[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Markus 12: 28-34

Rhema: Markus 12: 30

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.

 

Gallen sangat senang, sebab tahun ini ia akan melayani di Natal Kids Impact. Mendekati hari H, kakak guru mengajak adik-adik yang pelayanan untuk ikut doa puasa. Adik-adik bisa  berpuasa sesuai kemampuan masing-masing, bisa setengah hari ataupun satu hari penuh. Selain itu kakak guru juga memberitahukan bahwa adik-adik bisa berpuasa berpantang, misal tidak bermain gadget.

Gallen pun ikut berpuasa juga berpantang. Ia berpuasa setengah hari dan juga tidak bermain gadget. Hari pertama berpuasa Gallen berhasil melewatinya. Namun tantangan datang di hari berikutnya. Saat menunggu giliran berlatih, kakak guru meminta semua untuk duduk tenang. Beberapa anak-anak mengambil hp dan mulai main games. Sebenarnya Gallen juga ingin bermain games. Tapi Gallen ingat bahwa ia sedang berpuasa, ia ingin fokus pada latihan. Ia ingin memberikan yang terbaik untuk Natal nanti karena ia mengasihi Tuhan.

Ya, mengasihi Tuhan bukan sekedar ucapan tapi harus kita membuktikannya. Apa yang dilakukan Gallen adalah bentuk mengasihi Tuhan dengan segenap kekuatan. Kekuatan di sini bukan berarti secara fisik ya Sahabat, tapi dalam bentuk kesungguhan hati, kedisiplinan dan komitmen. Gallen berusaha untuk tetap disiplin dan sungguh-sungguh dalam menjalankan puasanya. Memang tidak mudah untuk mewujudkan kasih kita pada Tuhan. tapi saat kita mau menomorsatukan Tuhan dalam hidup kita, maka Ia sendiri yang akan memampukan kita. -Terisnpirasi dari Gallen Tyaga, Kids Impact Jogja- (R2TAN)

 

Doa hari ini: Tuhan, kami mengucap syukur untuk semua kebaikan dan penyertaan-Mu. Kami mau membalas semua itu dengan sungguh-sungguh mengasihi-Mu. Dengan segenap hati, jiwa, akal budi dan kekuatan kami. Mampukan kami ya Tuhan. Amin.

 

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 139

Pertanyaan hari ini:

1. Bagaimana cara kita mengasihi Tuhan Allah?
2. Berikan contoh kita mengasihi Tuhan dengan segenap kekuatan kita!
3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="55015" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful28januari2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Lukas 19: 1-11

Rhema: Markus 12: 30

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu

 

 

Ada dua orang pedagang bernama Akal dan Budi. Akal selalu punya cara untuk memperoleh keuntungan yang besar, sedangkan Budi selalu bersikap baik dan mengalah dalam berjualan. Namun sayang itu semua mempengaruhi kehidupan mereka. Akal menggunakan cara yang licik dalam berjualan, meskipun ia memperoleh keuntungan besar tapi banyak orang membencinya. Sedangkan Budi meski banyak orang yang datang membeli barang dagangannya, tapi ia mengalami kerugian karena ia sering menjual dengan harga murah karena kasihan dengan para pembelinya.

Sampai suatu saat Akal dan Budi saling bercerita tentang hidup mereka. Betapa terheran-herannya Akal begitu mengetahui cara Budi berjualan. Demikian juga Budi, betapa kagetnya dia mengetahui betapa liciknya Akal dalam berjualan. Sampai akhinya mereka masing-masing menyadari bahwa cara mereka dalam berjualan selama ini adalah salah. Dan kemudian mereka memutuskan untuk berjualan bersama. Mereka berdua mendapatkan keuntungan yang sepantasnya dari hasil penjualan mereka.

Dari ilustrasi di atas, yang dimaksud akal budi adalah kemampuan manusia untuk berusaha dan berpikir mana yang baik dan benar mana yang tidak baik atau salah. Dan dengan akal budi ini kita jadi tahu bahwa kita harus menyembah Allah dan menyembah serta mengasihi Allah dengan benar. Contohya saat beribadah kita beribadah dengan sungguh-sungguh tidak main atau mengobrol atau bahkan bermain hp saat beribadah. Akal budi menuntun kita untuk menyembah Allah dan dengan akal budi membantu kita menyembah Allah dengan benar. (R2TAN)

 

Doa hari ini: Bapa, terima kasih karena Engkau tidak hanya menjadikan kami ciptaan yang sempurna dan berharga. Kami mau dan tolong mampukan kami untuk tetap setia memakai akal budi kami untuk mengasihi-Mu. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 138

 

Pertanyaan hari ini:

1. Apakah yang dimaksud dengan akal budi?
2. Dalam Lukas 19: 1-11 siapakah nama tokoh yang mengasihi Allah dengan segenap akal budinya? Dan apa yang ia lakukan?
3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="55014" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful27januari2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Markus 12:28-31

Rhema: Markus 12:30 Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.

