RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH

10 Oktober 2024 Tim Penulis Renungan
AKIBAT HIDUP DALAM KUTUK Hidup dalam KUTUK mengakibatkan KEGAGALAN, bukan karena malas, tapi ada yang selalu membuat usahanya gagal. Ulangan 28:15 Tetapi jika engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan tidak melakukan dengan setia segala perintah dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka segala kutuk ini akan datang kepadamu dan mencapai engkau: Kejatuhan Adam dalam dosa menjadi awal mula kutuk yang diterimanya. Hal ini menyebabkan Adam dan Hawa harus keluar dari Taman Eden. Dengan susah payah mereka harus mencari rezeki, dengan berpeluh mencari makanan, tetapi tanah hanya menghasilkan semak dan duri. Ya, dosa membawa kutuk. Demikian juga orang-orang yang hidup di bawah kutuk. Meskipun sudah bekerja keras, mereka tetap gagal dan hasil usahanya hilang begitu saja. Bukan karena malas, tetapi ada sesuatu yang selalu membuat usahanya berujung pada kegagalan. Mereka telah berjuang keras untuk mempertahankan keutuhan keluarga, tetapi yang terjadi justru perpecahan. Hari ini, marilah kita bertobat dan meninggalkan semua dosa kita. Mintalah Tuhan menyucikan kita dari dosa dan membebaskan kita dari segala kutuk. Hidup di bawah kutuk hanya akan membawa kegagalan. Sebaliknya, mari kita terus mendengarkan suara Tuhan dan setia melakukan segala perintah serta ketetapan-Nya. Dengan begitu, kutuk tidak akan datang atas kita. Bahkan Tuhan sendiri yang akan mengubah kutuk menjadi berkat bagi kita. (KK) Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH

09 Oktober 2024 Tim Penulis Renungan
DIBERKATI SAAT BEKERJA Ketika kita BEKERJA, Tuhan MEMBERKATI apa yang kita kerjakan. Ulangan 28:12a TUHAN akan membuka bagimu perbendaharaan-Nya yang melimpah, yakni langit, untuk memberi hujan bagi tanahmu pada masanya dan memberkati segala pekerjaanmu, Dalam perjalanan karier, kita terkadang merasakan bahwa segala usaha kita tampak sia-sia, dan tidak ada kemajuan yang berarti. Namun, ketika kita berpegang pada janji Tuhan dalam Ulangan 28:12a dan mulai melibatkan-Nya dalam setiap aspek pekerjaan kita, segalanya berubah. Tuhan benar-benar membuka "perbendaharaan-Nya yang melimpah" dan memberkati pekerjaan tangan kita. Apa yang sebelumnya tidak berhasil, kini menjadi sumber berkat bagi kita dan keluarga. Firman Tuhan ini menunjukkan bahwa Dia berkuasa memberikan hujan pada waktunya, memberkati setiap pekerjaan tangan kita. Bukan karena kemampuan kita semata, tetapi karena kemurahan Tuhan yang memberikan hasil. Mari jangan ragu untuk bekerja dengan sungguh-sungguh dan melibatkan Tuhan. Percayalah, ketika kita bekerja dengan iman, Tuhan akan memberkati segala usaha kita dan menjadikannya berhasil. Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH

08 Oktober 2024 Tim Penulis Renungan
DIBERKATI MUSUH MUSUH pun dapat Tuhan pakai untuk MEMBERKATI kita. Amsal 16:7 Jikalau TUHAN berkenan kepada jalan seseorang, maka musuh orang itu pun didamaikan-Nya dengan dia. Daud mungkin hanya akan dikenal sebagai seorang anak gembala jika bukan karena Goliat. Kemenangannya melawan Goliat itulah yang membuat nama Daud dikenal oleh bangsa-bangsa. Tuhan menempatkan Goliat dalam hidup Daud bukan untuk menghancurkannya, tetapi untuk mempromosikannya. Tuhan memilih memberkati Daud bukan melalui teman-temannya, melainkan melalui musuh-musuhnya. Begitu pula, Tuhan dapat memakai musuh kita untuk memberkati kita. Terkadang Tuhan menempatkan musuh dalam hidup kita untuk memotivasi dan menjadikannya sebagai batu loncatan yang membawa kita ke tingkat yang lebih tinggi. Tuhan dapat menggunakan musuh kita sebagai saluran berkat-Nya. Ketika menghadapi musuh, jangan berkecil hati! Bersiaplah untuk level baru dan promosi! Percayalah bahwa hidupmu ada di bawah berkat Tuhan, dan Dia akan memakai hidupmu untuk menjadi berkat bagi orang lain. Rasakan percepatan, ketepatan, dan berkat Tuhan yang ajaib terjadi dalam hidup kita. Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN SIANG KELAUARGA ALLAH

