RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
KASIH YANG MURNI SEPERTI MERPATI
Tuhan memanggil kita untuk MENGASIHI seperti MERPATI, bukan seperti MONYET.
Efesus 5:2 Dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.
Tuhan memanggil kita untuk mengasihi dengan hati yang murni, seperti merpati yang melambangkan ketulusan, kedamaian, dan kesetiaan. Kasih sejati tidak penuh tipu daya, tidak memanipulasi, dan tidak menyimpan agenda tersembunyi.
Sebaliknya, kasih yang palsu—seperti yang dilambangkan oleh kelicikan monyet—berpura-pura demi keuntungan pribadi. Dunia kerap mengajarkan kasih yang bersyarat dan mengutamakan diri sendiri. Namun kasih Tuhan selalu memberi, bukan mengambil.
Sebagai anak-anak terang, kita dipanggil untuk mengasihi seperti Kristus: tulus, tanpa pamrih, dan siap berkorban. Mari belajar dari merpati—mengasihi dengan damai, tanpa kepura-puraan, dan tetap setia di dalam kebenaran. (BEL)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
CINTA MONYET VS CINTA MERPATI
CINTA MERPATI bisa dipercaya, CINTA MONYET penuh drama dan manipulasi.
1 Yohanes 3:18 Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.
Cinta adalah perasaan kasih yang mendalam dan lahir dari hati. Namun dalam kehidupan saat ini, cinta seringkali mudah diucapkan tanpa benar-benar dimaknai. Kita mengenal istilah cinta monyet—cinta yang cepat datang dan cepat pula menghilang.
Cinta yang hanya sebatas kata tanpa tindakan akan cepat pudar. Tetapi cinta sejati tampak melalui kesetiaan, kejujuran, dan pengorbanan. Seperti cinta merpati yang dikenal setia pada satu pasangan, kasih yang demikian tumbuh dari komitmen, bukan emosi sesaat.
Jangan biarkan cinta kita kepada Tuhan menjadi cinta monyet—hangat sebentar lalu hilang. Mari memiliki cinta seperti merpati: tulus, setia, dan penuh komitmen. Bukan sekadar ucapan di bibir, melainkan kasih yang nyata dalam tindakan dan hidup dalam kebenaran.(TS)
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
COMEBACK ILAHI
COMEBACK-MU selalu lebih besar dari SETBACK-MU.
Mikha 7:8 Janganlah bersukacita atas aku, hai musuhku! Sekalipun aku jatuh, aku akan bangun pula...
Seorang pelari maraton terjatuh keras di tengah perlombaan akibat tersandung batu. Banyak penonton mengira ia tak akan melanjutkan. Namun, dengan luka dan napas tersengal, ia bangkit, berlari lagi, dan bahkan menyelesaikan perlombaan. Kemenangannya bukan terletak pada kecepatan, tetapi pada keberaniannya untuk bangkit.
Mikha 7:8 menegaskan bahwa jatuh bukan akhir dari segalanya. Orang benar bisa saja jatuh, tapi ia tidak tinggal diam. Dalam terang Tuhan, kita menemukan kekuatan untuk berdiri kembali. Musuh boleh mencemooh, tapi Tuhan belum selesai dengan hidup kita.
Jangan biarkan kegagalan hari ini merampas harapanmu. Bangkitlah dalam iman! Jika Tuhan menyertaimu, maka comeback-mu pasti akan lebih besar dari setback-mu. Percayalah, kebangkitanmu akan menjadi kesaksian bagi banyak orang (FG).
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
COMEBACK ILAHI
COMEBACK-MU selalu lebih besar dari SETBACK-MU.
Mikha 7:8 Janganlah bersukacita atas aku, hai musuhku! Sekalipun aku jatuh, aku akan bangun pula...
