RHEMA HARI INI Roma 12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! Tuhan memperlengkapi tumbuhan dan hewan ciptaan-Nya dengan kemampuan untuk mempertahankan diri. Beberapa hewan memiliki tanduk, duri, racun, cakar ataupun taring yang sewaktu-waktu bisa digunakan untuk menghadapi serangan musuh. Otak hewan akan meresponi segala sesuatu yang dianggap sebagai ancaman dengan memerintahkan bagian tubuhnya sebagai senjata untuk melindungi diri. Sedangkan tanaman memiliki mekanisme pertahanan diri berupa sensor terhadap gerakan. Misalnya putri malu yang mempunyai kemampuan seismonasti, yaitu gerakan menutup pada daun ketika ada sentuhan. Semua respon untuk mempertahankan diri pada hewan dan tumbuhan berlangsung otomatis tanpa melewati tahapan berpikir. Berbeda dengan manusia yang diciptakan Tuhan memiliki akal budi untuk menimbang dan berpikir sebelum meresponi sesuatu. Jika hewan dan tumbuhan bereaksi hanya dengan naluri, maka manusia memiliki pilihan dalam merespon sesuatu. Yaitu meresponi sesuai kehendak Tuhan atau mengikuti keinginan daging sebagai manusia. Firman Tuhan hari ini mengajar kita bagaimana supaya kita bisa memiliki respon yang benar terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita. Reson yang benar adalah tetap bersukacita dalam pengharapan dan senantiasa bersabar ketika berada dalam kesesakan. Ingatlah bahwa Tuhan kita adalah Allah yang setia dan bertanggung jawab. Serahkanlah segala kekhawatiran kita dalam doa dan ucapan syukur. Jika kita merespon dengan benar sesuai keinginan Tuhan, maka DIA akan melakukan apa yang menjadi bagian-Nya. RENUNGAN: Tuhan menginginkan RESPON YANG BENAR terhadap apapun yang terjadi dalam kehidupan kita. APLIKASI 1. Bagaimana Anda merespon segala sesuatu dalam kehidupan Anda selama ini? 2. Menurut Anda, apakah respon Anda tersebut sudah sesuai dengan kehendak Tuhan? 3. Komitmen apa yang akan Anda ambil agar Anda senantiasa bisa merespon dengan benar? DOA UNTUK HARI INI “Terima kasih Tuhan untuk Firman-Mu. Terus ajar kami untuk bisa merespon dengan benar dan sesuai dengan keinginan-Mu, atas segala sesuatu yang Engkau ijinkan terjadi dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Mazmur 116-118; 1 Korintus 7:1-19

RHEMA HARI INI Ibrani 4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita. Pada tahun 1789, Kapten William Bligh dari kapal HMS Bounty diturunkan dengan 18 anak buahnya oleh para pemberontak di tengah lautan Pasifik, sementara para pemberontak yang tersisa membentuk sebuah koloni di Pulau Pitcairn. Kehidupan di sana dipenuhi dengan kebejatan moral dan pesta pora hingga Alexander Smith, salah seorang diantara para pemberontak itu, menemukan sebuah Alkitab dalam peti dari kapal. Menggunakan Alkitab sebagai panduan, mereka bertobat dan hidup sesuai ajaran Alkitab, menghasilkan masyarakat yang aman, sejahtera, dan bebas dari kejahatan. Kunjungan kapal Amerika Serikat pada tahun 1808 mengungkapkan bahwa perubahan ini terjadi berkat ajaran Alkitab yang konsisten. Alkitab memiliki kekuatan transformatif yang luar biasa dalam mengubah hidup manusia, seperti yang terbukti dari kisah di Pulau Pitcairn. Awalnya dikuasai oleh kebejatan moral, kedatangan Alkitab memicu pertobatan dan perubahan perilaku yang signifikan, memungkinkan penduduk pulau meninggalkan gaya hidup tidak bermoral dan mengadopsi prinsip-prinsip kebenaran. Kisah ini memperlihatkan bahwa Alkitab memiliki kuasa yang besar untuk membimbing manusia menuju kehidupan yang lebih baik dan bermakna. Mari kita mengambil langkah untuk menjadikan Alkitab sebagai petunjuk utama dalam mengalami perubahan hidup yang sejati. Renungkan dan terapkan ajaran-ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehingga kita dapat mengalami pertobatan yang nyata dan menyaksikan kekuatan pemulihan dari Firman Tuhan. Marilah kita bersama-sama menjadikan Alkitab sebagai panduan hidup kita untuk mencapai kehidupan yang lebih bermakna dan berguna. RENUNGAN: Firman Tuhan di Alkitab memiliki KUASA UNTUK MENGUBAHKAN kehidupan. APLIKASI 1. Bagaimana kita dapat mulai mengintegrasikan ajaran-ajaran Alkitab dalam kehidupan sehari-hari kita? 2. Apa yang bisa kita lakukan untuk mendalami pemahaman kita tentang firman Tuhan? 