TETAP DI PIHAK TUHAN

05 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Keluaran 32:26 maka berdirilah Musa di pintu gerbang perkemahan itu serta berkata: "Siapa yang memihak kepada TUHAN datanglah kepadaku!" Lalu berkumpullah kepadanya seluruh bani Lewi. Dalam perjalanan hidup, kita sering dihadapkan pada tantangan dan pergumulan yang sulit. Sebagai orang yang percaya, panggilan kita adalah untuk tetap teguh dalam iman dan berada di sisi Tuhan. Jangan terpaku pada situasi yang sulit, karena ketika badai melanda, kita yakin bahwa Tuhan adalah penyelesaian, tempat kita mendapat perlindungan dan kedamaian. Renungan hari ini mengingatkan kita betapa seringnya, saat menghadapi kesulitan, kita cenderung mencari solusi sendiri atau mengandalkan kekuatan pribadi. Hari ini, mari kita arahkan pandangan kita kepada Tuhan, yang memiliki rencana dan tujuan khusus bagi setiap anak-Nya. Saat kita memilih untuk berada di sisi Tuhan, kita menaruh kepercayaan sepenuhnya pada-Nya, mengakui bahwa kuasa-Nya melampaui segalanya. Maka, keajaiban-Nya akan berkarya dalam kehidupan kita. Tetaplah teguh dalam iman dan peganglah janji Tuhan. Meskipun dunia memberikan cobaan, kita yakin bahwa Allah kita setia dan selalu menyertai kita. Dengan berada di sisi-Nya, kita dapat menghadapi segala sesuatu dengan ketenangan hati, karena kita tahu bahwa Dia adalah Allah yang mengendalikan segala sesuatu dan akan memimpin kita menuju kemenangan. Tuhan Yesus memberkati. (MC) RENUNGAN: Apa pun yang terjadi, TETAPLAH berada di pihak Tuhan. APLIKASI 1. Bagaimana Anda biasanya merespon ketika menghadapi tantangan dan pergumulan dalam hidup? 2. Apa yang membuat Anda yakin bahwa Tuhan adalah penyelesaian bagi segala situasi sulit yang Anda hadapi? 3. Bagaimana Anda dapat lebih aktif berada di sisi Tuhan dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari Anda? DOA UNTUK HARI INI “Ya Tuhan, bimbinglah kami untuk tetap teguh dalam iman dan berada di sisi-Mu dalam setiap perjuangan hidup. Berikanlah kami ketenangan hati dan keyakinan bahwa Engkau adalah penyelesaian atas segala sesuatu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Mazmur 123-125; 1 Korintus 10:1-18

Baca Artikel  

JIKA TUHAN DI PIHAK KITA

04 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Roma 8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? Tahun 2014, Garuda Indonesia resmi bergabung dengan Sky Team Global Alliance, sebuah aliansi kerja sama antar beberapa perusahaan maskapai penerbangan di dunia. Lewat kerja sama ini Garuda Indonesia mendapat sejumlah keuntungan melayani rute-rute internasional. Para pelanggan Garuda Indonesia pun dapat terbang ke seribu lebih destinasi Sky Team di 178 negara, serta dapat mengakses 564 lounge terbaik di seluruh dunia. Garuda Indonesia juga dapat menawarkan layanan Garuda Indonesia Experience kepada konsumen global sekaligus menempatkan Indonesia sebagai world class airline yang setara dengan maskapai internasional. Masih ada banyak lagi keuntungan-keuntungan yang bisa didapat oleh Garuda Indonesia berkat terjalinnya kerja sama ini. Seperti itulah juga yang akan kita alami ketika Tuhan ada di pihak kita. Kita akan menjadi besar, kuat, dan hidup kita menjadi semakin berdampak bagi sekeliling kita. Namun sebaliknya, kalau kita berseberangan dengan Tuhan maka kita tidak akan bisa berhasil dan beruntung. Saat ini, mari kita introspeksi diri. Apakah kita sedang berjalan bersama Tuhan, ataukah kita tengah melawan-Nya? Firman Tuhan menegaskan bahwa jika Dia bersama kita, maka tidak ada yang dapat mengalahkan kita. Meskipun tantangan mungkin menimpa, kita akan mengatasinya dengan kemuliaan. Kita akan mengalami kesuksesan dalam setiap usaha, dan keberuntungan akan senantiasa menyertai langkah-langkah kita. Dengan Tuhan di pihak kita, kita akan mengalami pelipatgandaan yang luar biasa. (CG) RENUNGAN: Kalau Tuhan di pihak kita, maka kita akan BERHASIL! tapi kalau kita BERSEBERANGAN dengan Tuhan, maka kita TIDAK AKAN BERUNTUNG! APLIKASI 1. Bagaimana kita memastikan kita selalu bersama Tuhan dalam setiap langkah? 2. Bagaimana cara kita menghadapi tantangan dengan keyakinan bahwa Tuhan selalu bersama kita? 3. Langkah konkret apa yang bisa kita lakukan untuk memperkuat hubungan dengan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari? DOA UNTUK HARI INI “Ya Bapa, ampuni kami jika selama ini kami enggan meninggalkan zona nyaman kami untuk bersekutu dengan-Mu. Mampukan kami Bapa, untuk senantiasa berjalan bersama Engkau. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Mazmur 120-122; 1 Korintus 9

