Bacaan: Yohanes 14 : 165-21 Rhema: Yohanes 14 : 16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,   Sahabat Fligo, apa kabarnya hari ini? Pasti luar biasa. Kalau kita luar biasa, hidup kita bisa kita pakai jadi berkat untuk orang lain. Apakah sahabat Fligo suka menolong orang lain? Mungkin menolong papa atau mama saat mengerjakan pekerjaan rumah, atau menolong kakak atau adik saat mengerjakan tugas sekolahnya? Saat kita menolong orang lain sebenarnya kita sedang membagikan berkat Tuhan yang ada pada kita. Kita semua juga pasti pernah ditolong, bahkan sewaktu kita bayi, papa dan mama kita selalu menolong kita dan merawat kita sampai kita semakin besar dan mulai bisa menegurus diri kita sendiri. Saat kita bayi, kita makan harus disuapin, tapi sekarang kita sudah bisa makan sendiri, ‘kan? Tapi, akan ada waktunya kita perlu bantuan tetapi tidak ada orang disekitar kita untuk menolong kita. Ternyata di saat seperti itu pun sebenarnya kita tetap punya seorang penolong yang selalu ada, namanya Roh Kudus. Roh Kudus ada di dalam setiap kita sejak kita ada di dunia ini, Roh Kudus adalah penolong kita yang setia. Tuhan Yesus memberikan Roh Kudus kepada kita saat Dia naik ke surga. Roh Kudus ada dimanapun dan kapan pun kita perlukan. Kita hanya perlu berdoa untuk dapat berbicara dengan-Nya. Untuk itu kita bisa tenang karena kita punya penolong yang setia. Semangat! (JEWS)   Doa hari ini: Tuhan Yesus, kami bersyukur Tuhan berikan Roh Kudus menjadi penolong dalam hidup kami. Ajar kami untuk bisa dekat selalu dengan Roh Kudus. Terima kasih Tuhan. Amin.   Bacaan Alkitab setahun: 1 Korintus 10 Pertanyaan hari ini:

1. Siapakah penolong yang setia?
2. Kapankah Tuhan Yesus memberikan penolong yang setia kepada kita?
3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang:

JUMAT

Bacaan: Yohanes 16:13-14 Rhema: Yohanes 16 : 8 Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman; Haiiii Sahabat Fligo! Beberapa ini kita sudah belajar banyak mengenai Roh Kudus! Kita sudah belajar bahwa Roh Kudus ada bagi setiap kita orang percaya, Roh Kudus adalah penolong dalam hidup kita, Roh kudus juga menuntun kita hidup dalam kebenaran Firman Tuhan. Nah hari ini kita akan sama-sama belajar lagi bawah ketika Roh Kudus ada dalam hidup kita dan kita ijinkan berkuasa penuh atas hidup kita, maka pasti hidup kita akan dipenuhi yang namanya pertobatan! Kok bisa gitu? Iyaaa, karena Roh kudus adalah Roh Kebenaran, jika Roh Kudus hadir dan berkuasa dalam hidup kita, kita pasti akan hidup benar dihadapan Tuhan. Yang tadinya suka bohong, setelah ada Roh Kudus, pasti akan suka berkata jujur. Yang tadinya gampang marah-marah dan emosian, saat ada Roh kudus dalam hidupnya maka berubah jadi pribadi yang penuh kasih dan sabar. Roh Kudus akan mengajari kita dari hidup yang salah yang tidak berkenan dihadapan Tuhan kepada hidup yang benar dan yang menyukakan hati Tuhan. Bagaimana Sahabat Fligo? Apakah Sahabat mau hidup dalam pertobatan setiap harinya dan memberi hidup Sahabat untuk dipakai Tuhan demi kemuliaan nama-Nya? Sekarang juga mari kita undang Roh Kudus dalam hidup kita! (CRF) Doa hari ini: Tuhan Yesus, hari ini kami mau ijinkan Roh Kudus untuk berkarya dalam hidup kami, sehingga hidup kami bisa diubahkan dan pertobatan yang nyata ada dalam hidup kami. Amin. Bacaan Alkitab setahun: 1 Korintus 9 Pertanyaan hari ini: 1. Mengapa Roh Kudus bisa membuat kita hidup dalam pertobatan? 2. Beri 3 contoh sikap pertobatan dalam hidup seseorang: 3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang: KAMIS