3. Bagaimana pemahaman lebih dalam akan Firman Tuhan dapat membantu dalam perubahan hidup kita? DOA UNTUK HARI INI “Ya Tuhan, bimbinglah kami untuk membuka hati dan pikiran kami kepada Firman-Mu yang tertulis di Alkitab, sehingga kami dapat mengalami perubahan hidup yang sesuai dengan kehendak-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Maz 113-115; 1 Kor 6

RHEMA HARI INI Ibrani 4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita. Pada tahun 1789, Kapten William Bligh dari kapal HMS Bounty diturunkan dengan 18 anak buahnya oleh para pemberontak di tengah lautan Pasifik, sementara para pemberontak yang tersisa membentuk sebuah koloni di Pulau Pitcairn. Kehidupan di sana dipenuhi dengan kebejatan moral dan pesta pora hingga Alexander Smith, salah seorang diantara para pemberontak itu, menemukan sebuah Alkitab dalam peti dari kapal. Menggunakan Alkitab sebagai panduan, mereka bertobat dan hidup sesuai ajaran Alkitab, menghasilkan masyarakat yang aman, sejahtera, dan bebas dari kejahatan. Kunjungan kapal Amerika Serikat pada tahun 1808 mengungkapkan bahwa perubahan ini terjadi berkat ajaran Alkitab yang konsisten. Alkitab memiliki kekuatan transformatif yang luar biasa dalam mengubah hidup manusia, seperti yang terbukti dari kisah di Pulau Pitcairn. Awalnya dikuasai oleh kebejatan moral, kedatangan Alkitab memicu pertobatan dan perubahan perilaku yang signifikan, memungkinkan penduduk pulau meninggalkan gaya hidup tidak bermoral dan mengadopsi prinsip-prinsip kebenaran. Kisah ini memperlihatkan bahwa Alkitab memiliki kuasa yang besar untuk membimbing manusia menuju kehidupan yang lebih baik dan bermakna. Mari kita mengambil langkah untuk menjadikan Alkitab sebagai petunjuk utama dalam mengalami perubahan hidup yang sejati. Renungkan dan terapkan ajaran-ajaran Alkitab dalam kehidupan kita sehingga kita dapat mengalami pertobatan yang nyata dan menyaksikan kekuatan pemulihan dari Firman Tuhan. Marilah kita bersama-sama menjadikan Alkitab sebagai panduan hidup kita untuk mencapai kehidupan yang lebih bermakna dan berguna. RENUNGAN: Firman Tuhan di Alkitab memiliki KUASA UNTUK MENGUBAHKAN kehidupan. APLIKASI 1. Bagaimana kita dapat mulai mengintegrasikan ajaran-ajaran Alkitab dalam kehidupan sehari-hari kita? 2. Apa yang bisa kita lakukan untuk mendalami pemahaman kita tentang firman Tuhan? 3. Bagaimana pemahaman lebih dalam akan Firman Tuhan dapat membantu dalam perubahan hidup kita? DOA UNTUK HARI INI “Ya Tuhan, bimbinglah kami untuk membuka hati dan pikiran kami kepada Firman-Mu yang tertulis di Alkitab, sehingga kami dapat mengalami perubahan hidup yang sesuai dengan kehendak-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Maz 113-115; 1 Kor 6

