Renungan Malam Keluarga Allah, 18 November 2023

Ibadah yang PENUH KASIH dan pelayanan yang PENUH KEKELUARGAAN akan MENARIK JIWA datang pada Tuhan.

2 Korintus 8:6-7 Sebab itu kami mendesak kepada Titus, supaya ia mengunjungi kamu dan menyelesaikan pelayanan kasih itu sebagaimana ia telah memulainya. Maka sekarang, sama seperti kamu kaya dalam segala sesuatu, –dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan, dalam kesungguhan untuk membantu, dan dalam kasihmu terhadap kami– demikianlah juga hendaknya kamu kaya dalam pelayanan kasih ini.

Tanggal 4 Mei 2000 virus komputer bernama The Love Bug menjalar ke seluruh dunia. Virus ini menginfeksi lebih dari 45 juta komputer di seluruh dunia hanya dalam waktu kurang dari 24 jam. Secara teknis, virus itu mulai menjangkiti komputer ketika pengguna membuka pesan bertanda I LOVE YOU pada email mereka.

Fenomena ini membuat para ahli berpendapat betapa lemahnya perangkat komputer saat itu dan juga mengungkapkan betapa dalamnya kerinduan hati manusia akan kebutuhan kasih sayang. Kenapa demikian? Sebab manusia pada dasarnya adalah makhluk kasih. Manusia bukan hanya butuh sandang, pangan dan papan, tetapi juga butuh kasih untuk hidup utuh. Kekurangan kasih akan membuat hidup menjadi serba salah, bisa jadi manusia akan mudah marah, minder, sensitif dll. Sekeras apapun kehidupan seseorang, sadar atau tidak sadar dia pasti membutuhkan kasih.

Pelayanan Tuhan Yesus pada masanya membuktikan bahwa dengan kuasa dan kasih-Nya membuat banyak orang datang, mengikuti-Nya dan mereka dipuaskan. Gereja Keluarga Allah telah mengambil alih dan meneruskan demonstrasi kasih Allah itu dalam setiap pelayanan ibadah. Saat manifestasi kasih Allah ada dalam setiap ibadah dan pelayanan kita, maka jiwa-jiwa akan datang kepada Tuhan. (CG)

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 17 November 2023

Yesus bukan hanya MENGALIRKAN KUASA kesembuhan, tetapi juga MENGALIRKAN KASIH dalam hati kita.

Lukas 4:40 Ketika matahari terbenam, semua orang membawa kepada-Nya orang-orang sakitnya, yang menderita bermacam-macam penyakit. Ia pun meletakkan tangan-Nya atas mereka masing-masing dan menyembuhkan mereka.

Yesus adalah Sang Pemberi kehidupan yang luar biasa. Ia bukan hanya memberi kesembuhan fisik kepada orang-orang sakit, tetapi juga mengalirkan kasih-Nya dalam hati mereka.

Hari itu, ketika matahari terbenam, orang-orang sakit dibawa kepada Tuhan Yesus. Iapun meletakkan tangan atas orang-orang sakit itu dan mereka disembuhkan.
Apa yang dilakukan Tuhan Yesus ini mengajarkan bahwa Ia bukan hanya memiliki kuasa untuk menyembuhkan, tetapi karena kasih-Nya ia berkenan menjamah dan menyembuhkan mereka. Ketika orang-orang mungkin enggan dan tidak mau mendekat, Tuhan Yesus justru mengulurkan tangan-Nya dengan penuh kasih untuk menyembuhkan mereka. Sehingga kasih memenuhi hati mereka yang disembuhkan.

Kita juga dipanggil untuk mengalirkan kasih-Nya kepada orang-orang di sekitar kita, untuk menjadi tangan dan kaki-Nya di dunia ini. Ingatlah bahwa kasih itu tidak pernah gagal. Melalui kasih yang kita tunjukkan pada sesama, kita akan menjadi cahaya dalam kegelapan, penolong dalam kesesakan dan penghibur hati yang terluka.

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 15 November 2023

Tanpa KASIH, hidup kita tidak BAHAGIA.

1 Korintus 13:2 Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna

Tita yang kecil dengan seksama memperhatikan ibunya yang bersiap-siap untuk memasak. Dapur dipenuhi dengan berbagai bahan, dan Tita melihat semuanya dengan rasa ingin tahu. Dengan rasa penasaran, Tita pun bertanya, “Ma, garam ini buat apa ya?” Sambil tersenyum, ibu memasukkan semua sayuran ke dalam panci, lalu mengambil sedikit kuah yang belum diberi garam. Tita mencicipinya dan langsung memuntahkan, “Hambar banget, Ma!”
Ibu kemudian menambahkan garam secukupnya, kembali mengambil kuah, dan kali ini Tita merasakan perbedaannya. Dengan senang, Tita berkata, “Wah, sekarang sudah ada rasanya.” Ibu pun menjelaskan, “Inilah gunanya garam. Jika ada garam dalam masakan, maka masakan tersebut akan terasa lebih enak.”

