
CINTA YANG MENDEKATKAN
RHEMA HARI INI
2 Korintus 6:14 – Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat Bersatu dengan gelap.
Tidak sedikit orang yang awalnya sungguh-sungguh melayani Tuhan, akhirnya perlahan menjauh karena terikat dalam hubungan yang salah. Cinta bisa menjadi jembatan menuju rencana Tuhan, tapi juga bisa menjadi jerat yang menjauhkan kita dari panggilan hidup ilahi. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk bijak memilih cinta—bukan hanya yang membuat hati berbunga, tetapi yang membawa kita makin dekat kepada Tuhan.
Cinta sejati bukan hanya tentang perasaan, tapi tentang arah dan tujuan hidup. Apakah cinta itu membawa kita bertumbuh dalam iman? Apakah mendukung kita untuk hidup dalam panggilan Tuhan? Ataukah justru menuntun kita menjauh, kompromi, dan kehilangan api pelayanan? Firman Tuhan menegaskan agar kita tidak hidup dalam pasangan yang tidak seimbang, sebab terang dan gelap tidak bisa bersatu.
Minggu ini, mari kita pilih cinta yang memuliakan Tuhan. Cinta yang tidak hanya membuat hati bahagia sesaat, tetapi juga menuntun kita makin dekat kepada Tuhan dan panggilan-Nya. Sebab cinta yang dari Tuhan akan selalu mengarahkan hidup kita kepada terang dan kehidupan yang kekal.
RENUNGAN:
Pilihlah cinta yang MENDEKATKANMU PADA TUHAN, bukan yang menjauhkan dari PANGGILANMU.
APLIKASI
1. Apakah hubungan atau cinta yang Anda jalani saat ini membawa Anda lebih dekat atau menjauh dari Tuhan?
2. Mengapa penting untuk memastikan cinta Anda sejalan dengan panggilan Tuhan atas hidup Anda?
3. Apa langkah konkret yang bisa Anda ambil agar cinta Anda selaras dengan kehendak Tuhan?
DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, tuntunlah kami untuk memilih dan membangun cinta yang berasal dari-Mu. Ajar kami agar tidak terjebak dalam cinta yang menjauhkan kami dari panggilan-Mu. Berikan hikmat dan keberanian untuk berkata ‘tidak’ pada hubungan yang salah, dan ‘ya’ pada rencana-Mu yang mulia. Di dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin.”
BACAAN ALKITAB SETAHUN
Yehezkiel 18-19; Yakobus 4
Latest Posts