07 Oktober 2024 Tim Penulis Renungan
TUHAN SANGGUP MEMBERKATI TANPA PERANTARA Ketika tak ada yang bisa DIANDALKAN, jangan kuatir, Tuhan selalu bisa diandalkan dan MEMBERKATIMU tanpa PERANTARA. Yesaya 41:10 Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan. Dalam kisah Raja Yosafat, saat ia menghadapi serangan musuh yang besar, ia hanya mengandalkan Tuhan. Yosafat tidak mengerahkan kekuatan militer, melainkan berdoa dan berdiam diri. Tuhan menjawab dengan berperang bagi bangsa Yehuda, Ia menyebabkan kebingungan di antara musuh hingga mereka saling menghancurkan. Hasilnya, tanpa mengangkat senjata, Yosafat dan rakyatnya meraih kemenangan besar. Tuhan sanggup menolongnya tanpa perantara. Ini adalah bukti bahwa ketika seseorang berserah penuh kepada Tuhan, Tuhan sendiri yang akan berperang dan memberikan kemenangan. Demikian juga dalam hidup kita. Apapun yang menjadi masalah dan pergumulan kita, marilah kita berserah dan mengandalkan Tuhan sepenuhnya. Maka Tuhan yang akan langsung berperang dan memberkati kita sendiri. Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH

05 Oktober 2024 Tim Penulis Renungan
DENGAN IMAN KITA LAKUKAN PERKARA HERAN TAK GENTAR saat rintangan menghadang, TETAP BERPEGANG pada Rhema dan Visi Tuhan, DENGAN IMAN kita akan lakukan perkara heran. Habakuk 3:17-18 Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun ladang-ladang tidak menghasilkan bahan makanan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang, namun aku akan bersorak-sorak di dalam Tuhan, beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku. Dalam ayat rhema hari ini, Nabi Habakuk menuliskan bahwa sekalipun keadaan menunjukkan kondisi yang tidak menyenangkan, ia masih tetap bisa bersukacita. Mengapa? Sebab ia berpegang pada Firman Tuhan dan percaya bahwa Tuhan adalah penyelamat baginya. Demikian juga kita sebagai orang yang percaya, kita harus tetap berpegang pada iman kita yang tidak terpengaruh keadaan yang kita alami. Tetap berpegang pada rhema dan visi Tuhan, sehingga kita akan melakukan perkara besar yang heran. Sekalipun mungkin saat ini kita mengalami sakit penyakit, masalah keuangan, masalah keluarga, masalah pekerjaan, maupun masalah lain yang cukup berat secara manusiawi, tetaplah berpegang pada rhema dan visi yang Tuhan berikan. Setialah beribadah di gereja dan ikuti Pondok Daud agar iman kita semakin kuat. Percayalah, rintangan yang ada di depan bisa kita atasi saat kita berpegang pada rhema dan visi Tuhan. (ABU) Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH

04 Oktober 2024 Tim Penulis Renungan
PENDENGARANMU MENENTUKAN APIMU SELEKTIFLAH terhadap apa YANG ANDA DENGAR supaya APIMU TETAP MENYALA. Amsal 8:33 Dengarkanlah didikan, maka kamu menjadi bijak; janganlah mengabaikannya. Dalam hidup, kita sering mendengar berbagai suara baik dari orang sekitar, media atau pikiran kita sendiri. Sehingga penting untuk selektif dalam menyaring apa yang kita dengar, karena hal itu mempengaruhi pikiran dan hati kita. Seperti api yang membutuhkan bahan bakar yang baik agar terus menyala, demikian juga jiwa kita membutuhkan asupan yang baik agar tetap bersemangat dan kuat dalam menjalani hidup. Mendengarkan hal-hal yang positif, bermanfaat, dan membangun akan menjaga “api” iman dan semangat kita tetap menyala. Namun, jika kita terbawa oleh suara-suara yang negatif atau menyesatkan, api itu bisa meredup. Itulah sebabnya kita diajak untuk mendengarkan didikan yang benar, karena dengan itu kita dapat bertumbuh menjadi pribadi yang bijak. Oleh karena itu, selektiflah terhadap apa yang kita dengar, agar api kita tetap menyala dan biarlah kita bisa menyebarkan api kita dimanapun kita berada. Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel