
RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
KEBIASAAN KECIL PENUH KASIH
Dasar HARMONI sebuah KELUARGA adalah KEBIASAAN KECIL yang penuh kasih.
Roma 12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat.
Dasar dari harmoni dalam keluarga terletak pada kebiasaan-kebiasaan kecil yang dilakukan dengan kasih. Roma 12:10 mengajarkan bahwa hubungan yang harmonis dibangun melalui kasih yang tulus serta penghormatan yang mendahulukan kepentingan orang lain. Dalam keluarga, hal ini dapat diwujudkan melalui tindakan sederhana yang penuh perhatian dan kepedulian.
Tiga kata ajaib yang dapat diterapkan dalam kehidupan keluarga adalah “terima kasih,” “tolong,” dan “maaf.” Membiasakan kata-kata ini dalam percakapan sehari-hari akan menciptakan suasana yang lebih harmonis. Selain itu, orang tua dapat menunjukkan apresiasi kepada anak dengan ungkapan seperti, “Aku bangga padamu” atau “Terima kasih sudah membantu.” Kebiasaan berdoa bersama, baik di pagi maupun malam hari, juga sangat penting. Dengan saling mendoakan dalam doa pribadi, hati dan roh anggota keluarga akan semakin terpaut satu sama lain.
Mari kita mulai membangun kebiasaan-kebiasaan kecil yang penuh kasih dalam keluarga, agar rumah kita menjadi tempat yang dipenuhi damai dan cinta, sesuai dengan kehendak Tuhan. (BS)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
BANGUN VISI BERSAMA
Ketika kita membangun VISI BERSAMA, setiap ANGGOTA KELUARGA akan merasa DIHARGAI dan DIPAHAMI.
1 Korintus 16:18 karena mereka menyegarkan rohku dan roh kamu. Hargailah orang-orang yang demikian!
Sebuah keluarga yang memiliki visi bersama akan berjalan dengan arah yang jelas. Seperti sebuah tim yang bekerja menuju satu tujuan, setiap anggota keluarga akan merasa dihargai dan memiliki peran yang penting. Tanpa visi yang disepakati bersama, keluarga bisa terpecah karena perbedaan keinginan dan tujuan masing-masing. Namun, ketika semua anggota keluarga saling memahami dan berkontribusi dalam membangun visi tersebut, akan tercipta kebersamaan yang erat dan penuh sukacita.
Dalam 1 Korintus 16:18, Rasul Paulus menegaskan pentingnya menghargai mereka yang menyegarkan roh orang lain. Dalam keluarga, sikap saling menghargai akan membuat setiap anggota merasa diperhatikan dan diterima. Dengan demikian, komunikasi yang baik akan terjalin, dan setiap orang akan memiliki motivasi untuk mendukung tujuan bersama. Ini akan menciptakan lingkungan yang penuh kedamaian dan kasih.
Mari kita mulai membangun visi bersama dalam keluarga kita. Luangkan waktu untuk berdiskusi, mendengarkan satu sama lain, dan menentukan tujuan yang ingin dicapai bersama. Dengan saling menghargai dan memahami, kita bukan hanya membangun keluarga yang kuat, tetapi juga menghadirkan kasih Tuhan di dalamnya. (MC)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
PENTINGNYA KEJUJURAN
KEJUJURAN dalam KELUARGA akan membuka jalan bagi KEHARMONISAN.
Amsal 11:11 Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya.
Kejujuran adalah fondasi yang kokoh bagi keharmonisan dalam keluarga. Tanpa kejujuran, hubungan antar anggota keluarga akan dipenuhi dengan kecurigaan dan ketidakpercayaan. Sebaliknya, ketika setiap anggota keluarga berani berkata jujur, mereka membangun keterbukaan yang membawa kedamaian. Seperti sebuah rumah yang dibangun di atas batu karang, keluarga yang menjunjung tinggi kejujuran akan tetap kuat menghadapi berbagai tantangan.
Amsal 11:11 menyatakan bahwa berkat orang jujur memperkembangkan kota. Hal yang sama berlaku dalam keluarga. Ketika kita hidup dalam kejujuran, kita membuka pintu bagi berkat Tuhan. Kejujuran bukan hanya tentang berkata benar, tetapi juga tentang ketulusan dalam bersikap, tidak menyembunyikan kesalahan, dan mau mengakui kekurangan. Sikap ini menciptakan atmosfer saling percaya dan mempererat kasih dalam keluarga.
Jadikan kejujuran sebagai prinsip utama dalam keluarga kita. Mulailah dengan hal-hal kecil, seperti berkata apa adanya tanpa melebih-lebihkan atau menutupi kebenaran. Dengan bersikap jujur, kita sedang membangun keluarga yang penuh damai dan harmoni, serta membuka jalan bagi berkat Tuhan mengalir dalam kehidupan kita.(MC)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
DAMPAK HATI YANG BERSIH
HATI YANG BERSIH akan MEMBUKA JALAN bagi KEHADIRAN TUHAN dalam keluarga.
Matius 5:8 Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.
Kehadiran Tuhan dalam keluarga tidak hanya ditentukan oleh doa dan ibadah, tetapi juga oleh kemurnian hati. Hati yang bersih—dipenuhi kasih, pengampunan, dan kerendahan hati—membuka jalan bagi damai sejahtera Tuhan untuk tinggal di tengah keluarga.
Sebaliknya, ketika hati dipenuhi dengan kemarahan, kepahitan, atau ego, hubungan dalam keluarga menjadi tegang dan penuh perselisihan. Namun, saat kita berusaha menjaga hati tetap murni, kasih Tuhan akan mengalir, membawa kesatuan dan sukacita yang sejati.
Mari kita senantiasa menjaga hati tetap bersih dengan mendekat kepada Tuhan. Dengan hati yang suci, kita akan merasakan hadirat-Nya yang nyata dan keluarga kita akan dipenuhi damai sejahtera serta kasih yang tulus. (BEL)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
KUNCI MENCAPAI HARMONI
HARMONI membutuhkan PENGORBANAN dan PENGERTIAN YANG TULUS.
Kolose 3:14 Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan
Harmoni dalam keluarga tidak terjadi begitu saja, tetapi perlu diusahakan. Gesekan dan konflik dalam keluarga sering kali menyakitkan, bahkan bisa melukai hati lebih dalam dibandingkan luka dari orang lain. Hal ini karena keluarga adalah orang-orang terdekat yang seharusnya menjadi tempat bernaung dan berbagi kasih.
Untuk menciptakan harmoni, diperlukan pengorbanan. Kita perlu mengesampingkan ego agar dapat memahami satu sama lain. Dibutuhkan kerelaan untuk tetap mengasihi dengan tulus, bahkan ketika suami, istri, anak, atau orang tua masih sering menyakiti. Kasih sejati tidak pernah gagal dalam menyatukan dan menyempurnakan hubungan di dalam keluarga.
Lakukan bagian kita untuk membangun keharmonisan dalam keluarga. Ketika satu orang diubahkan dan terus menunjukkan kasih, kasih itu akan menyentuh hati anggota keluarga lainnya. Pada akhirnya, keluarga kita akan dipenuhi oleh kasih dan pemulihan pasti terjadi.(TS)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
Latest Posts




