PERCAYA SUNGGUH-SUNGGUH

29 October 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Yohanes 20: 29 Kata Yesus kepadanya: “Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.” Sarah mengalami masa-masa sulit ketika pekerjaannya mulai gagal, keuangan menipis, dan keluarganya menghadapi masalah kesehatan. Hidupnya terasa terhimpit oleh berbagai tekanan. Meskipun sudah bekerja keras, Sarah merasa tidak menemukan jalan keluar. Suatu hari, sebuah pesan dari sahabatnya mengingatkannya bahwa Tuhan tidak pernah mengizinkan masalah terjadi tanpa memberikan kekuatan untuk mengatasinya. Pesan itu bukanlah solusi instan, tetapi Sarah mulai merenung apakah ia telah melupakan kekuatan yang Tuhan tanamkan dalam dirinya. Seperti yang dikatakan Yesus, “Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.” Dengan iman, Sarah mulai menghadapi tantangan-tantangannya. Ia memperbaiki hubungannya dengan klien, menata ulang prioritas hidupnya, dan merencanakan keuangan dengan lebih bijaksana. Sedikit demi sedikit, perubahan mulai dirasakannya. Meskipun tantangan masih ada, Sarah yakin bahwa Tuhan telah memberi kekuatan dan kuasa untuk menghadapinya. Iman yang tulus, seperti yang diajarkan dalam Yohanes 20:29, adalah kunci untuk menghadapi setiap masalah. Ketika kita percaya bahwa Tuhan telah mengurapi tangan kita dengan kuasa, kita akan mampu menghadapi segala tantangan. Percayalah bahwa Tuhan telah menyerahkan masalah kita ke dalam tangan kita, memberi kekuatan untuk bertahan dan kuasa untuk mengatasinya, bahkan ketika kemenangan belum tampak di depan mata. (AO) RENUNGAN: Miliki KEYAKINAN dan PERCAYA SUNGGUH-SUNGGUH bahwa Tuhan telah MENYERAHKAN seluruh MASALAHMU ke dalam TANGANMU. APLIKASI 1. Bagaimana Anda dapat menguatkan iman dalam menghadapi masalah, meskipun hasilnya belum terlihat? 2. Dalam situasi sulit, apakah Anda percaya bahwa Tuhan telah mengurapi tangan Anda dengan kuasa? Apa yang membuat Anda menyadari kuasa tersebut? 3. Apa komitmen Anda untuk hidup dalam keyakinan dan kepercayaan pada kuasa Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan Yesus, kami bersyukur atas kekuatan yang Engkau berikan untuk menghadapi setiap tantangan dalam hidup kami. Meskipun sering kali kami tidak melihat solusi, namun kami mau tetap percaya dan bersandar kepada-Mu. Bimbinglah langkah kami dan teguhkan hati kami untuk selalu mengandalkan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 16-18; Lukas 2:1-24