RHEMA HARI INI Mazmur 119:160 Dasar firman-Mu adalah kebenaran dan segala hukum-hukum-Mu yang adil adalah untuk selama-lamanya. Pada tahun 1948, sebuah peristiwa monumental terjadi di dunia ketika Negara Israel secara resmi didirikan, menjadi rumah bagi bangsa Yahudi setelah berabad-abad tersebar di berbagai belahan dunia. Hal ini dipandang oleh banyak orang sebagai pemenuhan nubuatan Alkitab, khususnya yang tercantum dalam kitab-kitab nabi seperti Yesaya, Yeremia, dan Amos, yang menubuatkan kembalinya bangsa Israel ke tanah leluhur mereka. Pendirian Negara Israel membawa harapan dan kebangkitan bagi umat Yahudi di seluruh dunia, dan menjadi bukti konkret dari kekuatan nubuatan Alkitab yang digenapi dalam zaman modern. Kita percaya bahwa keakuratan nubuatan dalam Alkitab adalah suatu kepastian yang diberikan oleh Allah. Alkitab merupakan wahyu ilahi yang tak terbantahkan, dan nubuatan-nubuatan yang tercantum di dalamnya merupakan penggenapan dari rencana ilahi Allah untuk umat-Nya. Kita bisa melihat contohnya dari kelahiran, karya, dan kepenuhan Yesus Kristus sebagai Mesias yang telah terpenuhi sesuai dengan nubuatan-nubuatan dalam Perjanjian Lama, seperti yang dinubuatkan dalam kitab-kitab nabi seperti Yesaya dan Mikha. Itu sebabnya, marilah kita memperhatikan dengan penuh keyakinan dan kepercayaan akan Alkitab, karena setiap nubuatan yang terkandung di dalamnya adalah akurat dan terbukti tergenapi. Keyakinan kita pada kebenaran dan kekuatan Alkitab tidak hanya akan memperkuat iman kita di dalam Allah, tetapi juga memberikan landasan yang kokoh dalam hidup kita. Marilah kita merenungkan firman-Nya dengan sepenuh hati sehingga kita memiliki iman yang mantap dan tidak mudah diombang-ambingkan dengan prinsip-prinsip dari dunia ini. (MJA) RENUNGAN: Kita bisa mempercayai setiap NUBUATAN yang ada di Alkitab, sebab semuanya itu adalah AKURAT. APLIKASI 1. Bagaimana Anda bisa menggunakan nubuatan yang akurat dalam Alkitab untuk membimbing keputusan sehari-hari? 2. Apa yang bisa Anda lakukan untuk memperkuat kepercayaan Anda pada Alkitab dan lebih memahami setiap nubuatan di dalamnya? 3. Bagaimana cara Anda berbagi dengan orang lain mengenai kebenaran Alkitab dan dampak pribadi nubuatan di dalamnya terhadap hidup Anda? DOA UNTUK HARI INI “Ya Tuhan, kami bersyukur atas kebenaran yang Engkau wahyukan melalui Alkitab dan nubuatan di dalamnya. Tolong kami untuk memahami dan mengaplikasikan setiap nubuatan yang Engkau berikan, sehingga kami dapat hidup sesuai dengan kebenaran-Mu dan memberikan kesaksian yang kuat kepada dunia tentang kasih dan kuasa-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Maz 110-112; 1 Kor 5

RHEMA HARI INI Mazmur 119:66 Ajarkanlah kepadaku kebijaksanaan dan pengetahuan yang baik, sebab aku percaya kepada perintah-perintah-Mu. Pada abad ke-15, seorang pelaut bernama Christopher Columbus mempercayai bahwa bumi itu bulat setelah membaca Alkitab. Walaupun banyak yang meragukannya, dia bertekad membuktikan teorinya dengan berlayar ke Barat. Setelah berhasil meyakinkan Ratu Isabella dari Spanyol untuk mendukung ekspedisinya, Columbus memulai perjalanannya pada tahun 1492. Akhirnya, dia dan krunya menemukan Amerika, mengkonfirmasi keyakinannya bahwa bumi itu bulat. Penemuan ini tak hanya membuka jalan bagi penjelajahan lebih lanjut, tapi juga mengubah pandangan dunia tentang bentuk bumi. Tidak hanya dalam kasus Columbus, Alkitab telah memainkan peran penting dalam memengaruhi pemikiran dan pengetahuan manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Banyak konsep ilmiah, moral, dan filosofis telah dipengaruhi oleh prinsip-prinsip yang terdapat dalam Alkitab. Selain itu, banyak penemuan ilmiah dan progres dalam berbagai bidang, seperti kedokteran, astronomi, dan etika, telah diperkaya oleh pandangan dan nilai yang ditemukan dalam teks-teks Alkitab. Oleh karena itu, Alkitab tidak hanya merupakan buku agama, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dan pengetahuan yang berharga bagi banyak orang sepanjang sejarah. Mari kita memandang Alkitab sebagai sumber segala pengetahuan yang berharga. Dengan memahami dan memperhatikan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya, kita dapat memperkaya pemahaman kita tentang dunia dan bagaimana kita dapat hidup dengan bijaksana di dalamnya. Mari kita buka hati dan pikiran kita untuk menerima Alkitab sebagai sumber pengetahuan yang memandu langkah-langkah kita dalam perjalanan kehidupan ini. RENUNGAN: Alkitab adalah SUMBER ilmu pengetahuan. APLIKASI 1. Bagaimana Alkitab dapat membantu kita dalam membuat keputusan yang benar? 