
Orang benar tidak hanya akan bertunas tapi juga TUMBUH LEBAT
Mazmur 92:13 Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon.
Setiap kali kita menanam suatu biji, kita pasti berharap biji itu akan bertumbuh. Mulai dari akar, tunas, batang, daun, hingga buah. Kita pun akan mengusahakan untuk merawatnya setiap hari.
Dalam ayat rhema hari ini, orang benar, yaitu kita anak-anak Tuhan, diumpamakan seperti tanaman yang akan bertunas dan tumbuh dengan lebat. Sama halnya dengan pertumbuhan hidup kerohanian kita, hendaknya jangan hanya terlihat, tetapi bisa berbuah manis bagi sekitar kita.
Marilah kita periksa hidup kita masing-masing, sudahkah kita bertunas dan berbuah lebat? Mintalah Tuhan Yesus untuk memberikan kita kekuatan yang ekstrim agar kita semakin melekat pada pokok anggur yang benar. Dan lihatlah, hidup kita akan berbuah lebat bagi Kerajaan surga dan bagi sesama kita. Haleluya Amin.
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Salah satu KUNCI hidup berkemenangan adalah JANGAN pernah menyimpan PAHIT HATI dan KECEWA.
Efesus 4:31 Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.
Dalam memperingati Hari Natal ini, kita bisa belajar dari sikap dan respon Maria. Pada waktu Malaikat Gabriel datang menyampaikan pesan bahwa Maria akan melahirkan seorang anak dan menjadi ibu dari Tuhan Yesus, itu adalah kabar yang mengejutkan. Kondisi Maria yang belum menikah, dan atas kehamilannya Maria memiliki resiko Yusuf akan meninggalkannya, serta Maria bisa dihukum karena dianggap sebagai pezinah.
Ini momen yang sangat berat bagi Maria dan juga Yusuf. Ada banyak alasan untuk Maria bisa kecewa dengan Tuhan, tetapi Maria memilih untuk tidak mau kecewa kepada Tuhan. Itulah sebabnya Maria bisa berhasil menjadi seperti pohon kurma yang sekalipun melalui banyak proses, tetapi akhirnya menghasilkan buah yang manis.
Menjelang masuk tahun yang baru, marilah kita buang semua hati yang negatif, segala kepahitan serta kekecewaan. Sehingga kita bisa mengalami hidup yang berkemenangan dalam memasuki tahun yang baru ini. Percayalah bahwa berkat-berkat yang baru sudah Tuhan siapkan bagi hidup kita. (KRD)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Di tengah padang gurun sekalipun, JANGAN BIARKAN SUKACITAMU HILANG.
Roma 12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!
Norman Cousins adalah redaktur sebuah surat kabar di Amerika. Ia menderita suatu penyakit yang aneh dan langka yaitu rasa sakit yang luar biasa saat menggerakkan anggota tubuhnya. Dokter yang merawatnya mengatakan bahwa peluang untuk sembuh dari penyakit jenis ini hanya 0,2%
Dalam keadaan putus asa, Norman membaca Alkitabnya dan matanya tertuju pada Amsal 17:22, “Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tapi semangat yang patah mengeringkan tulang.” Atas persetujuan dari dokternya, Norman mengganti semua obatnya dengan banyak tertawa dan bergembira serta mengkonsumsi vitamin C. Pada hari ke-8 setelah menjalani terapi ini, ia sudah bisa menggerakkan jempolnya tanpa rasa sakit. Juga tertawa selama 10 menit bisa membuatnya tidur nyenyak selama 2 jam (hal yang sebelumnya tidak bisa dilakukannya). Keadaannya semakin hari semakin membaik hingga akhirnya ia mengalami kesembuhan total.
Dari kisah ini kita diajarkan bahwa apapun yang Tuhan ijinkan terjadi, keadaan seperti di padang gurun sekalipun, tetaplah bersukacita, sebab sukacita akan mendatangkan karya Tuhan yang ajaib atas hidup kita. Jangan biarkan sukacitamu hilang. Tuhan memberkati.