Baca Artikel  

KEMENANGAN DAN PEMBALIKAN KEADAAN

29 October 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Mazmur 20: 7 Sekarang aku tahu, bahwa Tuhan memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yang kudus dengan kemenangan yang gilang-gemilang oleh tangan kanan-Nya. Gereja kita di Jakarta yang dibuka tahun 2000 sempat mengalami stagnasi dan kemunduran, sampai akhirnya tutup secara permanen. Tahun 2007 Pastor Jonatan dan Pastor Nita kemudian diutus ke Jakarta untuk membuka kembali gereja di sana. Beliau berdua masih sangat muda saat itu, namun dengan tangan yang diurapi oleh kuasa Tuhan, bukan hanya dapat bertahan dalam menghadapi tantangan tetapi sanggup membalikkan keadaan. Mulai dari menyewa tempat di Cideng, berpindah ke APL Tower di Central Park, sampai sekarang bisa memiliki tempat ibadah sendiri di Neo Soho dan PIK. Mulai dari nol, kini jemaat GBIKA Jakarta mengalami pertumbuhan luar biasa dengan jumlah jemaat 2.142 jiwa. Dalam pergumulan atau ketidakpastian, orang sering kali mencari sumber kekuatan dan keamanan yang nyata seperti kekuatan militer atau sumber daya pribadi. Kereta dan kuda pada zaman kuno adalah simbol kekuatan militer dan kemampuan manusia. Namun, dalam mazmur yang ditulisnya ini, Daud memohon kepada Tuhan untuk membantunya berperang melawan musuh. Ia tidak semata-mata mengandalkan pasukannya atau strategi perang yang telah ia siapkan karena ia tahu Tuhanlah Sang Pemberi kemenangan. Mari jemaat Tuhan, imani tangan kita adalah tangan yang sudah diberkati dan diurapi dengan kuasa. Seperti Daud yang sebelum berperang sudah memiliki kepercayaan yang kuat bahwa Tuhan akan memberi kemenangan, pakailah tangan kita untuk mengerjakan panggilan kita sesuai petunjuk Tuhan. Janganlah terpaku pada pemahaman atau sumber daya kita yang terbatas, tetapi percaya pada kuasa Tuhan yang jauh lebih besar daripada kekuatan manusia mana pun. Dan kita akan melihat pembalikan dan kemenangan demi kemenangan yang Tuhan kerjakan bagi kita untuk kemuliaan nama-Nya. RENUNGAN: KEMENANGAN dan PEMBALIKAN KEADAAN akan terjadi ketika hidup kita PENUH KUASA. APLIKASI 1. Mengapa tangan Anda perlu diurapi oleh Tuhan dengan kuasa? 2. Apa yang perlu Anda lakukan agar tangan Anda menerima urapan kuasa dari Tuhan? 3. Kemenangan dan pembalikan keadaan apa yang pernah Anda alami? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, beri kami segala yang kami perlukan untuk dapat mengerjakan bagian kami dengan tangan yang Kau urapi dengan kuasa. Kami percaya kemenangan dan pembalikan keadaan, ada di tangan kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 13-15; Lukas 1: 57-80

Baca Artikel  

DIBERKATI DENGAN PERKARA SUPRANATURAL

28 October 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Markus 6:2 Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: “Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya? Setiap pagi Ibu Jean mengawali harinya dengan berdoa dan bersaat teduh, lalu segera bersiap untuk pergi ke kantor. Pagi itu suasana di depan kantornya tampak begitu ramai oleh kerumunan orang banyak. Setelah semakin dekat, ia menyadari bahwa orang banyak itu sedang mengadakan demo. Satpam kantor segera mendekati mobilnya dan menyuruhnya untuk berbalik arah dan menjauh dari lokasi, sebab terkadang para pendemo melalukan hal-hal yang anarkis. Ibu Jean dengan sigap memutar arah mobilnya, namun ia tiba-tiba menyadari kalau remnya tidak berfungsi. Posisi kantor yang berada di tanjakan, membuat mobil yang dikendarai Ibu Jean meluncur cepat menuruni jalan. Ia cuma bisa berdoa, dan Tuhan memberi ketenangan untuk mengendarai mobil tanpa rem. Di depan, ada sebuah mobil lain yang juga sedang berputar balik sehingga badan mobil melintang di tengah jalan. Mobil Ibu Jean pun menabrak bagian samping mobil tersebut, dan berhenti seketika. Ibu Jean sangat bersyukur karena ia terhindar dari kecelakaan fatal, meskipun kedua mobil mengalami kerusakan, namun kedua pengemudi tidak terluka sama sekali. Ya, Tuhan memberkati tangan kita bukan saja dengan berkat natural tetapi juga dengan berkat supranatural. Apa yang kita kerjakan, memberikan hasil yang di luar perhitungan dan akal manusia. Kita akan mengalami ketepatan demi ketepatan, sehingga orang akan melihat kuasa Tuhan yang bekerja melalui tangan kita. (AM) RENUNGAN: Tangan kita DIBERKATI bukan hanya untuk perkara NATURAL tetapi juga SUPRANATURAL. APLIKASI 1. Bagaimana Anda dapat lebih mengandalkan Tuhan dalam menghadapi situasi yang di luar kendali Anda? 2. Dalam hal apa Anda dapat menyadari bahwa Tuhan memberkati tangan Anda bukan hanya dengan hal-hal yang bersifat natural, tetapi juga supranatural? 3. Apa tujuan Tuhan memberkati tangan Anda untuk perkara supranatural? DOA UNTUK HARI INI “Terima kasih Bapa untuk firman-Mu hari ini. Tolong kami agar senantiasa mengucap syukur dan mengandalkan Engkau dalam setiap aktivitas kami karena kami percaya Engkau sanggup memberkati kami baik dalam perkara natural maupun supranatural. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 10-12; Lukas 1:39-56