Bacaan: Yohanes 16:13-15   Rhema: Yohanes 14 : 26 Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu ada akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.   Kenalkah Sahabat Fligo dengan salah satu murid Yesus yang bernama Petrus? Dia adalah salah satu murid Yesus yang gampang sekali emosi dan dia juga seorang penakut. Ia pernah mencoba mengikuti Yesus berjalan di atas air namun akhirnya gagal karena dia tiba-tiba merasa takut. Tuhan Yesus bahkan pernah menyebut dia Iblis karena perkataannya yang asal-asalan. Tapi kemudian Petrus menjadi seorang yang memiliki kuasa. Ia menyembuhkan orang sakit, ia berkhotbah lalu banyak orang yang bertobat setelah mendengarnya. Kuncinya adalah Roh Kudus yang turun dalam hidup Petrus. Sahabat Fligo, Petrus mampu melakukan kehendak Tuhan karena Roh Kudus yang ada dalam hidupnya. Bacaan kita hari ini mengatakan bahwa Roh Kudus yang akan memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran. Roh Kudus berasal dari Allah Bapa (Yohanes 14:16), sehingga Ia tahu apa yang Bapa inginkan. Roh Kudus juga mengajarkan dan mengingatkan kita akan setiap perkataan Tuhan Yesus (Yohanes 14:26). Jadi kalau kalau kita menerima Roh Kudus maka kita mampu untuk melakukan kehendak Bapa sama seperti Petrus. Yuk, kita hidup dengan pimpinan Roh Kudus! Roh Kudus yang akan selalu memimpin, mengajar, dan mengingatkan kita supaya kita bisa hidup sesuai dengan kehendak Bapa. (YM)   Doa hari ini: Tuhan Yesus, aku minta Roh Kudus-Mu hadir dalam hidupku. Roh Kudus, pimpin, ajarkan, dan ingatkan aku akan segala kehendak Bapa sehingga aku mampu melakukan kehendak-Nya. Amin.   Bacaan Alkitab setahun: 1 Korintus 7 SELASA

Bacaan: Yohanes 14 : 16-31 Rhema: Yohanes 14:21 Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melalukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Aku pun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.” Ketika Yesus masih di bumi, Dia berjanji kepada para murid-Nya bahwa setelah Dia pergi, Dia akan mengirimkan seorang Penolong, yaitu Roh Kudus, yang akan selalu bersama mereka. Yesus menyatakan bahwa Penolong itu tidak hanya akan berada bersama mereka, tetapi juga akan tinggal di dalam mereka. Yesus memberikan penghiburan kepada para murid-Nya, bahwa meskipun Dia pergi ke surga untuk bersama dengan Bapa-Nya, Dia tidak akan meninggalkan mereka sebagai yatim piatu. Yesus menegaskan bahwa Dia adalah jalan, kebenaran, dan hidup, dan melalui Dia, manusia dapat bertemu Bapa. Ia menyatakan bahwa siapa pun yang mengasihi-Nya akan taat pada-Nya, dan Bapa-Nya akan mengasihi mereka. Yesus memberikan janji damai yang membebaskan hati para murid-Nya dari kegelisahan. Dia mengingatkan mereka untuk tidak takut, karena Roh Kudus akan membimbing mereka dalam kebenaran. Yesus menegaskan bahwa Dia akan pergi, tetapi akan kembali lagi, dan bahwa kasih-Nya akan menguatkan mereka untuk menghadapi tantangan hidup. Di sinilah para murid menemukan kekuatan dan penghiburan, bahwa meskipun Yesus pergi, Dia tidak meninggalkan mereka sendiri, melainkan mengutus Roh Kudus untuk mendampingi dan memimpin mereka di setiap langkah hidup mereka. Doa hari ini: Tuhan Yesus, terima kasih untuk Roh Kudus yang menjadi Penolong dalam hidup kami. Sertai kami sentantiasa ya Roh Kudus. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin. Bacaan Alkitab setahun: 1 Korintus 6 Pertanyaan hari ini: 1. Melalui siapa kita dapat bertemu Bapa? 2. Apa yang Yesus janjikan setelah Ia naik ke surga? 3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang: SENIN

