16 Juli 2024 Tim Penulis Renungan ReSiKA

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH

LELAH ITU MANUSIAWI
Sehebat-hebatnya seseorang, pasti PERNAH MENGALAMI KELELAHAN, jangan merasa sudah gagal.

Yesaya 40:29-31 Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya. Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

Semua orang pasti pernah mengalami kelelahan. Lelah karena masalah keuangan, pekerjaan, rumah tangga, bahkan sakit penyakit yang dihadapi. Rasa lelah tersebut bisa menyebabkan banyak orang kehilangan semangat, merasa gagal, bahkan putus asa. Bahkan nabi sekalipun juga tidak luput dari rasa lelah, contohnya adalah Nabi Elia.

Alkitab mengatakan bahwa Elia langsung ketakutan dan berusaha menyelamatkan dirinya setelah diancam Ratu Izebel. Padahal sebelumnya dalam hari yang sama ia berhasil mengadakan mujizat dan mengalahkan nabi-nabi palsu. Bukankah Elia adalah seorang nabi yang pemberani? Lantas mengapakah ia takut? Jawabannya sederhana, karena Elia sedang lelah.

Saat Elia mengalami lelah di titik terendah, Tuhan tidak meninggalkan Elia. Bahkan Tuhan tetap memelihara dan memberinya kesempatan untuk mengistirahatkan kondisinya. Tuhan juga kembali menguatkan Elia agar mampu meneruskan tugasnya. Sama halnya dengan hidup kita, jangan merasa gagal ketika kita sedang mengalami kelelahan karena Tuhan sanggup mengubahkan kelelahan kita menjadi kekuatan yang baru! Serahkan segala masalah dan kekuatiran kita di hadapan-Nya, maka Tuhan akan memulihkan hidup kita. (DCE)

Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan

Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org

Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-00

Anda rindu mengalami pertumbuhan rohani bersama Keluarga Allah