Seorang pelari maraton terjatuh keras di tengah perlombaan akibat tersandung batu. Banyak penonton mengira ia tak akan melanjutkan. Namun, dengan luka dan napas tersengal, ia bangkit, berlari lagi, dan bahkan menyelesaikan perlombaan. Kemenangannya bukan terletak pada kecepatan, tetapi pada keberaniannya untuk bangkit.
Mikha 7:8 menegaskan bahwa jatuh bukan akhir dari segalanya. Orang benar bisa saja jatuh, tapi ia tidak tinggal diam. Dalam terang Tuhan, kita menemukan kekuatan untuk berdiri kembali. Musuh boleh mencemooh, tapi Tuhan belum selesai dengan hidup kita.
Jangan biarkan kegagalan hari ini merampas harapanmu. Bangkitlah dalam iman! Jika Tuhan menyertaimu, maka comeback-mu pasti akan lebih besar dari setback-mu. Percayalah, kebangkitanmu akan menjadi kesaksian bagi banyak orang (FG).
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
TUHAN KIRIM ABISAI
Saat kau LEMAH, ABISAI-MU sedang OTW. PERTOLONGAN Tuhan selalu datang TEPAT WAKTU.
2 Samuel 21:17 Tetapi Abisai, anak Zeruya, datang menolong Daud, lalu merobohkan dan membunuh orang Filistin itu. Pada waktu itu orang-orang Daud memohon dengan sangat kepadanya, kata mereka: “Janganlah lagi engkau maju berperang bersama-sama dengan kami, supaya keturunan Israel jangan punah bersama-sama engkau.”
Daud dikenal sebagai raja yang kuat, namun ia pernah mengalami keletihan saat berperang melawan raksasa Filistin, keturunan Yisbi Benob. Di saat kritis itulah Abisai, salah satu pahlawannya, datang menolong dan menyelamatkannya dari kematian. Momen ini mengingatkan kita bahwa bahkan orang terkuat pun membutuhkan pertolongan.
Seperti Daud, kita juga memiliki batas. Ada saat-saat ketika tubuh, semangat, atau iman terasa lemah. Namun, Tuhan tidak tinggal diam. Ia setia mengirimkan “Abisai” dalam hidup kita—melalui orang-orang yang peduli, kesempatan baru, atau jalan keluar yang tak terduga. Pertolongan Tuhan selalu datang tepat waktu, sesuai dengan kebutuhan kita.
Jangan ragu untuk menerima bantuan dengan rendah hati. Sering kali, jawaban doa datang melalui orang lain. Percayalah, saat kekuatanmu habis, Tuhan tak pernah kehabisan cara untuk menolongmu. Abisaimu sedang OTW.
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH
SPESIAL UNTUK ANAK KESAYANGAN
Di mata SURGA, kita adalah ANAK KESAYANGAN. Bersiaplah untuk PERLAKUAN SPESIAL!
Roma 8:17 Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus...
Di hadapan Tuhan, kita bukan sekadar ciptaan, tetapi anak-anak kesayangan-Nya. Roma 8:17 menegaskan bahwa kita adalah ahli waris janji-Nya, menerima hak istimewa sebagai bagian dari keluarga Kerajaan Surga. Kita tidak hidup sebagai orang asing atau hamba yang tanpa hak, tetapi sebagai anak yang dikasihi dan diberi akses penuh pada kasih dan kemuliaan-Nya.
Namun, banyak dari kita masih merasa tidak layak, meragukan janji Tuhan, dan hidup dalam ketakutan. Padahal, sebagai anak Raja, kita memiliki perlakuan spesial! Tuhan menyediakan berkat, perlindungan, dan pemeliharaan bagi mereka yang percaya penuh kepada-Nya. Tidak ada lagi alasan untuk merasa kurang atau tak berharga—Dia telah mengangkat kita sebagai pewaris janji-Nya.
Mari kita hidup dengan keyakinan bahwa kita adalah anak kesayangan Tuhan. Terimalah kasih-Nya, percayalah pada janji-Nya, dan berjalanlah dalam kemenangan-Nya setiap hari.
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
Categories
Latest Posts