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

KASIH KARUNIA datang oleh YESUS KRISTUS.
Yohanes 1:17 sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus.
Kita manusia sudah jatuh dalam dosa dan sudah sepatutnya dan sewajarnya jika kita menerima hukuman. Namun Yesus, oleh karena kasihNya yang begitu luarbiasa, rela turun ke dunia, disiksa, dihina bahkan mati diatas kayu salib untuk menebus setiap dosa dan kesalahan kita sehingga kita beroleh keselamatan.
Inilah yang dinamakan kasih karunia; yang seharusnya tidak layak, namun ketika Yesus menyatakan karya-Nya dalam hidup kita maka kita dilayakkan untuk menerima kasih karunia demi kasih karunia.
Itu sebabnya, karena kebaikan Tuhan inilah, mari kita bangkit mengambil bagian dalam membagikan berita keselamatan. Tuhan mau supaya kasih karunia yang sudah tersedia itu bukan hanya bagi kita saja namun semakin banyak orang yang menerimanya. Tuhan memberkati. (MC)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
Renungan Siang Keluarga Allah, 23 Desember 2023
MUJIZAT DIBERIKAN agar kita BISA LEBIH DEKAT LAGI DENGAN TUHAN
Mazmur 105:5 Ingatlah perbuatan-perbuatan ajaib yang dilakukan-Nya, mujizat-mujizat-Nya dan penghukuman-penghukuman yang diucapkan-Nya,
Tuhan menyatakan kemuliaan-Nya dalam hidup ini agar kita semakin mendekat kepada-Nya dan mengenal-Nya. Salah satu tanda yang Tuhan kerjakan adalah mujizat. Ya, mujizat merupakan tanda yang diberikan Tuhan supaya kita percaya bahwa Tuhan Yesus adalah Anak Allah dan melalui iman kita kepada-Nya kita memperoleh hidup yang kekal. Di dalam Tuhan Yesus, ada mujizat dan tanda-tanda ajaib.
Seperti seorang Bapa yang membelikan mainan untuk anaknya dengan tujuan anaknya bisa menyukai, berterimakasih, dan akhirnya hubungan orang tua anak makin dekat, demikian juga alasan Tuhan mengerjakan mujizat dalam hidup kita.
Apapun masalah yang kita hadapi, baik itu masalah pekerjaan, sakit penyakit, keuangan, keluarga, maupun masalah lain, percayalah bahwa Tuhan Yesus sanggup melakukan mujizat dalam hidup. Tetaplah mendekat kepada-Nya melalui doa dan ibadah kita, karena hanya Dia yang sanggup menolong kita. Tuhan Yesus memberkati. (ABU)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

Renungan Siang Keluarga Allah, 22 Desember 2023
CINTAI SANG PEMBERI MUJIZAT lebih dari MENCINTAI MUJIZATNYA.
Matius 22:37 Jawab Yesus kepadanya: ”Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
Anak kecil akan merasa senang jika mereka mendapat hadiah, apalagi jika hadiah itu adalah barang kesukaan mereka. Biasanya setelah membuka hadiah yang mereka dapatkan, mereka akan fokus pada hadiah tersebut hingga lupa keadaan di sekitarnya bahkan pada sang pemberi hadiah.
Bapa kita adalah Bapa yang murah hati dan Dia tahu apa menjadi kebutuhan kita. Mujizat-Nya selalu tersedia bagi mereka yang terus berdoa dan mau membangun hubungan dengan-Nya. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita semakin mencintai Tuhan sebagai Sang pemberi mujizat, bukan hanya mencintai mujizat-Nya saja.
Siang ini, mari kita belajar untuk mencintai Tuhan lebih dari apa yang diberikan pada kita. Memiliki Tuhan Yesus adalah anugerah terbesar dalam hidup kita. Tetaplah percaya, berharap dan semakin mendekat kepada-Nya, sehingga era mujizat semakin nyata dalam hidup kita. Amin.
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
Latest Posts




