JANJI TUHAN [RAKA JOYFUL]
Bacaan: Keluaran 6: 1-6
Rhema: Keluaran 6: 6
Aku akan mengangkat kamu menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu, supaya kamu mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allahmu, yang membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir.
Shalom, Sahabat Fligo! Sahabat pasti sudah sering mendengar tentang kisah bangsa Israel di Mesir, bukan? Mereka dipaksa bekerja oleh bangsa Mesir. Mereka harus membuat batu bata dalam jumlah yang banyak setiap harinya, bahkan beban mereka menjadi lebih berat saat Musa meminta Firaun untuk membiarkan bangsa Israel pergi. Firaun tidak memperbolehkan bangsa Israel pergi dan malah menambah beban pekerjaan mereka. Biasanya jerami sudah tersedia untuk bahan mereka membuat batu bata, tetapi sekarang Firaun menyuruh mereka untuk mencari sendiri jeraminya. Padahal mereka harus membuat batu bata dalam jumlah yang sama seperti biasanya. Di tengah situasi itu, melalui Musa, Tuhan mengingatkan bangsa Israel pada janji-Nya. Tuhan berjanji akan membebaskan mereka dari kerja paksa orang Mesir.
Hidup kita pasti ada beban atau kesusahan atau keadaan yang tidak nyaman yang harus kita pikul atau kita alami. Seperti halnya bangsa Israel yang memikul beban pekerjaan yang amat sangat berat, terkadang kita pun merasakan hal yang sama. Mungkin beban itu berupa tuntutan dari papa mama kita, mungkin saat kita menghadapi masa ujian di sekolah, dll. Saat Sahabat Fligo merasa memikul beban yang berat, ingatlah bahwa beban itu akan melatih kita menjadi lebih maju dan lebih kuat. Ingat juga bahwa Tuhan menyertaimu. Seperti Tuhan berjanji kepada bangsa Israel untuk membawa mereka bebas dari Mesir, Tuhan juga berjanji akan membawamu melewati semua beban dan keluar menjadi pemenang. (CA)
Doa hari ini:
Tuhan, terima kasih untuk firman-Mu hari ini. Aku percaya pada janji-Mu, bahwa Engkau akan menyertaiku melewati semua beban hidupku dan aku pasti keluar menjadi pemenang. Aku mau terus berjalan bersama-Mu Tuhan. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yehezkiel 7
Pertanyaan hari ini:
- Apa janji Tuhan yang kita pelajari hari ini?
- Apa yang akan kamu lakukan setelah tahu janji Tuhan tersebut?
- Dari firman hari ini, aku belajar tentang:
BANGSA ISRAEL MENJADI BUDAK DI MESIR [RAKA JOYFUL]
Bacaan: Keluaran 6:1-6
Rhema: Keluaran 6:5
Sebab itu katakanlah kepada orang Israel: Akulah TUHAN, Aku akan membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir, melepaskan kamu dari perbudakan mereka dan menebus kamu dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-hukuman yang berat.
Bangsa Israel tinggal di Mesir selama 430 tahun, mereka mulai tinggal di Mesir semasa terjadinya kelaparan hebat. Pada masa itu, bangsa Israel bertumbuh kembang dalam hal jumlah dan kekuatan di tanah Mesir. Tetapi ketika mereka menjadi lebih kuat, orang-orang Firaun ingin menghancurkan bangsa Israel. Mereka memaksa bangsa Israel bekerja rodi karena ia takut kekuatan mereka akan melampaui bangsa Mesir. Firaun membuat kehidupan bangsa Israel bertambah pahit dengan membebankan lebih banyak pekerjaan kepada mereka dan memerintahkan membunuh setiap anak laki-laki Israel yang baru lahir. Bangsa Israael mengalami begitu banyak penderitaan saat masa perbudakan di Mesir.
Mengapa Tuhan membiarkan penderitaan, kesedihan dan sakit hati kepada orang-orang Israel? Seringkali kita menganggap bahwa Tuhan tidak adil karena membuat kita dalam suatu masalah, tetapi kita perlu tahu bahwa Roma 8:28 menyatakan kalau Allah mengasihi orang-orang yang dianggap-Nya anak, sehingga Dia “bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi orang-percaya”. Itu berarti pencobaan dan siksaan diijinkan terjadi dalam hidup kita untuk mendatangkan kebaikan. Karena itu, bagi anak-anak-Nya yang percaya, pasti Tuhan lepaskan dan bebaskan dari semua pencobaan, penderitaan atau siksaan. Tuhan Allah bekerja sesuai dengan waktu dan rencana-Nya. Yuk tetap setia dan tetap berpegang teguh pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari firman Tuhan. (YOL)
Doa hari ini: Tuhan Yesus, terima kasih buat kasih-Mu dalam hidupku. Hari ini aku sudah belajar bahwa segala yang Tuhan rancangkan dalam hidupku mendatangkan kebaikan sekalipun aku dalam pencobaan. Tuhan Yesus, aku percaya pertolongan-Mu ajaib dalam hidupku. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yehezkiel 6
Pertanyaan hari ini:
- Mengapa Tuhan ijinkan bangsa Israel mengalami perbudakan di tanah Mesir?
