KEPEDULIAN YANG MENGUBAH HATI Saat engkau MEMBERI dan MEMPERHATIKAN ORANG LAIN, engkau sedang memperbarui hatimu sendiri. Kisah Para Rasul 20:35 Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan TuhanYesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima." Dika memilih membantu temannya yang kesulitan, meski harus menunda membeli sepatu. Awalnya ragu, namun akhirnya ia justru merasakan sukacita tak terduga. Tak lama kemudian, dosennya menawarkan pekerjaan dengan penghasilan lebih besar. Dari sini, Dika belajar bahwa memberi tidak pernah membuat kita kekurangan, justru membuka jalan bagi berkat Tuhan yang lebih besar. Kisah Para Rasul 20:35 mengingatkan bahwa memberi adalah ciri kehidupan orang percaya yang meneladani Kristus. Saat kita menolong sesama, Tuhan sedang membentuk hati kita menjadi serupa dengan-Nya. Mari salurkan kasih Tuhan melalui tindakan sederhana: memperhatikan, menolong, dan memberi tanpa pamrih. Jangan takut memberi, sebab di sanalah letak kebahagiaan sejati, yaitu ketika kita menjadi saluran berkat bagi sesama. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

TUHAN SEDANG BEKERJA DISEKITARMU Jika Tuhan memberkati orang lain, itu tanda Dia sedang BEKERJA di sekitarmu. Roma 12:15 Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis! Ego kerap membuat kita menutup diri dan merasa tersaingi saat melihat orang lain diberkati. Roma 12:15 mengajak kita keluar dari pusat diri sendiri: “Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita.” Dengan memilih bersukacita atas keberhasilan sesama, kita sedang menaklukkan ego dan menumbuhkan hati yang rendah hati. Yohanes Pembaptis memberi teladan sempurna. Ia tidak iri ketika orang-orang berpindah mengikuti Yesus, justru berkata, “Ia harus makin besar, aku harus makin kecil.” Kerendahan hati akan membebaskan kita dari belenggu perbandingan. Mari praktikkan dengan tulus mengucapkan selamat dan merayakan pencapaian orang lain. Biarkan sukacita mereka menambah sukacita kita. Mari undang kasih Kristus untuk mengubah persaingan menjadi persaudaraan sejati. (ZS) Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

MENGALAH BUKAN BERARTI KALAH Setiap kali Anda memilih MENGALAH, Anda sedang MENANG atas ego Anda sendiri. Filipi 2:4 dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga. Seorang ayah lelah sepulang kerja, namun anaknya merengek minta dibacakan cerita. Di saat ego inginnya beristirahat, ia memilih mengalah dan menyempatkan diri. Hasilnya, senyum anaknya yang bahagia justru mengisi ulang jiwanya yang lelah. Dalam keheningan, ia menyadari bahwa dengan mengalah untuk kebahagiaan anaknya, ia justru memenangkan perang melawan keegoisannya sendiri. Rasul Paulus dalam Filipi 2:4 mengajarkan untuk tidak hanya memikirkan kepentingan diri sendiri, tetapi juga kepentingan orang lain. Prinsip ini melampaui sekadar toleransi, melainkan sebuah kemenangan spiritual ketika kita mampu menundukkan ego demi kebaikan bersama. Setiap tindakan mengalah yang dilandasi kasih adalah kemenangan sejati atas kedagingan. Mari latih hati untuk lebih peka terhadap kebutuhan di sekitar kita. Berikan tempat bagi orang lain dalam prioritas hidup kita. Karena dalam setiap keputusan untuk mengalah, kita tidak kehilangan apa pun, justru mendapatkan kemenangan terbesar: menjadi serupa dengan Kristus yang mengosongkan diri-Nya bagi kita. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

KUASA UNTUK MENANG Tuhan sudah menaruh KUASA di dalam diri Anda untuk MENANG. 2 Timotius 1:7 Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban. Ketika bangsa Israel berdiri di ambang Tanah Perjanjian, mereka melihat raksasa dan kota-kota berkubu. Ketakutan menguasai hati mereka, hingga mereka lupa akan janji Tuhan yang telah menjamin kemenangan. Rasa takut hampir saja merampas warisan yang telah disediakan bagi mereka. Firman Tuhan dalam 2 Timotius 1:7 mengingatkan kita bahwa ketakutan bukan berasal dari Allah. Ia memberikan kepada kita roh yang membangkitkan kekuatan, kasih, dan ketertiban. Artinya, dalam menghadapi setiap "raksasa" dalam hidup: entah itu tantangan besar, kebiasaan buruk, atau pergumulan batin, kita telah diperlengkapi dengan kuasa ilahi untuk mengatasinya. Mari kita menolak roh ketakutan. Seperti Yosua dan Kaleb yang tetap percaya pada janji Tuhan, marilah kita melangkah dengan iman dan keberanian. Kuasa Tuhan dalam diri kita lebih besar daripada apa pun yang kita hadapi. Hari ini, bertindaklah dalam kekuatan-Nya. Jangan biarkan ketakutan membatasi langkahmu. Warisan kemenangan sudah disediakan, tinggal Anda mengambilnya dengan iman. (ES) Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

PERUBAHAN HIDUP Ketika engkau MEMBIARKAN Tuhan bekerja, hidupmu BERUBAH dari demi hari 2 Korintus 3:18 “Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.” Perubahan sejati tidak terjadi karena kekuatan kita sendiri, melainkan karena karya Tuhan dalam hidup kita. Ketika kita membuka hati dan membiarkan Dia bekerja, Roh Kudus mulai menyentuh setiap bagian yang perlu diperbarui dalam hidup kita baik pikiran, sikap, dan karakter kita. Sering kali, proses itu tidak mudah. Tuhan membentuk kita sedikit demi sedikit, hari demi hari, melalui pengalaman, ujian, dan kasih-Nya yang lembut. Di balik setiap proses, ada maksud surgawi yang mengarah pada kemuliaan. Jangan menyerah di tengah perjalanan. Saat kita tetap melekat pada Tuhan, hidup kita akan berubah menjadi semakin serupa dengan-Nya, yaitu memancarkan terang dan kemuliaan-Nya di setiap langkah. (BEL) Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

CIPTAAN BARU Yang lama sudah berlalu, YANG BARU SUDAH DATANG. 2 Korintus 5:17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Seorang perajin tembikar menemukan sebuah vas tua yang retak dan kotor. Alih-alih memperbaikinya, ia menghancurkannya hingga menjadi tanah liat lagi. Dari material yang sama, ia membentuk vas baru yang lebih indah dan fungsional. Proses ini menggambarkan bagaimana Tuhan bekerja dalam hidup kita. Kita sering berpikir Tuhan hanya memperbaiki bagian yang rusak dari hidup kita. Namun, ayat ini menyatakan kita adalah ciptaan baru, bukan sekadar tambal sulam. Identitas, nilai, dan tujuan hidup kita yang lama telah diganti dengan yang baru di dalam Kristus. Jangan terus mengenakan "baju" identitas lamamu seperti dosa, kegagalan, atau label dunia. Hari ini, terima dan hiduplah dalam kebenaran sebagai ciptaan baru Allah. Mari berjalan dalam terang identitas barumu yang berharga di hadapan-Nya. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000