Baca Artikel  

MENJADI SEKUTU TUHAN

03 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Matius 12:30 Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan. Angel Di Maria dan Lautaro Martinez, adalah dua pemain sepak bola andalan Argentina. Mereka mempunyai capaian yang berbeda soal keinginan bermain bersama Lionel Messi. Meskipun mereka selalu masuk dalam tim nasional Argentina, namun bermain bersama seorang pemain terbaik dunia, tetaplah menjadi impian. Bagi Martinez impian itu belum bisa terwujud hingga saat ini. Berbeda halnya dengan Di Maria, kerinduannya terjawab ketika ia dan Messi akhirnya tergabung bersama di Paris Saint Germain. Di masa lalu, Di Maria yang berada di Real Madrid adalah seteru Messi yang memperkuat Barcelona. Ketika keduanya bersatu di PSG, mereka adalah sekutu. Ya, menjadi rekan satu tim dengan Lionel Messi adalah impian bagi semua pemain sepak bola. Jika diminta untuk memilih antara berada di tim Messi atau melawan Messi, kebanyakan pemain akan memilih untuk berada di timnya. Bermain bersama Messi tidak hanya membawa jaminan kemenangan dan penghargaan, tetapi juga tentang keindahan permainan sepak bola dan kenangan yang tak terlupakan. Sekutu adalah mereka yang seiring sejalan dan bekerja sama mencapai tujuan, sementara seteru adalah musuh yang selalu berlawanan dan menginginkan kejatuhan. Jika kita ingin Tuhan selalu berada di pihak kita, maka pastikan posisi kita adalah sebagai sekutu-Nya dan tidak menjadi seteru-Nya. Mari kita undang Tuhan untuk masuk dan menguasai hati kita. Dengan Tuhan berada di pihak kita, kemenangan demi kemenangan akan selalu kita dapatkan. (AO) RENUNGAN: Biarlah posisi kita adalah SEKUTU, dan bukan SETERU Tuhan. APLIKASI 1. Bagaimana relasi Anda dengan Tuhan pada saat ini? 2. Apa yang harus Anda lakukan agar menjadi sekutu Tuhan? 3. Bagaimana cara Anda menjaga posisi Anda tetap menjadi sekutunya Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan Yesus yang baik, kami mau selalu menjadi sekutu-Mu. Kami mau menjaga hati dan hidup kami supaya Engkau selalu berkenan tinggal di dalam hati kami. Jadikanlah kami sebagai alat-Mu untuk melaksanakan semua rencana-Mu yang luar biasa. Di dalam Nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Mazmur 119:89-176; 1 Korintus 8