2. Apa saja contoh konkret penerapan ajaran Alkitab dalam kehidupan sehari-hari? 3. Bagaimana kita bisa menggunakan panduan dari Alkitab untuk menyelesaikan masalah atau tantangan yang kita hadapi? DOA UNTUK HARI INI “Terima kasih Tuhan atas Alkitab yang Engkau berikan sebagai panduan dan sumber pengetahuan bagi kami. Bimbinglah kami untuk mengerti dan mengaplikasikan ajaran-ajaran di dalamnya dalam kehidupan kami sehari-hari. Berikan kami kekuatan untuk mengambil keputusan yang benar dan bertindak sesuai dengan kehendak-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Maz 107-109; 1 Kor 4

RHEMA HARI INI Yosua 1:8 Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. Banyak di antara kita mengalami fluktuasi emosional seperti permainan yoyo. Terkadang, semangat kita melambung tinggi, dan kadang merosot begitu saja, bergantung pada situasi yang kita hadapi. Kondisi hati banyak orang seringkali terpengaruh oleh lingkungan sekitarnya. Saat segalanya berjalan baik, hati kita menjadi tenteram, tetapi ketika situasi memburuk, hati pun menjadi kacau. Meskipun banyak yang menyatakan kepercayaan kepada Tuhan, kenyataannya hati mereka tetap gelisah. Manusia cenderung merespons terhadap situasi di sekitarnya. Salah satu cara mengatasi hal ini adalah dengan tekun membaca dan merenungkan Firman Tuhan setiap hari. Dengan tekun merenungkan Firman Tuhan, kita akan mendapatkan petunjuk tentang langkah-langkah yang seharusnya diambil. Selain itu, pemahaman kita tentang Tuhan yang kita percayai dalam hidup akan semakin bertambah. Pada saat itulah iman kita diperkuat, dan kita akan merasakan ketenangan serta damai sejahtera yang melebihi pemahaman akal manusia. Mari bersama-sama memperkuat iman dan menemukan kedamaian yang lebih dalam dengan tekun merenungkan Firman Tuhan setiap hari. Dalam kesibukan hidup, Firman Tuhan adalah terang yang membimbing langkah kita dalam kegelapan. Dengan merenungkan Firman-Nya secara tekun, kita tidak hanya membaca, tetapi juga meresapi maknanya dalam kehidupan sehari-hari, menemukan jawaban bagi kegelisahan hati dan ketidakpastian. Melalui proses ini, iman kita tidak hanya menjadi kuat, tetapi juga mantap, yakin bahwa Tuhan menyertai langkah kita, bahkan dalam keadaan sulit. Mari jadikan waktu merenungkan Firman Tuhan sebagai kebiasaan yang membentuk karakter, memperkukuh fondasi iman, dan menghadirkan ketenangan yang berasal dari-Nya. (MJA) RENUNGAN: Untuk memiliki iman yang MANTAP, kita harus MEMPERCAYAI apa yang tertulis di Alkitab. APLIKASI 1. Bagaimana Anda bisa menyisihkan waktu setiap hari untuk merenungkan Firman Tuhan dalam kesibukan hidup? 2. Apa yang akan Anda lakukan untuk mengaplikasikan Firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari? 3. Bagaimana Anda dapat memastikan bahwa proses merenungkan Firman Tuhan memperkuat fondasi iman Anda dalam menghadapi tantangan hidup? DOA UNTUK HARI INI “Ya Tuhan, tolong berikan kami hikmat dan kekuatan untuk tekun merenungkan Firman-Mu setiap hari. Bimbinglah langkah-langkah kami agar iman kami semakin kuat dan hidup kami dipenuhi dengan ketenangan yang hanya berasal dari-Mu. Terimakasih Tuhan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Maz 105-106; 1 Kor 3