RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH

08 April 2024 Tim Penulis Renungan
Semakin kita MENGENAL Tuhan Yesus, semakin kita akan MENCINTAI pribadi Tuhan Yesus. 1 Yohanes 4:8 “Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih” Kita sering mendengar pepatah "Tak kenal maka tak sayang". Ini berlaku tidak hanya dalam hubungan antarmanusia, tetapi juga dalam hubungan kita dengan Tuhan. Tanpa usaha untuk mengenal-Nya, kasih kepada-Nya tidak akan berkembang. Seperti dalam hubungan romantis, ketika kita memiliki keinginan untuk mengenal pasangan kita, kita memulainya dengan berbagai cara: bertanya, mendengarkan, dan memahami satu sama lain. Semakin kita mengenal, semakin dalam rasa kasih kita tumbuh. Dalam hubungan kita dengan Tuhan, hal yang sama berlaku. Saat kita merindukan untuk mengenal-Nya lebih dalam, kita mulai melalui berbagai aktivitas spiritual: doa, membaca Firman-Nya, menyembah, bahkan berpuasa. Melalui proses ini, kita memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pribadi-Nya dan mengalami pertemuan pribadi dengan-Nya. Akibatnya, kasih kita kepada-Nya semakin berkembang dan kita merasakan kedekatan yang luar biasa. Mari kita komitmen untuk terus membangun hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan, dan menjelajahi lebih dalam tentang siapa Dia sebenarnya. Biarkan kasih kita terus tumbuh dalam Dia dan nikmati pengalaman yang luar biasa bersama-Nya. (TS) Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH

06 April 2024 Tim Penulis Renungan
Tetaplah memilih berada di pihak Tuhan SEKALIPUN BELUM MENERIMA apa yang Tuhan janjikan. Mazmur 37:5. Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak. “Kak, sepertinya Tuhan tidak memperhatikan hidupku lagi,” kata Randi kepada KKS-nya. Randi tengah menghadapi berbagai permasalahan yang seakan tak kunjung selesai. Setahun yang lalu, usaha keluarganya bangkrut. Ia tidak lagi mendapatkan kiriman untuk biaya kuliah dan kebutuhan sehari-harinya. Padahal, sebentar lagi ia harus mengerjakan skripsi. Tanpa pikir panjang, Randi mengambil pinjaman pribadi yang jumlahnya tidak seberapa. Namun, seiring berjalannya waktu, bunganya kian membengkak. Kini Randi terlilit hutang yang sangat besar. Bukannya menyelesaikan masalah, justru masalah baru muncul karena Randi tergesa-gesa mengambil keputusan yang salah. Jikalau saat ini kita juga dihadapkan pada kondisi seperti Randi, tetaplah memilih di pihak Tuhan sekalipun kita belum menerima apa yang Tuhan janjikan. Serahkan hidup kita pada Tuhan, tetap percaya kepada-Nya, maka Ia akan bertindak menolong kita. Janganlah bersandar pada pengertian kita sendiri dan percayalah, Tuhan belum selesai berkarya dalam hidup kita. Akan tiba saatnya kita dibawa Tuhan dalam perkara besar yang belum pernah kita bayangkan sebelumnya. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH

05 April 2024 Tim Penulis Renungan
Ketika kita memilih untuk tetap BERADA DI PIHAK TUHAN maka Tuhan yang akan MEMBELA kita. Mazmur 9:5. Sebab Engkau membela perkaraku dan hakku, sebagai Hakim yang adil Engkau duduk di atas takhta. Ketika kita memilih untuk tetap berada di pihak Tuhan, kita menempatkan iman dan kepercayaan kita sepenuhnya kepada-Nya. Ini berarti kita mempercayakan hidup kita kepada Tuhan, mengikuti kehendak-Nya, dan hidup sesuai dengan prinsip-prinsip-Nya. Dalam perjalanan kehidupan ini, kita mungkin dihadapkan pada berbagai rintangan dan tantangan. Namun, kita yakin bahwa Tuhan akan selalu menyertai kita. Inilah pilihan kita yang paling tepat, sebab ketika kita berada di pihak Tuhan, maka Tuhan yang akan maju berperang membela kita. Oleh karena itu, marilah kita teguh dan kokoh dalam iman kita, karena Tuhanlah pembela kita. Dalam setiap langkah yang kita ambil, dalam setiap ujian yang kita hadapi, kita dapat memiliki keyakinan bahwa Tuhan selalu berada di samping kita, siap untuk membela dan memimpin kita melalui segala situasi. Sebagai anak-anak Allah yang setia, teruslah berpegang pada janji-Nya sehingga kuasa-Nya nyata atas kita. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH

04 April 2024 Tim Penulis Renungan
Kalau Tuhan di pihak kita dan kita di pihak Tuhan, maka kita akan mendapat KEKUATAN, KEMENANGAN dan KEBANGKITAN seperti yang Kristus alami. Mazmur 28:8. TUHAN adalah kekuatan umat-Nya dan benteng keselamatan bagi orang yang diurapi-Nya! ”Jika Allah di pihak kita siapa dapat melawan, kita lebih dari pemenang…” adalah sebuah lirik dari lagu yang berjudul Lebih dari Pemenang. Lagu ini mengatakan bahwa ketika Tuhan ada di pihak kita, maka Tuhan akan menjadikan kita lebih dari pemenang. Apapun keadaan, pergumulan atau masalah yang Tuhan ijinkan kita hadapi saat ini, percayalah jika kita berjalan bersama Tuhan dan Tuhan di pihak kita maka kita bisa menghadapi semuanya dan keluar sebagai pemenang. Tuhan adalah kekuatan dan benteng keselamatan bagi hidup kita. Ingatlah, Tuhan sendiri telah rela mati di atas kayu salib dan telah mengalahkan kematian dengan kebangkitan-Nya. Jika Tuhan ada di pihak kita, dan kita ada di pihak Tuhan, maka dengan kekuatan-Nya yang ajaib, Dia akan membawa kita masuk kepada perkara-perkara yang besar. Mari percayai bahwa dengan Tuhan di sisi kita, segala sesuatu menjadi mungkin. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH

03 April 2024 Tim Penulis Renungan
Kalau kita mau supaya TUHAN selamanya ADA DI PIHAK KITA, jadilah SEKUTUNYA TUHAN dan jangan menjadi seterunya Tuhan. 2 Tawarikh 13:10. Tetapi kami ini, Tuhanlah Allah kami, dan kami tidak meninggalkan-Nya. Dan anak-anak Harunlah yang melayani TUHAN sebagai imam, sedang orang Lewi menunaikan tugasnya. Jika kita menginginkan Tuhan selalu berada di pihak kita, maka kita harus menjadi sekutu-Nya, bukan sekutu lawan. Menjadi sekutu Tuhan berarti kita menempatkan-Nya sebagai pemimpin dan pemandu utama dalam hidup kita. Tidak menjadi seteru Tuhan berarti kita menghindari segala hal yang bertentangan dengan firman-Nya. Kita memilih menjauhkan diri dari dosa dan keinginan duniawi yang bisa menempatkan kita pada posisi melawan Tuhan. Sebaliknya, kita memilih untuk hidup dalam ketaatan dan kasih, membangun hubungan yang kokoh dengan-Nya. Ketika kita menjadi sekutu Tuhan dan bukan seteru-Nya, kita akan mengalami kehadiran Tuhan yang nyata dalam hidup kita. Dia akan memberkati, membimbing, dan melindungi dalam setiap langkah hidup kita. Marilah kita menjadikan Tuhan sebagai sekutu utama dalam hidup kita, sehingga kita dapat mengalami kehadiran-Nya dan biarlah karya-Nya yang ajaib nyata atas kita. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel  

RENUNGAN MALAM KELUARGA ALLAH

02 April 2024 Tim Penulis Renungan
Dari pihak Tuhan, Dia MAU MENOLONG dan ada di pihak kita, tetapi dari pihak kita harus MERESPONINYA dengan hati yang terbuka. Yakobus 4:8. Mendekatlah kepada Allah , dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati! Suatu hari, sebuah keluarga sedang berlibur di sebuah taman. Anak mereka, seperti kebanyakan anak-anak lainnya, sangat ceria bermain di taman hingga tanpa disadari, salah satu dari mereka jatuh ke dalam sebuah lubang. Anak itu dengan riang berlari kesana-kemari dan tiba-tiba terperosok ke dalam lubang tersebut, membuatnya bingung dan panik karena tidak tahu bagaimana cara keluar. Tidak jauh dari situ, seorang kakek mendengar tangisan anak kecil itu. Dengan kepedulian, kakek itu mencari dan akhirnya menemukan anak tersebut di dalam lubang. Dengan penuh kasih, kakek itu mengulurkan tangannya untuk menolong anak itu. Meskipun awalnya ragu dan takut, akhirnya anak itu meraih tangan kakek tersebut dan berhasil naik dengan selamat. Hal yang sama juga Tuhan kerjakan bagi kita anak-anak-Nya, Ia selalu ada untuk menolong kita. Namun respon kitalah yang seringkali salah. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk membuka hati dan merespons dengan benar ketika Tuhan memberikan pertolongan-Nya, sehingga hidup kita dapat mengalami terobosan bersama Tuhan. Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Baca Artikel