Baca Artikel  

BERADA DI PIHAK TUHAN

02 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Mazmur 73:28 Tetapi aku, aku suka dekat pada Allah; aku menaruh tempat perlindunganku pada Tuhan ALLAH, supaya dapat menceritakan segala pekerjaan-Nya. Sebuah magnet memiliki kemampuan untuk menarik benda-benda logam yang berada di sekitarnya dengan kekuatan medan magnetnya. Ketika benda logam tersebut dijauhkan dari magnet, tarikan magnetiknya pun hilang. Namun, saat benda logam berada dalam medan magnet, benda tersebut juga bisa menjadi magnet sementara yang mampu menarik benda logam lainnya untuk mendekat. Rhema Firman Tuhan yang kita renungkan hari ini menyatakan pentingnya kebersamaan dengan Tuhan dalam menjalani hidup. Melalui ayat ini kita mengetahui bahwa kita dipanggil untuk dekat pada Allah sebagai tempat perlindungan dan sumber kekuatan. Sejalan dengan tarikan magnet yang mampu menarik benda-benda logam, kita pun diundang untuk merasakan tarikan kuat yang ada ketika kita mendekat pada Tuhan, dan melalui pengalaman ini, kita dapat menyaksikan dan menyatakan kuasa-Nya kepada dunia. Mari kita terapkan renungan hari ini dalam kehidupan kita sehari-hari. Allah selalu ada di pihak kita, siap memberikan perlindungan dan kekuatan. Oleh karena itu, sudah seharusnya kita juga berada di pihak Tuhan, mengarahkan hati dan hidup kita kepada-Nya. Dengan demikian, kita dapat merasakan kehadiran-Nya yang memimpin dan menguatkan kita dalam setiap langkah yang kita ambil. Saat kita mendekat pada Tuhan, kita akan merasakan kuasa-Nya yang memancar, mengalir, dan memberikan arti sejati dalam hidup kita. Mari bersama-sama mempererat hubungan dengan-Nya, sehingga kita dapat menjadi saksi-saksi atas pekerjaan-Nya yang luar biasa dalam hidup kita dan bagi orang-orang di sekitar kita. RENUNGAN: Allah ada di PIHAK KITA, sudah seharusnya kita ada di PIHAK TUHAN APLIKASI 1. Pernahkah Anda menjauh dari Tuhan? Apakah penyebabnya? 2. Apa yang Anda alami dan rasakan ketika menjauh dari Tuhan? 3. Bagaimana cara Anda memastikan diri Anda berada di pihak Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, terimakasih Engkau selalu ada di pihak kami. Ingatkan kami saat kami mulai menjauh dari-Mu, agar kami segera berbalik mendekat kembali kepada-Mu. Sebab hanya dekat dengan-Mu lah kami merasa tenang dan mengalami penggenapan janji-Mu atas hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin” BACAAN ALKITAB SETAHUN Mazmur 119:1-88; 1 Korintus 7:20-40

Baca Artikel  

MERESPON DENGAN BENAR

01 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Roma 12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! Tuhan memperlengkapi tumbuhan dan hewan ciptaan-Nya dengan kemampuan untuk mempertahankan diri. Beberapa hewan memiliki tanduk, duri, racun, cakar ataupun taring yang sewaktu-waktu bisa digunakan untuk menghadapi serangan musuh. Otak hewan akan meresponi segala sesuatu yang dianggap sebagai ancaman dengan memerintahkan bagian tubuhnya sebagai senjata untuk melindungi diri. Sedangkan tanaman memiliki mekanisme pertahanan diri berupa sensor terhadap gerakan. Misalnya putri malu yang mempunyai kemampuan seismonasti, yaitu gerakan menutup pada daun ketika ada sentuhan. Semua respon untuk mempertahankan diri pada hewan dan tumbuhan berlangsung otomatis tanpa melewati tahapan berpikir. Berbeda dengan manusia yang diciptakan Tuhan memiliki akal budi untuk menimbang dan berpikir sebelum meresponi sesuatu. Jika hewan dan tumbuhan bereaksi hanya dengan naluri, maka manusia memiliki pilihan dalam merespon sesuatu. Yaitu meresponi sesuai kehendak Tuhan atau mengikuti keinginan daging sebagai manusia. Firman Tuhan hari ini mengajar kita bagaimana supaya kita bisa memiliki respon yang benar terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita. Reson yang benar adalah tetap bersukacita dalam pengharapan dan senantiasa bersabar ketika berada dalam kesesakan. Ingatlah bahwa Tuhan kita adalah Allah yang setia dan bertanggung jawab. Serahkanlah segala kekhawatiran kita dalam doa dan ucapan syukur. Jika kita merespon dengan benar sesuai keinginan Tuhan, maka DIA akan melakukan apa yang menjadi bagian-Nya. RENUNGAN: Tuhan menginginkan RESPON YANG BENAR terhadap apapun yang terjadi dalam kehidupan kita. APLIKASI 1. Bagaimana Anda merespon segala sesuatu dalam kehidupan Anda selama ini? 2. Menurut Anda, apakah respon Anda tersebut sudah sesuai dengan kehendak Tuhan? 3. Komitmen apa yang akan Anda ambil agar Anda senantiasa bisa merespon dengan benar? DOA UNTUK HARI INI “Terima kasih Tuhan untuk Firman-Mu. Terus ajar kami untuk bisa merespon dengan benar dan sesuai dengan keinginan-Mu, atas segala sesuatu yang Engkau ijinkan terjadi dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Mazmur 116-118; 1 Korintus 7:1-19