 

Shalom Sahabat Fligo! Ada yang tau mainan yang lagi viral hari-hari ini? Mainan berbentuk bola dengan jumlah 2 yang digantung pada seutas tali masing-masingnya dan dimainkan dengan tangan. Ada yang bisa tebak? Ya, benar. Lato-lato. Banyak orang mulai dari anak-anak hingga dewasa memainkan lato-lato, apabila mahir dalam bermain, maka suara khas itu terdengar.

Tapi ternyata memainkannya tidak semudah kelihatannya. Dan mungkin harus terus berlatih dengan sungguh-sungguh baru benar-benar bisa membuat lato-lato itu bergerak seirama dengan tangan kita. Kemudian baru tercipta suara tersebut, yang belum bisa memainkan saat ini, jangan menyerah, ayo semangat latihan sungguh-sungguh ya!

Tuhan Yesus, juga mau untuk anak-anak-Nya bisa mengasihi Dia dengan segenap jiwa lho, caranya bagaimana ya, ada yang tahu? Nah mengasihi dengan segenap jiwa berarti mengasihi Tuhan dengan sungguh-sungguh. Dengan segenap perasaan, tekad dan kemauan berusaha memberi yang terbaik.

Misalnya: saat ibadah nih, yuk sungguh-sungguh memuji Tuhan, sungguh-sungguh bersyukur kepada Tuhan, jangan sambil lirik sana lirik sini asyik sendiri. Atau malah saat berdoa, ya kita berdoa dengan sungguh-sungguh, jangan ada yang bercanda sendiri. Yuk mulai sekarang, kita mau mengasihi Tuhan dengan segenap hati dan jiwa kita. (AKB)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, ini aku, ini hatiku, aku mau mengasihi-Mu lebih sungguh-sungguh lagi seperti Tuhan terlebih dulu mengasihi aku. Dalam nama Yesus aku berdoa. Haleluya. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 137

Pertanyaan hari ini:

1. Apakah Sahabat sudah mengasihi Tuhan dengan segenap hati dan jiwa?
2. Bagaimana sih mengasihi dengan sungguh-sungguh itu?
3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="55013" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful26januari2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Markus 12:28-31

Rhema: Markus 12:30

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.

 

Tasya gemar sekali menonton film kartun serial televisi. Ia selalu menyempatkan waktunya untuk menonton kartun di televisi. Pada hari Minggu di ibadah Kids Impact, kakak guru mengumumkan bahwa akan dibuka kelas baru untuk Fun Bible Study. Tasya merasa bimbang. Jika Tasya mengikuti kelas itu, maka Tasya tidak akan bisa menonton film kartun kesukaannya, karena jadwal kelas FBS berbentrokan dengan jadwal tayang film kartun kesukaannya itu.

Tasya pun menyampaikan kebimbangannya pada Anne, sahabatnya di Kids Impact. Anne berkata bahwa Tasya harus mengasihi Tuhan dengan segenap hati. Jika Tasya mengasihi Tuhan dengan segenap hati, maka tidak akan berat untuk Tasya meninggalkan film kartun kesukaannya untuk mengikuti kelas FBS.

Awalnya terasa berat bagi Tasya untuk meninggalkan film kartun kesukaannya itu, tetapi Tasya berdoa agar Tuhan memampukannya untuk mengasihi Tuhan dan mengutamakan Tuhan lebih dari apapun. Akhirnya, Tasya mantap untuk mengikuti kelas FBS dan meninggalkan film kartun kesukaannya. Itu semua karena rasa cinta Tasya kepada Tuhan lebih besar daripada rasa cinta Tasya kepada film kartun itu. Seperti Tasya bisa mengasihi Tuhan dengan segenap hati, kita semua pasti bisa mengasihi Tuhan dengan segenap hati, asalkan kita menyerahkan seluruh hati kita kepada Tuhan dan memohon pertolongan-Nya. (KT)

 

Doa hari ini: Tuhan Yesus, aku mau mengasihi-Mu dengan segenap hatiku. Ini hatiku Tuhan, kuberikan pada-Mu. Mampukan aku untuk mengasihi-Mu dengan segenap hatiku. Terima kasih Tuhan Yesus. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 136

Pertanyaan hari ini:

1. Sudahkah Sahabat Fligo mengasihi Tuhan dengan segenap hati?
2. Jika belum, hal-hal apa saja yang menjadi penghalang bagi Sahabat Fligo untuk mengasihi Tuhan dengan segenap hati?
3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

 

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="55012" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful25januari2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Markus 12 : 28-34

 

Rhema: 2 Yohanes 1:6

Dan inilah kasih itu, yaitu bahwa kita harus hidup menurut perintah-Nya. Dan inilah perintah itu, yaitu bahwa kamu harus hidup di dalam kasih, sebagaimana telah kamu dengar dari mulanya.

