[vc_row][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Worship Audio

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

ReKA Audio & Video

[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_column_text]

Bacaan Alkitab Setahun

Ayub 3-4
Kisah Para Rasul 7:44-60

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

RHEMA HARI INI
Mazmur 59:17 Tetapi aku mau menyanyikan kekuatan-Mu, pada waktu pagi aku mau bersorak-sorai karena kasih setia-Mu; sebab Engkau telah menjadi kota bentengku, tempat pelarianku pada waktu kesesakanku.

Masih teringat jelas dalam ingatan Retno ketika ibunya sakit dan masuk ICU di suatu rumah sakit. Hampir selama sebulan, keadaan ibunya tidak ada perkembangan, dan masih dalam kondisi koma. Setiap malam, bersama kakak-kakaknya, mereka menyatukan hati berdoa dan menyanyikan puji-pujian penyembahan. Ketakutan bahwa hal yang lebih buruk terjadi, apalagi kecemasan akan kehilangan sang ibu mencengkeram hati Retno dan keluarganya. Ayah mereka sudah meninggal beberapa tahun sebelumnya dan kini hanya ibulah satu-satunya orangtua yang masih mereka miliki. Sampai akhirnya, Retno merasakan adanya kekuatan dalam menghadapi permasalahan hidupnya. Kelegaan dan keikhlasan terbit di hatinya. Ia percaya bahwa di dalam semua yang terjadi, Tuhan memiliki rencana yang terbaik. Bahwa Tuhan lebih mengasihi ibunya, dan ibunya bisa pergi ke Rumah Tuhan dengan tenang.

Dalam kisah Alkitab, Daud pernah mengalami hal yang serupa. Ia pernah berada di masa kegelapan ketika dikejar dan hendak dibunuh oleh Saul. Dalam pelariannya tersebut, meski nyawanya terancam, tetapi Daud masih bisa menaikkan pujian dan penyembahan bagi Tuhan. Hati Tuhan pun tersentuh sehingga Daud tetap aman dalam perlindungan Tuhan sampai ia diurapi menjadi raja Israel.

Ya, walaupun kita sedang berada dalam kegelapan, tetapi jika kita tetap memiliki hati yang penuh dengan puji-pujian, hal itu akan mendatangkan perlindungan dan anugerah Tuhan, sehingga kita pun akan mengalami terang kasih-Nya yang ajaib. Mari kita tetap menyanyi sekalipun berada di tengah kegelapan. Mungkin kegelapan itu adalah proses yang sedang diizinkan Tuhan. Bisa jadi Anda sedang sakit; mungkin Anda sedang bergumul menghadapi perceraian; Mungkin Anda sedang mengalami PHK; atau mungkin Anda sedang serba kekurangan. Mari kita tetap menyanyi bagi Tuhan di tengah malam yang pekat, dan percayalah pujian akan mendatangkan anugerah yang sangat besar dalam hidup kita! (KRD)

RENUNGAN:
Jangan biarkan hari buruk MENGHALANGI kita untuk MENYANYIKAN PUJIAN bagi Tuhan.

APLIKASI
1. Mampukah Anda tetap memuji Tuhan saat sedang berada dalam kegelapan malam permasalahan yang Anda hadapi? Mengapa demikian?
2. Menurut Anda, adakah perbedaannya jika Anda menghadapi masalah dengan tetap memuji Tuhan dan tidak?
3. Komitmen apa yang bisa Anda ambil untuk berjuang sampai bisa, untuk memiliki hati yang tetap memuji Tuhan dalam segala keadaan? Tuliskan!

DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, terima kasih atas anugerah-Mu dalam hidup kami. Terima kasih atas momentum kegelapan malam yang Engkau izinkan terjadi. Ajari kami untuk terus tetap memuji dan memuliakan Engkau meskipun dalam kegelapan, sehingga kami boleh menerima anugerah kasih-Mu yang luar biasa dalam hidup kami. Terima kasih Tuhan. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]

[pexcirclecta pex_attr_small_title=”” pex_attr_title=”Mari bertumbuh dalam Iman bersama Gereja Internet Keluarga Allah!” pex_attr_button_text=”Ya! Saya Mau Bergabung!” pex_attr_button_link=”https://api.whatsapp.com/send?phone=6281325442484&text=Shalom!%20Saya%20rindu%20bergabung%20di%20Gereja%20Internet%20Keluarga%20Allah!” pex_attr_button_link_open=”same” pex_attr_button_color=”23d17a”][/pexcirclecta]

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]