Baca Artikel  

DATANG PADA YESUS YANG MEMBANGKITKAN

27 October 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI 1 Korintus 6:14 Allah, yang membangkitkan Tuhan, akan membangkitkan kita juga oleh kuasa-Nya. Pada Agustus 1945, pasukan Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki. Setelah kekalahan tersebut, Jepang berada dalam keadaan hancur. Infrastruktur rusak, ekonomi kolaps, dan penduduk mengalami kesulitan hidup. Jepang menghadapi tantangan yang berat dalam membangun kembali dirinya. Akan tetapi, negara ini tidak benar-benar menyerah. Setelah dihancurkan oleh bom atom, Kaisar Hirohito sempat bertanya tentang berapa jumlah guru yang tersisa. Hal ini menyiratkan bahwa Jepang hendak membangun manusianya kembali setelah perang selesai. Melalui pendidikan, Jepang membangun sumber daya manusia yang berkarakter aktif, disiplin, dan kreatif. Hasilnya, pada tahun 1950, terjadi pertumbuhan ekonomi yang pesat. Jepang muncul sebagai negara yang diterima kembali dalam politik global, berperan sebagai negara donatur, serta memiliki sistem pertahanan yang dapat mendukung terciptanya perdamaian internasional. Selain itu, juga melahirkan banyak ahli yang mendapatkan pengakuan internasional. Jepang yang mengalami kehancuran dalam Perang Dunia II segera menata kembali negaranya, sehingga dalam waktu yang relatif singkat, mampu berkembang menjadi salah satu negara maju di dunia. Kita sebagai anak-anak Tuhan juga mampu bangkit dari setiap keterpurukan yang kita alami. Kita hanya perlu datang dan mendekat kepada Yesus. Ulurkan tangan dan responi ajakan-Nya. Tuhan mau memulihkan tangan kita dan memberkati kembali tangan kita, sehingga kita bisa mulai bekerja kembali, berjuang lagi, berkarya dan produktif berbuah bagi kemuliaan Tuhan. (OSA) RENUNGAN: PERCAYA dan DATANGLAH kepada Yesus, maka IA akan MEMBANGKITKANMU dengan KUASA-NYA yang ajaib! APLIKASI 1. Tantangan apa yang sedang Anda alami saat ini? 2. Mengapa Anda perlu kekuatan yang baru dari Tuhan? 3. Apa yang akan Anda lakukan setelah menerima kekuatan dari Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, kami bersyukur untuk setiap kekuatan baru yang Engkau berikan pada kami. Mampukan kami untuk kembali bangkit, berkarya, dan berjuang, sehingga kami boleh mengalami kemenangan yang tanpa batas. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 7-9; Lukas 1:21-38