Bacaan: 1 Yohanes 3 : 1-10 Rhema: 1 Yohanes 3 : 9 Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah. Di sebuah kota kecil, tinggal seorang anak laki-laki bernama Daniel. Daniel adalah seorang anak yang penuh semangat tetapi sering kali melakukan hal-hal yang tidak benar. Dia sering berbohong kepada orang tuanya dan tidak menghormati sesama teman sekelasnya. Namun, suatu hari, ketika ia mendengarkan firman Tuhan di Kids Impact tentang pentingnya bertobat sebagai bukti kelahiran baru, hatinya mulai tersentuh. Daniel kemudian membaca 1 Yohanes 3:9, yang menyatakan bahwa setiap orang yang lahir dari Allah tidak berbuat dosa, karena sifat Allah ada di dalamnya. Firman ini membuatnya merenung, mengingatkannya bahwa sebagai seorang yang percaya, ia harus hidup sesuai dengan kehendak Allah dan menjauhi dosa. Dari hari itu, Daniel memutuskan untuk mengubah hidupnya. Dia meminta maaf kepada orang tuanya atas semua kebohongannya dan berjanji untuk menjadi lebih jujur. Dia juga meminta maaf kepada teman-temannya dan berusaha untuk lebih menghargai dan menghormati mereka. Perubahan dalam hidup Daniel menjadi bukti nyata dari kelahiran barunya dalam Yesus Kristus. Dia belajar bahwa bertobat bukan hanya sekedar mengakui kesalahan, tetapi juga mengubah perilaku dan hidup yang lebih sesuai dengan ajaran Yesus. Melalui kasih dan kuasa Tuhan, Daniel menjadi teladan bagi teman-temannya dan membawa berkat bagi orang-orang di sekitarnya. Doa hari ini: Tuhan ampuni setiap dosa dan pelanggaran kami. Kami berjanji untuk melakukan yang terbaik. Mampukan kami ya Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin. Bacaan Alkitab setahun: 1 Korintus 5 Pertanyaan hari ini: 1. Kita harus hidup sesuai dengan? 2. Bagaimana Daniel dapat menjadi teladan? 3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang: MINGGU

Bacaan: 1 Yohanes 4 : 7-21 Rhema: 1 Yohanes 4 : 7 Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Di sebuah sekolah ada seorang anak bernama Maya. Maya adalah seorang siswi yang ceria dan penuh semangat. Suatu hari, di kelas agama, guru mereka bercerita tentang pentingnya memiliki kasih dalam hidup sebagai bukti dari kelahiran baru dalam Yesus Kristus. Cerita ini menginspirasi Maya untuk memahami makna sejati dari kasih. Maya mulai mengamati bagaimana kasih dapat membawa perubahan dalam hubungan antar teman-temannya di sekolah. Dia melihat bagaimana seorang siswa yang biasanya pemarah menjadi lebih sabar dan penuh pengertian ketika dia memperlakukan teman-temannya dengan kasih. Maya juga menyaksikan bagaimana sebuah kelompok yang dulunya bertengkar terus-menerus, kini saling mendukung dan membangun satu sama lain dengan kasih yang tulus. Semakin hari, Maya merasakan bahwa kasih adalah kekuatan yang luar biasa. Ketika dia memilih untuk mengasihi teman-temannya dengan tulus, dia merasakan kebahagiaan yang mendalam dan kedamaian yang mengalir dalam dirinya. Maya menyadari bahwa memiliki kasih bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang menerima dan memberikan tanpa pamrih. Melalui pengalaman-pengalamannya di sekolah, Maya menyadari bahwa memiliki kasih adalah bukti nyata dari kelahiran baru dalam Yesus Kristus. Kasih yang diberikan dan diterima tidak hanya mengubah hubungan antar manusia, tetapi juga membawa kedamaian dan sukacita yang sejati. Maya bertekad untuk terus menumbuhkan kasih dalam hidupnya, menjadi teladan bagi teman-temannya, dan menginspirasi orang lain untuk mengalami kasih yang sama. Doa hari ini: Tuhan ajari setiap kami memiliki kasih terhadap orang di sekeliling kami. Seperti Engkau juga mengasihi sesama, kami juga mau belajar mengasihi.Mampukan kami Tuhan. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin. Bacaan Alkitab setahun: 1 Korintus 4 Pertanyaan hari ini: 1. Apa bukti lahir baru dari renungan hari ini? 2. Apakah Sahabat sudah memiliki kasih? 3. Dari Firman hari ini, aku belajar tentang: SABTU