Baca Artikel  

ALKITAB YANG MENGUBAHKAN

31 March 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Ibrani 4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita. Pada tahun 1789, Kapten William Bligh dari kapal HMS Bounty diturunkan dengan 18 anak buahnya oleh para pemberontak di tengah lautan Pasifik, sementara para pemberontak yang tersisa membentuk sebuah koloni di Pulau Pitcairn. Kehidupan di sana dipenuhi dengan kebejatan moral dan pesta pora hingga Alexander Smith, salah seorang diantara para pemberontak itu, menemukan sebuah Alkitab dalam peti dari kapal. Menggunakan Alkitab sebagai panduan, mereka bertobat dan hidup sesuai ajaran Alkitab, menghasilkan masyarakat yang aman, sejahtera, dan bebas dari kejahatan. Kunjungan kapal Amerika Serikat pada tahun 1808 mengungkapkan bahwa perubahan ini terjadi berkat ajaran Alkitab yang konsisten. Alkitab memiliki kekuatan transformatif yang luar biasa dalam mengubah hidup manusia, seperti yang terbukti dari kisah di Pulau Pitcairn. Awalnya dikuasai oleh kebejatan moral, kedatangan Alkitab memicu pertobatan dan perubahan perilaku yang signifikan, memungkinkan penduduk pulau meninggalkan gaya hidup tidak bermoral dan mengadopsi prinsip-prinsip kebenaran. Kisah ini memperlihatkan bahwa Alkitab memiliki kuasa yang besar untuk membimbing manusia menuju kehidupan yang lebih baik dan bermakna. Mari kita mengambil langkah untuk menjadikan Alkitab sebagai petunjuk utama dalam mengalami perubahan hidup yang sejati. Renungkan dan terapkan ajaran-ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehingga kita dapat mengalami pertobatan yang nyata dan menyaksikan kekuatan pemulihan dari Firman Tuhan. Marilah kita bersama-sama menjadikan Alkitab sebagai panduan hidup kita untuk mencapai kehidupan yang lebih bermakna dan berguna. RENUNGAN: Firman Tuhan di Alkitab memiliki KUASA UNTUK MENGUBAHKAN kehidupan. APLIKASI 1. Bagaimana kita dapat mulai mengintegrasikan ajaran-ajaran Alkitab dalam kehidupan sehari-hari kita? 2. Apa yang bisa kita lakukan untuk mendalami pemahaman kita tentang firman Tuhan? 3. Bagaimana pemahaman lebih dalam akan Firman Tuhan dapat membantu dalam perubahan hidup kita? DOA UNTUK HARI INI “Ya Tuhan, bimbinglah kami untuk membuka hati dan pikiran kami kepada Firman-Mu yang tertulis di Alkitab, sehingga kami dapat mengalami perubahan hidup yang sesuai dengan kehendak-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Maz 113-115; 1 Kor 6

Baca Artikel