- Apa yang bisa kita lakukan disaat kita mengalami penderitaan atau kesusahan?
- Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
BERANI MEMBERITAKAN FIRMAN [RAKA JOYFUL]
Bacaan: 1 Timotius 4: 8-16
Rhema: 1 Timotius 4: 12
Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
Shalom Sahabat Fligo! Hari ini kita akan belajar tentang berani menceritakan firman Tuhan dan menyampaikan kebaikan-Nya. Bila kita perhatikan tentang siapa Timotius ini, dia adalah seorang yang masih sangat muda, dia adalah anak rohani dari Paulus, namun dalam suratnya Timotius diminta untuk menjadi teladan.
Timotius ditantang untuk memberikan contoh yang baik dalam perkataannya, tingkah lakunya, kasihnya, imannya, dan kesuciannya. Ini berarti bahwa hidupnya harus mencerminkan prinsip-prinsip iman Kristen, mengikuti ajaran Yesus, dan menunjukkan integritas dalam semua aspek kehidupannya. Meskipun Timotius masih muda pada saat itu, dia tetap dihormati dan dihargai dalam pelayanannya. Karena Allah dapat menggunakan siapa saja, termasuk orang-orang muda, untuk melakukan pekerjaan-Nya.
Karena dengan menjadi teladan, kita tidak akan dipandang remeh. Sekalipun masih muda namun jika kata-katanya dewasa, sikapnya lemah lembut dan punya prinsip hidup yang baik pasti akan dihargai dan tidak akan dipandang remeh hanya karena umurnya masih muda. Oleh karena itu, marilah kita sebagai anak-anak Tuhan harus berani memberitakan firman Tuhan bagi banyak orang dan menceritakan kebaikan-Nya sama seperti yang telah dilakukan oleh Timotius dalam pelayanannya. Namun sebelum kita memberitakan firman Tuhan, kita harus menjadi teladan terlebih dahulu, supaya orang-orang dapat percaya terhadap apa yang kita sampaikan. Dengan demikian, orang-orang tidak akan meremahkan perkataan kita. (SP)
Doa hari ini: Terima kasih Tuhan buat kebenaran firman-Mu. Tuhan Yesus, kami mau belajar untuk berani menceritakan firman Tuhan bagi banyak orang. Pakai kami untuk menjadi teladan yang baik bagi sesama kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yehezkiel 5
Pertanyaan hari ini:
- Sudahkah Sahabat memberitakan firman Tuhan bagi sesama dan menceritakan kebaikan-Nya?
- Mengapa Sahabat perlu menjadi teladan terlebih dahulu?
Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="58969" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful06agustus2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]TAATI NASEHAT [RAKA JOYFUL]
Bacaan: Efesus 6:1-4
Rhema: Efesus 6:1 Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian.
Dalam Efesus 6:1 tertulis, "Hai anak-anak, taatilah orang tua dalam Tuhan, karena haruslah demikian." Perintah ini mengingatkan kita tentang pentingnya taat kepada nasehat orang tua dan guru yang Allah berikan dalam hidup kita. Sahabat, orang tua dan guru adalah hadiah istimewa dari Tuhan untuk membimbing langkah-langkah kita. Mereka mencintai dan peduli pada kita dengan tulus. Ketika kita mendengarkan dan taat kepada nasehat mereka, kita sedang membangun fondasi yang kuat untuk masa depan kita.
Kadang-kadang, mungkin sulit untuk mengerti nasehat mereka atau merasa ingin melakukan hal-hal yang bertolak belakang dengan nasehat mereka. Tapi, ketahuilah bahwa mereka telah mengalami banyak hal dalam hidup dan ingin kita terhindar dari kesalahan yang sama. Mereka menginginkan yang terbaik untuk kita. Taat kepada orang tua dan guru membantu kita mengembangkan karakter yang baik dan memahami nilai-nilai yang benar.
Jadi, mari berkomitmen untuk taat kepada nasehat orang tua dan guru. Dalam taat ini, kita menunjukkan rasa hormat dan penghargaan pada mereka, dan lebih dari itu, kita menaati perintah Allah. Dengan demikian, kita akan berjalan di jalur yang benar dan mengalami berkat yang melimpah dalam hidup kita.
Doa hari ini: Tuhan Yesus, terima kasih untuk orang tua dan guru yang ada bagi kami. Kiranya Tuhan senantiasa memberkati mereka. Dan mampukan kami untuk selalu taat akan setiap nasehat yang mereka berikan. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yehezkiel 4
Pertanyaan hari ini:
- Apakah Sabahat sering mendapat nasehat dari orang tua dan guru?
