20 Juli 2023 admin Renungan Keluarga Allah

KASIH MENYELESAIKAN DRAMA KELUARGA DENGAN AKHIR BAHAGIA (REKA)

[vc_row][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Worship Audio

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

ReKA Audio & Video

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Bacaan Alkitab Setahun

Hosea 9-11; Wahyu 3

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

RHEMA HARI INI
1 Petrus 4:8 Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa.

Yu Xukang yang berusia 40 tahun, adalah seorang ayah di China yang rela menggendong Xiao Qiang, anaknya yang cacat, sejauh 29 kilometer untuk bisa ke sekolah setiap hari. Itu dilakukannya karena tidak ada sekolah terdekat yang mau menerima Xiao dengan keadaan kedua tangan dan kakinya bengkok, serta punggungnya membungkuk. Yu tahu bahwa dia adalah harapan satu-satunya bagi anaknya sehingga dengan keikhlasan hati dan kasih sayangnya Yu selalu menggendong anaknya dengan keranjang yang diikat di punggungnya, menempuh perjalanan puluhan kilometer melalui lembah dan bukit. Namun ia tidak pernah mengeluh, sebab ia melakukannya demi orang yang paling dikasihinya.

Mengasihi seseorang yang baik kepada kita itu mudah. Namun bagaimana jadinya jika kita harus mengasihi orang yang menjengkelkan yang rasanya tidak lagi pantas untuk kita kasihi? Kisah Yu Xukang mengajarkan kepada kita bahwa untuk menabur kasih, kita harus membayar harga. Yu Xukang membayar harga dengan menggendong anaknya setiap hari bermil-mil jauhnya hanya untuk memastikan anaknya mendapatkan pendidikan yang layak. Saudara yang tidak mengasihi kita, suami atau istri yang tidak setia atau orang tua yang kasar dan selalu membanding-bandingkan anaknya, sangat membuat kita tidak nyaman, namun kita harus tetap mengasihi mereka. Mengalahkan perasaan kita demi mengasihi mereka adalah harga yang harus dibayar.

Jika kita tidak belajar untuk terus mengasihi, maka drama dalam keluarga tidak kunjung selesai. Sebenarnya banyak drama dalam keluarga adalah indikasi bahwa keluarga tersebut kurang kasih. Untuk itu mari kita senantiasa mengasihi. Mengasihi suami, istri, anak, orang tua kita bukan hanya saat mereka baik kepada kita, tetapi setiap saat kita tabur kasih, perhatian, dan kebaikan kepada mereka. Percayalah pada akhirnya kasih akan selalu menang. Drama keluarga akan mengalami pemulihan dan selesai dengan happy ending!

RENUNGAN:
BAYARLAH HARGA untuk TERUS MENABUR KASIH.

APLIKASI
1. Bagaimana sikap Anda dalam mengatasi drama keluarga?
2. Bentuk kasih seperti apakah yang sudah Anda lakukan untuk keluarga?
3. Apa komitmen yang Anda ambil agar dapat konsisten mengasihi keluarga Anda?

DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan, terimakasih atas kasih-Mu dalam hidup kami. Saat ini kami mau berkomitmen untuk terus bayar harga dan menabur kasih bagi keluarga kami, sebab kami percaya bahwa dengan kasihlah keluarga kami dapat dipulihkan dan drama di dalam keluarga kami akan menjadi happy ending bersama dengan Engkau. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

[pexcirclecta pex_attr_small_title=”” pex_attr_title=”Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!” pex_attr_button_text=”Ya! Saya Mau Bergabung!” pex_attr_button_link=”https://api.whatsapp.com/send?phone=6281325442484&text=Shalom!%20Saya%20rindu%20bergabung%20di%20Gereja%20Internet%20Keluarga%20Allah!” pex_attr_button_link_open=”same” pex_attr_button_color=”23d17a”][/pexcirclecta]

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Worship Audio

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

ReKA Audio & Video

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Bacaan Alkitab Setahun

Mazmur 35-36; Kisah Para Rasul 25

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

RHEMA HARI INI
Mazmur 20:7 Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yang kudus dengan kemenangan yang gilang-gemilang oleh tangan kanan-Nya.

Tak ada pelita yang bisa menyala tanpa minyak. Tanpa minyak yang bisa dibakar, tak ada api yang bisa dikobarkan. Bila minyak habis, cahaya api pun padam dan kegelapan kembali menguasai malam. Seperti pelita yang membutuhkan minyak, demikian pula manusia roh kita membutuhkan minyak urapan agar roh kita bisa berkobar. Saat roh kita padam, dengan sangat mudah, kita bisa dikuasai oleh berbagai hal yang dapat melemahkan kekuatan kita. Oleh sebab itu, kita butuh mempersiapkan minyak ekstra supaya kita jangan kehabisan urapan Tuhan.

Setiap ibadah awal tahun, gereja kita selalu memberikan pengurapan minyak bagi seluruh jemaat. Kita tidak mau kekurangan minyak seperti perumpamaan gadis bodoh, tetapi kita mau menjadi seperti para gadis bijaksana yang selalu memiliki cadangan minyak untuk mejalani sepanjang tahun yang baru ini. Di saat dunia ketakutan akan mengalami kekurangan, justru kita bangkit dan jadi terang dengan pengurapan yang dari Tuhan. Sekalipun sekeliling kita tampak suram, kita tetap berjalan dalam terang sebab kita berjalan dengan Tuhan yang memberikan kemenangan gilang-gemilang oleh tangan kanan-Nya. Kita diteguhkan melalui rhema hari ini yang mengatakan bahwa Tuhan memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yang kudus dengan kemenangan yang gilang-gemilang.

Mari, jadikan pengurapan awal tahun yang sudah kita terima sebagi momen ilahi yang akan mendatangkan terobosan sejak awal tahun. Kita mau menjalani tahun seperti para gadis bijaksana yang selalu memiliki ekstra minyak. Dengan pengurapan yang sudah kita terima, kita bisa bangkit menjadi terang bagi sekeliling kita, sehingga sepanjang tahun ini kita akan terus erjalan dengan terang Tuhan yang menuntun setiap langkah kita. Kita percaya bahwa Tuhan menjawab orang yang diurapi-Nya dengan kemenangan oleh tangan kanan-Nya. Mari mulai segala sesuatu bersama Tuhan, dapatkan urapan-Nya, sehingga kita boleh mengalami kemenangan demi kemenangan bersama Dia.

RENUNGAN
Jadikan PENGURAPAN AWAL TAHUN menjadi MOMEN ILAHI yang akan mendatangkan TEROBOSAN sejak awal tahun ini.

APLIKASI
1. Bagaimana Anda akan mengawali tahun yang baru?
2. Mengapa minyak urapan penting?
3. Bagaimana agar terobosan dan kemenangan dapat kita peroleh?

DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, kami terima pengurapan awal tahun menjadi titik momen ilahi terjadinya kemenangan dan terobosan dalam hidup kami sepanjang tahun yang baru ini. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

[pexcirclecta pex_attr_small_title=”” pex_attr_title=”Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!” pex_attr_button_text=”Ya! Saya Mau Bergabung!” pex_attr_button_link=”https://api.whatsapp.com/send?phone=6281325442484&text=Shalom!%20Saya%20rindu%20bergabung%20di%20Gereja%20Internet%20Keluarga%20Allah!” pex_attr_button_link_open=”same” pex_attr_button_color=”23d17a”][/pexcirclecta]

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]

Anda rindu mengalami pertumbuhan rohani bersama Keluarga Allah