24 December 2024 Tim Penulis Renungan Renungan Keluarga Allah

HATI YANG BERSERAH

RHEMA HARI INI
Lukas 1:28 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: “Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau.”
Sebagai gadis muda, Maria tentunya penuh dengan impian dan kehendak yang ingin ia capai. Sangat tidak mudah baginya saat malaikat Gabriel, menemuinya dan menyampaikan rencana Tuhan atas hidupnya. Maria mengambil keputusan yang besar untuk menerima panggilan Allah dalam hidupnya dengan segala risiko yang akan dihadapinya. Jawabnya, “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu.” (Lukas 1:38)
Melalui pernyataan yang sederhana itulah Maria menyerahkan kehidupannya sepenuhnya kepada Tuhan. Dia menyatakan dirinya sebagai hamba yang melepaskan semua rasa kepemilikan atas dirinya dan menyerahkan kepada kehendak Allah. Hati yang berserah inilah yang membuat Maria dipilih untuk menerima kasih karunia Allah, bukan karena ia sempurna sebagai manusia.
Terbukti kemudian, atas ketaatannya, perlindungan Tuhan sempurna dan semua yang ditakutkan tidak terjadi. Justru kemuliaan besar yang ia terima dengan menjadi ibu Yesus. Ya, hati yang berserah membuat Tuhan lebih mudah membentuk kita agar sesuai dengan tujuan Ilahi yang Tuhan sudah rancangkan bagi setiap kita. Di momen Natal ini, mari kita miliki hati yang berserah. Apapun yang Tuhan inginkan dan katakan atas hidup kita, terimalah dengan kerelaan hati. Maka kita akan melihat banyak hal ajaib yang Tuhan genapi dan nyatakan dalam hidup kita. (NFS)

RENUNGAN:
Maria dipilih bukan karena SEMPURNA, tetapi karena hati yang BERSERAH.

APLIKASI
1. Menurut Anda, mengapa Tuhan lebih memilih hati yang berserah daripada orang yang terlihat sempurna?
2. Seperti apakah hati yang berserah dalam pandangan Anda?
3. Sudahkah Anda memiliki hati yang berserah? Jika belum, langkah apa yang akan Anda ambil untuk bisa memilikinya?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa, terus murnikan hati kami agar kami dapat berserah penuh kepada-Mu. Kami mau terus belajar taat sehingga kami boleh mengalami penggenapan janji-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

BACAAN ALKITAB SETAHUN
1 Tawarikh 28-29; Yohanes 9:24-41

Anda rindu mengalami pertumbuhan rohani bersama Keluarga Allah