- Apa respon Sahabat dengan nasehat yang diberikan untukmu?
- Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
RAJIN BERIBADAH DAN KOMSEL [RAKA JOYFUL]
Bacaan: Mazmur 2:1-12
Rhema: Mazmur 2 : 11 Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar,
Shalom Sahabat Fligo! Hari ini rhema kita diambil dari kitab Mazmur. Dikatakan dalam ayat rhema hari ini, beribadah itu ternyata sangat penting. Di dalam ibadah itu Sahabat akan menghampiri Tuhan. Ibadah itu gambaran nyata hubungan Sahabat dengan Tuhan. Di dalam ibadah ada sikap tunduk, tunduk pada kuasa kasih Allah melebihi apapun dalam hidup kita. Demikian juga waktu kita mengikuti ibadah Kids Impact hari Minggu, Sahabat mengikuti dengan hati yang sukacita dan penuh ucapan syukur.
Jika Sahabat rajin beribadah dan juga aktif ikut komsel, hidup Sahabat akan di penuhi Roh Allah. Roh Allah itu yang akan memberikan hikmat untuk Sahabat. Kuasa ibadah itu sangat besar, kuasa ibadah sanggup memulihkan dan mengubahkan hidup kita agar semakin berkenan dan serupa dengan Tuhan Yesus. Sahabat Fligo jangan lupa untuk beribadah setiap minggunya ya. Dan juga terus setia bertumbuh dalam kelompok sel. Roh Kudus selalu menuntun Sahabat hidup dipenuhi dengan Roh Allah.
Yuk, kita mulai mengutamakan Tuhan dalam hidup kita. Dimulai setia dalam beribadah dan ikut kelompol sel. Kita bertumbuh bersama dengan teman-teman seiman kita. Semakin mengenal Tuhan dan semakin dipenuhi dengan hikmat Tuhan. Dengan begitu, hidup kita semakin berbuah dan menyenangkan hati Tuhan.
Doa hari ini: Terima kasih Tuhan Yesus untuk kebenaran firman-Mu hari ini. Kami anak-anak-Mu akan belajar untuk selalu rajin beribadah dan kelompok sel. Roh Kudus menjadi Penolong kami. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yehezkiel 3
Pertanyaan hari ini:
- Menurut Sahabat Fligo, mengapa beribadah itu penting?
- Mengapa Sahabat Fligo harus rajin beribadah di Kids Impact dan juga komsel?
- Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:
DIPENUHI HIKMAT ALLAH [RAKA JOYFUL]
Bacaan: Daniel 6:7-17
Rhema: Daniel 6:11 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
Dalam kisah Daniel 6:11, kita dapat belajar tentang bagaimana Daniel penuh dengan hikmat karena rajin berdoa kepada Allah. Daniel adalah seorang yang saleh, yang tetap setia berdoa meskipun dihadapkan pada larangan mengenai doa kepada Allah. Sahabat, kita bisa mengambil pelajaran berharga dari kehidupan Daniel. Ketika kita berdoa dan memohon hikmat Allah, kita akan mendapatkan pengertian dan tuntunan-Nya dalam segala hal. Hikmat Allah akan membimbing kita dalam menghadapi berbagai tantangan dan mengatasi rintangan hidup.
Seperti Daniel, mari jadikan doa sebagai kebutuhan kita. Rajin berkomunikasi dengan Allah akan membuat kita semakin mengenal-Nya, dan Ia akan membuka pintu-pintu rahasia-Nya bagi kita. Dalam hikmat-Nya, kita akan menemukan cara yang bijaksana untuk berperilaku, berbicara, dan bertindak dalam situasi sehari-hari.
Ingatlah, ketika kita rajin berdoa, kita menjadi seperti pohon yang ditanam di tepi sungai, tetap hijau dan berbuah sepanjang musim. Kehidupan yang penuh hikmat adalah anugerah dari Allah bagi mereka yang taat dan rajin berdoa. Saat kita menjalani hari-hari kita dengan dipenuhi hikmat Allah, kita akan menjadi terang bagi sekeliling kita. Dalam kesederhanaan kita, orang lain akan melihat keajaiban Tuhan yang bekerja dalam hidup kita. Mari terus berdoa dan menyerahkan hidup kita kepada-Nya, sehingga kita dapat hidup dengan bijaksana dan dipenuhi hikmat seperti Daniel.
Doa hari ini: Tuhan Yesus, terima kasih untuk berkat-Mu hari ini. Saat ini kami minta hikmat-Mu memenuhi setiap kami. Kami mau semakin dekat pada-Mu dan semakin mengenal-Mu. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin.
Bacaan Alkitab setahun: Yehezkiel 2
Pertanyaan hari ini:
- Bagaimana Daniel penuh dengan hikmat Allah?
- Sudahkah Sahabat membangun kehidupan doa setiap harinya?
- Dari Firman hari ini, aku belajar tentang: