Bahan Sharing

22 March 2025 Tim Penulis Renungan Bahan Sharing

Bahan Sharing Kelompok Sel Keluarga Allah, 23 Maret 2025

BAHAN SHARING Kelompok Sel – Periode 23 Maret 2025

S1 = SEMBAH PUJI (10-15 MENIT)

PRAISE :

  1. TERTAWA dari GMS Live
  2. ANUGERAHMU MELIMPAH dari KAW

WORSHIP :

  1. BERSAMA KELUARGAKU dari Robert & Lea
  2. HOW GREAT IS OUR GOD

 

S2 = SUASANA/GAMES (10 MENIT)
JUDUL : SIAPA YANG PALING?

CARA BERMAIN :

  1. Petugas membacakan pertanyaan-pertanyaan seputar kondisi anggota Komsel.
  2. Peserta bisa menunjuk temannya atau bahkan menunjuk diri sendiri jika merasa itu tentang mereka.

PERTANYAAN (UNTUK PETUGAS S2) bisa disesuaikan/ditambahi sendiri sesuai keadaan dan keunikan di Komselmu)

  1. Siapa yang paling rajin datang Komsel, hampir tidak pernah bolos?
  2. Siapa yang sering telat datang Komsel?
  3. Siapa yang paling “ON FIRE’, semangat membara di Komsel?
  4. Siapa yang paling keras tertawanya saat Komsel?
  5. Siapa yang paling boros kalau belanja?
  6. Siapa yang paling suka makanan pedas?
  7. Siapa yang paling susah makan sayuran?
  8. Siapa yang paling kelupaan barang/sering ketinggalan, entah jaket, kunci motor, tas?
  9. Siapa yang paling lucu di Komsel bikin ketawa?
  10. Siapa yang sering bagikan rhema atau kesaksian atau sharing di grup Komsel? Dll.

TUJUAN BERMAIN :
Permainan ini mengajarkan kita betapa indahnya hidup dalam kerukunan, saling memperhatikan dan memahami satu sama lain, menghafal kebiasaan teman-teman keluarga rohani kita karena dengan saling mengenali kita bisa lebih saling peduli dan mengingatkan dalam kasih persaudaraan, berbagi pengalaman dan kebiasaan unik satu sama lain dan membuat kita bisa tertawa, introspeksi diri dan bertumbuh bersama dalam iman. Ayok ajak temanmu yang lain untuk gabung Komsel.

 

S3 = SHARING APLIKASI FIRMAN TUHAN (50 MENIT).

GOAL: Petugas bukan kotbah, namun MENGINGATKAN POIN-POIN SAJA SEPERTI DIBAWAH INI (±10 menit). kemudian SHARINGKANLAH DENGAN SEMUA ANGGOTA.

FAMILY BLESSINGS #4 BERKAT KELUARGA KELUARGA HARMONIS

Poin :
I. KELUARGA HARMONIS MENARIK BERKAT TUHAN

  • Keluarga Harmonis Bukan Sekadar Hidup Tanpa Konflik
    Keluarga harmonis bukan berarti tanpa perbedaan, tetapi tentang bagaimana menyatukan perbedaan dengan kasih dan pengertian.
    Mazmur 133:1 berkata, “Alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!”
  • Menekankan betapa indahnya hidup dalam kerukunan.
    Contoh. Kisah keluarga Daud yang sedang bermasalah (1 Samuel 22:1) menunjukkan bahwa Tuhan dapat memulihkan keluarga yang bermasalah, termasuk keluarga kita.

 

II. KUNCI MEMBANGUN KELUARGA HARMONIS
1. Evaluasi Kondisi Kesatuan Keluargamu
Kejujuran dalam menilai kondisi keluarga adalah langkah awal menuju pemulihan (Efesus 5:15).
5 LEVEL KESATUAN KELUARGA:

A. Sangat baik
B. Retak ringan
C. Retak sedang
D. Retak berat
E. Terpecah belah

Evaluasilah untuk membantu menghindari kehancuran dan membuka pintu berkat Tuhan.

2. Miliki Visi untuk Keluarga yang Harmonis

  • Visi adalah kekuatan yang menggerakkan. Tanpa visi, keluarga bisa kehilangan arah (Amsal 29:18).
  • Visi keluarga harus spesifik dan dikomunikasikan dengan jelas.
  • Buat rencana nyata untuk mewujudkan visi tersebut.