Sahabat Fligo, seringkali kita masih menjadikan Tuhan nomor kesekian dihidup kita karena kita lebih memilih main game, menonton film, bahkan bermain gadget saat ibadah dibanding fokus beribadah. Memang bermain game dan menonton film tidak salah namun jika kita tidak bisa mengelola waktu maka hal tersebut bisa merugikan Sahabat Fligo. Akan lebih baik jika kita dapat mengelola waktu kita; kapan kita bermain, kapan kita harus belajar, dan kapan kita beribadah.

Firman Tuhan hari ini mengajarkan kita tentang kasih, kasih itu terdiri dari kasih kepada Tuhan dan sesama. Mengasihi Allah dengan totalitas; dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap akal budi, dan segenap kekuatan. Mencintai Tuhan tidak boleh setengah-setengah Sahabat Fligo. Kata 'Kasihilah Tuhan Allahmu' menunjukkan bahwa Tuhan ingin Sahabat Fligo menaruh perhatian untuk kepentingan Tuhan dan melakukan hal yang Tuhan senang atau kehendaki seperti berdoa, baca firman, dan pelayanan. Sahabat Fligo, kasih sudah seharusnya selalu menjadi bagian dari hidup kita. Kasih akan membuat kita hidup lebih damai. Oleh karena itu, kasihilah Tuhan, sesama bahkan ampunilah musuhmu. Selain itu, Jadilah Sahabat Fligo yang dapat membawa dampak baik bagi sekitar. (JC)

Doa hari ini:

Tuhan Yesus, kami mau mengasihi Engkau lebih lagi dengan tekun berdoa, membaca firman, dan beribadah. Kami juga mau menjadi anak yang baik serta mengampuni teman yang bersalah kepada kami. Mampukan kami Tuhan. Amin.

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 135

 

Pertanyaan hari ini:

1. Apa prioritas pertama dalam hidup kita?
2. Bagaimana kita seharusnya mengasihi Tuhan?
3. Dari firman hari ini, aku belajar tentang:

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="55011" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful24januari2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]

[vc_row][vc_column width="2/3"][vc_column_text]

Bacaan: Yudas 1 : 3

Sahabat Fligo, pasti kita pernah mendengar nama Naruto, atau bahkan mungkin kita suka menonton film animasi Naruto. Ada satu hal baik dapat selalu kita lihat dari kehidupan Naruto, ada yang tahu? Naruto tidak pernah menyerah, sekali pun dia tidak kuat lagi, atau lawan yang dihadapinya terlalu kuat, tetapi dia tidak pernah menyerah. Sifat tidak pernah menyerah Naruto ini yang kemudian membuatnya menjadi seorang ninja/shinobi yang luar biasa dan menjadi berkat bagi banyak orang disekitarnya.

Kita pun demikian, kita pasti punya lawan atau tantangan yang harus dihadapi. Mungkin kita harus berjuang belajar untuk ujian, mungkin kita harus sering membantu papa mama merawat adik kita, atau mungkin kita harus berjuang menjadi orang percaya di luar rumah dan gereja. Kalau pun saat ini kita masih belum mendapatkan nilai yang kita inginkan, atau kita belum bisa merawat adik kita dengan baik, kita masih bisa terus belajar, terus berjuang, asalkan kita tetap berdoa dan berusaha kita pasti berhasil.

Saat kita berjuang kita harus tahu kalau Tuhan Yesus sayang dan memberkati kita semua. Selama kita berjuang, dekat-dekat kepada-Nya dan selalu berdoa juga membaca firman-Nya; karena Tuhan Yesus memberkati tangan anak-anak-Nya yang dekat kepada-Nya. Yuk, kita sama-sama tekun berdoa dan tekun belajar. Semangat! (JEWS)

Rhema Hari Ini :

Yudas 1 : 3 Saudara-saudaraku yang kekasih, sementara aku bersungguh-sungguh berusaha menulis kepada kamu tentang keselamatan kita bersama, aku merasa terdorong untuk menulis ini kepada kamu dan menasihatkan kamu, supaya kamu tetap berjuang utnuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus.

Doa Hari Ini : Terima kasih Tuhan Yesus untuk berkat yang kami terima dalam hidup kami. Kami mau belajar menjadi anak-anak-Mu yang yang kuat, yang selalu berjuang dengan sekuat tenaga dan yang selalu ingin dekat dengan-Mu. Terima kasih Tuhan. Amin.

Pertanyaan : 1. Apa yang akan kita terima jika terus berjuang? 2. Apakah sahabat Fligo percaya kalau Tuhan Yesus selalu memberkati anak-anak-Nya yang dekat kepada-Nya?

[/vc_column_text][vc_empty_space height="20px"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="55010" img_size="full" alignment="center"][vc_btn title="Download PDF Aktivitas" shape="square" color="warning" align="center" i_icon_fontawesome="" button_block="true" add_icon="true" link="url:http%3A%2F%2Ffiles.gbika.org%2FRAKA%2Fjoyful%2Frakajoyful23januari2023.pdf|||"][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width="1/3"][/vc_column][vc_column width="1/3"][vc_single_image image="46869" img_size="full" alignment="center"][/vc_column][vc_column width="1/3"][/vc_column][/vc_row]