Melalui renungan diatas, kita bisa mengibaratkan kasih seperti garam. Seperti sayur yang tanpa garam, hidup yang tanpa kasih akan membuatnya hambar. Orang yang hidup tanpa kasih mengalami penderitaan, karena tanpa kasih, mereka tidak dapat merasakan kenikmatan.

Oleh karena itu, mari penuhi hidup kita dengan kasih Allah dan pancarkan kasih itu, sehingga hidup kita semakin berwarna untuk kemuliaanNya.

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah |0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 14 November 2023

KEMURAHAN HATI kita harus makin BERTUMBUH.

2 Korintus 9:11 kamu akan diperkaya dalam segala macam kemurahan hati, yang membangkitkan syukur kepada Allah oleh karena kami.

Firman yang telah kita dengar tentang kasih berkata bahwa kasih harus diwujudkan dalam bentuk nyata bukan tersembunyi. Salah satu bentuk kasih yang dapat kita wujudkan adalah perhatian kita, tindakan kepedulian kita, sikap mudah mengampuni, dan tindakan memberkati orang lain.

Ketika kita dengan tulus berdoa untuk menyalurkan kasih Tuhan, secara alami, hati kita akan dipenuhi dengan keinginan untuk mengasihi sesama dalam berbagai bentuk. Dengan ketaatan kepada-Nya, kasih dalam hati kita akan terus berkembang seiring berjalannya waktu, dan kemurahan hati kita akan semakin meluas.

Kasih adalah titik awal dari gerakan kemurahan hati yang tumbuh dari dalam diri kita. Mari, saudara-saudara, bersama-sama kita memohon bimbingan Roh Kudus agar kasih-Nya melimpah dalam hidup kita, sehingga kita dapat membagikannya kepada banyak orang. Dengan begitu, berbagai kebaikan akan menghampiri hidup kita. Selamat beristirahat, Tuhan memberkati.

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 13 November 2023

Sadarilah, KASIH ALLAH bagi Anda dan saya SANGATLAH BESAR.

Yohanes 3:16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini , sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Kasih Allah bagi kita sangatlah besar. Ia rela mengaruniakan Anak-Nya mati untuk menebus dosa kita sehingga hubungan kita dengan Tuhan menjadi tidak terhalang.

Allah selalu mengasihi kita apapun keadaan kita, sekalipun kita sedang merasa tidak layak namun kasih Allah itu tetap ada buat kita. Jangan pernah ragukan kasih Allah dalam hidup kita meskipun kita sedang dalam masa sukar.

Mari terus mendekat kepada Allah, rasakan kasih-Nya selalu penuh dalam hidup kita. Sebagaimana Tuhan mengasihi kita, mari pancarkan kasih Allah itu kepada sekeliling kita sehingga banyak orang disekitar kita juga merasakan kasih Allah. (TS)

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah |0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 11 November 2023

JANGAN SIMPAN KASIH ALLAH hanya untuk dirimu sendiri, ambilah langkah nyata dan mulai BAGIKAN KASIH ALLAH

Yohanes 13:34 Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.

Semangat membagi kasih untuk sesama mendorongnya untuk membeli rumah tepat di seberang jalan dari The Gap, lokasi bunuh diri paling terkenal di Australia. Don bangun setiap pagi dan melihat keluar jendela untuk memastikan apakah ada orang asing di tebing The Gap. Jika ia mendapati seseorang yang akan melompat dari sana, dengan ramah ia akan menyapa dan mengajaknya singgah di rumahnya, minum teh atau sarapan bersama. Dengan cara ini Don berhasil menyelamatkan 160 orang yang hendak bunuh diri. Don Ritchie dianugerahi Medal ot the Order of Australia dan Local Hero for Australia.

Ketika kita mengalami kasih Allah yang luar biasa, hal berikutnya yang harus kita kerjakan adalah belajar membagikan kasih itu pada orang-orang di sekitar kita. Jangan menunggu sampai mengalami hal-hal khusus, tetapi mulailah ambil tindakan dari sekarang.

Ya, malam ini adalah waktu yang terbaik. Ekspresikan kasih itu pada anggota keluarga kita terlebih dahulu, pasangan hidup kita, anak-anak dan orang tua kita. Mulai dari hal kecil dahulu, jangan memikirkan hal yang besar. Lakukan dengan konsisten, dan kita akan terkejut, tiba-tiba saja kasih kita ternyata begitu besar dan berdampak. (CG)

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 10 November 2023

Biarlah semakin hari API ROH KITA MAKIN MENYALA-NYALA maju melayani Tuhan, serta berani BERKORBAN HABIS-HABISAN bagi Tuhan.

Roma 12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.