3. Bekerja Keras Membangun Kesatuan

  • Hapus semua faktor yang menghambat kesatuan, seperti kepahitan, kemarahan, benci dan pertikaian (Efesus 4:31-32).
  • Bangun hubungan yang baik dengan tindakan kecil yang konsisten.
  • Kesatuan gereja juga mencerminkan pentingnya persatuan dalam keluarga.

Highlight : Kegerakan Gereja Bersatu.
Aplikasi Praktek Untuk Membangun Keharmonisan Keluargamu

1. EVALUASI DAN KOMUNIKASI

  • Lakukan ‘deep talk’ (ngobrol dari hati kehati) minggu ini secara terbuka dengan anggota keluargamu.
  • Jika ada masalah, jangan biarkan berlarut-larut—segera selesaikan dengan KASIH, SABAR DAN PENGERTIAN.

2. TETAPKAN VISI DAN NILAI KELUARGA

  • Diskusikan bersama pasangan dan anak-anak tentang nilai-nilai yang ingin dipegang dalam keluarga.
  • Bangun mezbah doa secara rutin
  • Rencanakan acara quality time mingguan dengan sederhana.

3. HINDARI KONFLIK YANG TIDAK PERLU

  • Belajar mengampuni dan tidak menyimpan dendam. Berdoalah pada Tuhan, lepaskan dan nyatakan segala sakit hati kecewamu ke Tuhan dan minta pertolongan Roh Kudus untuk memampukanmu menerima keluargamu apa adanya
  • Prioritaskan dialog yang membangun, bukan mengkritik selalu, menjatuhkan, memojokkan. Berhentilah sebelum terjadi perdebatan mulai terjadi.

4. TUNJUKKAN KASIH DENGAN TINDAKAN NYATA

  • Ucapkan kata-kata positif, beri dukungan emosional kepada anggota keluargamu.
  • Luangkan waktu berkualitas tanpa gadget.

5. TERLIBAT DALAM KEGIATAN ROHANI BERSAMA

  • Beribadah bersama, baca alkitab, ikut Komsel dan terlibat pelayanan gereja untuk mempererat hubungan spiritual dalam keluarga.

Kesimpulan Komsel Hari ini:
Keluarga harmonis bukan berarti tanpa perbedaan, tetapi tentang MENYATUKAN PERBEDAAN DALAM KASIH DAN PENGERTIAN. Untuk mencapainya, kita perlu MENGEVALUASI KONDISI KELUARGA, MEMILIKI VISI KELUARGA HARMONIS, dan BEKERJA KERAS MEMBANGUN KESATUAN dengan tindakan nyata. Dengan KOMUNIKASI YANG BAIK, KASIH YANG TULUS DENGAN MENGHINDARI KONFLIK, DAN KETERLIBATAN DALAM NILAI-NILAI dan KEGIATAN ROHANI BERSAMA, keluarga dapat hidup dalam kerukunan dan menerima berkat Tuhan.

SHARINGKAN

  1. Bagaimana kondisi kesatuan keluargamu saat ini? Apakah sedang ada masalah?
  2. Apa tantangan terbesarmu dalam menjaga keharmonisan keluarga dan bagaimana mengatasinya?

 

DOA PROFETIK DAN SYAFAAT

A. DOA PROFETIK : KKS mendeklarasikan firman Tuhan diatas TERJADI pada anggota Komsel (5 menit).

B. DOA SYAFAAT :

  1. Bagi bangsa dan negara kita Indonesia dan revival terjadi besar-besaran di negeri ini.
  2. Gereja kita, rhema Yesaya 60 digenapi, visi 1 juta jiwa diselamatkan.
  3. Gembala sidang dan hamba-hamba Tuhan serta pelayan Tuhan Keluarga Allah.
  4. Kesatuan dan kekudusan jemaat dan seluruh pelayan Tuhan.
  5. Kegerakan JANJI IMAN dan Pembangunan KA CITY.
  6. Doa permohonan dari Anggota Komsel (jika ada).

S4 = SASARAN DAN RENCANA

  1. Evaluasi Komsel hari ini.
  2. Pengumuman Kegerakan di gereja (Jadwal Baptisan, SOM, RE, ESBC).
  3. KKS Cek SPR Anggota Komsel dan mendorong melengkapinya, memperjuangkan menjadi KKS.
  4. Ajakan selamatkan jiwa dengan mengajak teman/saudara gabung Komsel dan ibadah.
  5. KKS menjadwalkan TURBA, mengunjungi Anggota Komsel yang pasif atau undur (sebagai Langkah PENGGEMBALAAN).
  6. Merencanakan pertemuan Komsel minggu depan dan membagi tugas Komsel.