Baca Artikel  

TUHAN MEMULIHKAN TANGAN YANG LESU

26 October 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Matius 11:28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Suatu hari, Noah mendapat tugas untuk menggambar pemandangan alam. Karena kurang menyukai pelajaran menggambar, Noah mulai merasa cemas. Sesampainya di rumah, ia mencoba menggambar, tetapi merasa kesulitan. Baru beberapa bagian saja, Noah sudah mengeluh bahwa tangannya lelah. Akhirnya, ia menangis karena merasa tidak mampu menyelesaikan tugasnya. Melihat anaknya hampir menyerah, ayah Noah menghampirinya dan memberikan petunjuk tentang cara menggambar pemandangan serta tips mewarnai dengan indah. Dengan semangat baru, Noah kembali menggambar. Tangannya yang tadinya lelah kini terasa lebih kuat. Ia berhasil menyelesaikan gambarnya dengan baik. Ayahnya memuji hasil kerja Noah, dan Noah merasa senang, bahkan mulai menikmati aktivitas menggambar. Ia mengingat nasihat ayahnya bahwa setiap gambar adalah cerminan ekspresi dirinya. Demikian pula dalam kehidupan, mungkin kita merasa ingin berhenti karena tangan kita terasa begitu lelah. Bukan karena malas, tetapi karena beban dan tugas yang menumpuk. Hari ini, Tuhan mengingatkan kita untuk datang kepada-Nya ketika merasa letih, lesu, dan berbeban berat. Dia akan memberikan kekuatan yang baru. Tangan kita yang lelah akan diubah Tuhan menjadi tangan yang kuat, tangan yang mampu menghadapi berbagai tantangan. Tuhan senantiasa memperhatikan kita, dan pertolongan-Nya yang ajaib selalu tersedia. Karena itu, meskipun terasa lelah, jangan lepaskan genggaman kita kepada-Nya. Kita akan mampu menyelesaikan setiap pergumulan dan meraih kemenangan. Tuhan akan mengokohkan tangan kita, sehingga kita akan mengalami keberhasilan demi keberhasilan yang luar biasa di setiap musim kehidupan kita. (LEW) RENUNGAN: Tuhan mau MEMULIHKAN tangan yang LESU APLIKASI 1. Di area manakah dalam hidup Anda yang membuat tangan Anda menjadi lesu? 2. Bagaimana Anda akan membuka hati untuk menerima kekuatan dari Tuhan? 3. Pemulihan apa yang pernah Anda alami dari kelesuan? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan Yesus, terima kasih untuk tangan-Mu yang tidak pernah melepaskan kami. Engkau telah memulihkan tangan kami yang lesu dan memberi kami kekuatan yang baru. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 4-6; Lukas 1:1-20

Baca Artikel  

TANGAN YANG BEKERJA

25 October 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Mazmur 1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. “Rajin pangkal kaya” adalah pepatah sekaligus nasehat yang sering diberikan orang tua kepada anak-anaknya. Ya, kerja keras dan ketekunan dipercaya akan menjadikan seseorang menjadi kaya secara materi. Secara rohani, Alkitab pun mengajarkan kepada kita agar tidak bermalas-malasan, sebab Tuhan akan memberkati tangan orang yang tekun dan rajin. Dalam ayat rhema kita hari ini, disebutkan bahwa kita seperti pohon yang ditanam Tuhan di tepi air. Berkat Tuhan menjadikan kita ada di posisi yang strategis. Bagian kita adalah merambatkan akar-akar kita untuk mendapatkan air supaya kita bisa bertumbuh dan berbuah lebat. Seperti akar yang harus menghadapi tanah yang keras dan bebatuan yang menghalangi jalan menuju ke air, kitapun seringkali diperhadapkan dengan berbagai masalah dan persoalan yang menghalangi kita untuk bertumbuh serta menghasilkan buah. Diperlukan kerja keras dan tekad yang tidak terhentikan untuk terus menerobos dan mencari jalan mencapai tujuan kita. Oleh karena itu, janganlah kita menjauhkan diri dari firman Tuhan. Hidupi dan taati firman, sebab dari sanalah kita beroleh kekuatan untuk terus bekerja, terus berkarya, terus berusaha dan mencoba. Sekalipun ada tantangan, godaan, gesekan ataupun kesalahpahaman, kita akan bisa tetap maju sebab kita tahu bahwa tangan kita sudah diberkati. Bukan hanya untuk mengejar kekayaan materi, namun juga terus menghasilkan buah yang lebat bagi Kerajaan Allah. (BDL) RENUNGAN Untuk bisa terus BERBUAH LEBAT maka dibutuhkan TANGAN yang BEKERJA. APLIKASI 1. Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan hidup yang berbuah lebat? 2. Apa bagian yang perlu Anda lakukan agar bisa terus berbuah lebat? 3. Apa hasil yang telah Anda capai hingga saat ini dari kerja keras Anda? Apa komitmen Anda ke depannya? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan Yesus, kami bersyukur untuk teladan-Mu yang sempurna. Engkau selalu bekerja secara maksimal dan tidak berhenti atas hidup kami. Ajar kami untuk menjadi pribadi yang rajin bekerja sesuai dengan kebenaran firman-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 1-3; Markus 16

Baca Artikel