuhan Yesus! (AKB)

Doa hari ini:
Bapa, aku bersyukur atas semua berkat yang Kau berikan, mampukan aku untuk jadi berkat bagi sesama, dan pakai aku untuk jadi saluran berkat-Mu. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: 1 Samuel 18

Pertanyaan hari ini:

  1. Sudahkah Sahabat jadi berkat untuk sesama?
  2. Kapan terakhir kali Sahabat menjadi berkat dan seperti apa?
  3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
Languages

Change Language