Semangat akan memotivasi kita untuk berkarya bagi Kerajaan-Nya. Semakin kita mendekatkan diri kepada Tuhan, maka roh kita akan semakin menyala-nyala.
Penting bagi kita untuk menjaga semangat agar tetap kuat dan tidak merasa lelah dalam pelayanan. Ketika kita memiliki semangat yang berkobar, kita akan mampu melayani dengan penuh dedikasi, kreativitas, dan keberanian.

Hari ini kita juga diingatkan untuk berani berkorban habis-habisan bagi Tuhan. Berkorban bukan hanya dalam hal materi, tetapi juga dalam hal waktu, tenaga, dana dan kasih. Kita harus siap mengorbankan kenyamanan dan kepentingan pribadi untuk Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama. Karena semakin api roh kita menyala-nyala dalam melayani Tuhan, semakin besar dampak yang bisa kita buat dalam melayani Tuhan dan sesama.

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 09 November 2023

Kita mengasihi BUKAN KARENA orang lain mengasihi kita. Kita mengasihi karena TUHAN TERLEBIH DAHULU mengasihi kita.

1 Yohanes 4:19 Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.

Suatu kali, seorang anak bertanya kepada ibunya, “Ibu, mengapa kita harus mengasihi semua orang?” Jawab ibunya, “Karena Tuhan terlebih dahulu mengasihi kita. Ia rela turun ke dunia, menyelamatkan manusia, sehingga manusia yang harusnya binasa diselamatkan dan beroleh hidup yang kekal bersama-Nya.” Kemudian, anak ini terdiam dan membayangkan betapa besarnya kasih Tuhan itu.

Ya, kasih Tuhan sangat besar bagi kita. Kasih yang rela berkorban bagi kita umat pilihan-Nya. Kasih yang Tuhan berikan tidak berhenti sampai kepada kita saja, tetapi juga kepada sesama dan setiap orang-orang di luar sana. Tugas kita adalah meneruskan kasih kepada sesama, seperti Tuhan Yesus yang terlebih dahulu mengasihi kita.

Oleh karenanya, mari bagikanlah kasih Tuhan kepada orang-orang di sekeliling kita. Bukan dengan berbagi nominal, tetapi berbagi sukacita dan apa yang Tuhan taruh dalam panggilan hidup kita. Kasihilah bukan karena kita dikasihi orang lain, tetapi karena Tuhan sudah terlebih dahulu mengasihi kita. Tuhan Yesus memberkati. (DFK)

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 08 November 2023

Biarlah manifestasi kasih Allah semakin kental dan MENDOMINASI HIDUP kita.

2 Korintus 5:13-14a Sebab jika kami tidak menguasai diri, hal itu adalah dalam pelayanan Allah, dan jika kami menguasai diri, hal itu adalah untuk kepentingan kamu. Sebab kasih Kristus yang menguasai kami,

Ibarat sebuah gelas yang diisi setengah air putih dan dicampur susu kental manis, lama-kelamaan, ketika diaduk, isi dalam gelas tersebut menjadi susu kental manis.

Begitu juga dalam hidup kita, Tuhan telah menyediakan kasih yang besar. Kuncinya hanya satu, yakni membuka hati kita untuk menerima kasih tersebut dan memenuhi hidup kita.

Ketika kasih itu memenuhi hidup kita, secara otomatis, orang melihat bukan diri kita lagi, melainkan Kristus yang ada dalam kita. Ini adalah momen yang luar biasa; tangkaplah saat ini dan biarkan kasih itu mendominasi serta tumbuh nyata dalam kehidupan kita sebagai anak-anak Allah. Tuhan memberkati.

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Malam Keluarga Allah, 07 November 2023

Orang bisa melihat kita ANAK TUHAN ATAU BUKAN adalah dari BUKTI KASIH KITA.

1 Yohanes 4:16 Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.

Sebagai manusia, pasti kita pernah merasa disakiti oleh orang lain. Salah paham merupakan hal yang sudah biasa terjadi diantara manusia sebagai makhluk sosial. Terkadang apabila kita mengikuti keinginan daging kita, pasti kita ingin membalas kejahatan dengan kejahatan. Hal itu bertolak belakang dengan ajaran Tuhan kepada kita.

Tuhan Yesus selalu mengajarkan kita kasih, bahkan di Alkitab tertulis bahwa kita harus saling mengasihi sesama kita tanpa ada persyaratan apapun. Artinya Tuhan ingin kita mengasihi sesama kita tanpa syarat seperti Ia telah mengasihi kita.

Apa bedanya kita dengan orang yang tidak mengenal Tuhan jika kita membalas kejahatan dengan kejahatan? Orang lain dapat melihat kita sebagai anak Tuhan atau bukan adalah dari buah-buah yang kita hasilkan melalui hidup kita. Buah-buah yang baik tersebut merupakan bukti kasih kita kepada mereka. Selamat beristirahat Tuhan memberkati.

Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Languages

Change Language