KUASA DALAM KETAATAN

12 April 2025 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Lukas 11:28 Tetapi Ia berkata: "Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya." Ketika NASA meluncurkan Apollo 11 untuk misi pendaratan pertama di bulan, para astronot harus mengikuti setiap instruksi dengan sangat teliti. Jika Neil Armstrong dan timnya mengabaikan arahan dari pusat kendali, misi mereka bisa gagal total. Keberhasilan mereka bukan hanya karena teknologi canggih, tetapi karena mereka mendengar dan menaati setiap perintah dengan penuh disiplin. Demikian pula dalam kehidupan rohani, kuasa Tuhan bekerja ketika kita tidak hanya mendengar firman-Nya, tetapi juga menaati-Nya dengan sungguh-sungguh. Lukas 11:28 menegaskan bahwa kebahagiaan sejati bukan hanya datang dari mendengar firman Tuhan, tetapi juga dari melakukannya. Banyak orang mendengar suara Tuhan melalui firman yang dibaca atau kotbah yang didengar, tetapi tidak semuanya memilih untuk menaati. Taat kepada Tuhan sering kali tidak mudah, terkadang menuntut kita meninggalkan kenyamanan atau mengambil langkah iman yang besar. Namun, saat kita taat, kita akan melihat bagaimana Tuhan menyatakan kuasa-Nya dan membimbing hidup kita kepada rencana-Nya yang terbaik. Hari ini, Tuhan mengundang Anda untuk lebih dari sekadar menjadi pendengar firman-Nya. Ambil keputusan untuk menaati setiap arahan yang Tuhan berikan, meskipun terkadang tampak sulit atau tidak masuk akal. Percayalah, setiap langkah ketaatan akan membawa Anda lebih dekat pada kehendak Tuhan dan membuka pintu berkat serta kuasa-Nya dalam hidup Anda. Dengarlah suara-Nya, taatilah, dan alami sendiri bagaimana Tuhan bekerja dengan dahsyat dalam kehidupan Anda! (MJA) RENUNGAN: Kuasa Tuhan bekerja ketika kita DENGAR dan TAAT pada suara-Nya. APLIKASI 1.Apakah Anda sudah sungguh-sungguh menaati firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari? 2.Dalam hal apa Anda masih ragu atau enggan untuk taat kepada Tuhan? 3.Langkah konkret apa yang bisa Anda ambil hari ini untuk lebih mendengar dan menaati suara Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan yang penuh kasih, terima kasih untuk firman-Mu yang selalu menuntun hidup kami. Mampukan kami bukan hanya menjadi pendengar, tetapi juga pelaku firman-Mu. Berikan kami hati yang taat dan iman yang teguh untuk mengikuti setiap kehendak-Mu. Kami percaya, ketika kami taat, kuasa-Mu akan nyata dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Amsal 13-15; 2 Korintus 5

Baca Artikel  

HIDUP SEPERTI KRISTUS

11 April 2025 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI 1 Yohanes 2:6 Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. Ibu Teresa dikenal di seluruh dunia karena hidupnya yang penuh kasih dan pengorbanan bagi orang miskin dan sakit di Kalkuta, India. Ia meninggalkan kenyamanan hidupnya untuk melayani mereka yang terabaikan, mencerminkan kasih dan kelembutan Yesus dalam setiap tindakannya. Dedikasi dan kerendahan hatinya menunjukkan bahwa mengikuti Yesus bukan sekadar kata-kata, tetapi pilihan nyata untuk hidup seperti Dia—mengasihi, melayani, dan memberikan diri bagi sesama. Firman Tuhan dalam 1 Yohanes 2:6 menegaskan bahwa jika kita mengaku ada di dalam Kristus, maka kita harus hidup seperti Dia. Mengikuti Yesus bukan hanya tentang pergi ke gereja atau membaca Alkitab, tetapi tentang meneladani karakter dan perbuatan-Nya dalam kehidupan sehari-hari. Yesus hidup dengan kasih, kesabaran, dan ketaatan kepada Bapa-Nya, bahkan dalam penderitaan sekalipun. Dia mengajarkan kita untuk mengampuni, berbelas kasih, dan tidak mencari kepentingan diri sendiri. Hari ini, Tuhan mengundang Anda untuk benar-benar memilih hidup seperti Kristus. Apakah Anda mau mengampuni seperti Dia? Mengasihi tanpa syarat? Melayani tanpa pamrih? Jangan hanya menjadi pengikut Yesus dalam perkataan, tetapi jadilah pelaku firman-Nya. Ambil langkah nyata untuk hidup seperti Kristus, dan Anda akan mengalami perubahan yang luar biasa dalam hidup Anda serta menjadi berkat bagi banyak orang! (MJA) RENUNGAN: Mengikuti Yesus berarti MEMILIH untuk hidup seperti Dia. APLIKASI 1.Apakah anda sudah benar-benar mencerminkan karakter Yesus dalam kehidupan sehari-hari? 2.Dalam hal apa anda masih perlu belajar untuk hidup seperti Kristus? 3.Langkah konkret apa yang bisa anda lakukan hari ini untuk lebih meneladani Yesus? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan Yesus, kami rindu untuk hidup seperti Engkau. Ajari kami untuk mengasihi, mengampuni, dan melayani dengan hati yang tulus. Mampukan kami untuk mencerminkan karakter-Mu dalam setiap langkah kami. Pimpin kami agar hidup kami benar-benar berkenan di hadapan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Amsal 10-12; 2 Korintus 4

Baca Artikel  

LANGKAH AWAL IMAN

10 April 2025 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Ibrani 11:6 Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia. Ketika Thomas Edison berusaha menciptakan bola lampu, ia mengalami ribuan kegagalan sebelum akhirnya berhasil. Jika ia tidak percaya bahwa tujuannya mungkin tercapai, ia pasti sudah menyerah sejak awal. Keyakinannya yang teguh mendorongnya untuk terus mencoba hingga menemukan terobosan besar yang mengubah dunia. Demikian pula dalam iman kepada Tuhan—kita tidak selalu langsung melihat hasilnya, tetapi percaya penuh kepada-Nya adalah langkah awal menuju hubungan yang nyata dan mendalam dengan-Nya. Tuhan tidak meminta kita memahami segala sesuatu sebelum kita percaya kepada-Nya. Iman adalah dasar dari hubungan sejati dengan Tuhan. Ketika kita percaya bahwa Dia ada dan peduli terhadap hidup kita, maka kita mulai berjalan dalam kebenaran-Nya. Seperti yang dikatakan dalam Ibrani 11:6, tanpa iman, kita tidak mungkin berkenan kepada-Nya. Orang-orang yang mengalami kuasa Tuhan dalam hidup mereka adalah mereka yang memilih untuk percaya, bahkan ketika keadaan tampak sulit atau tidak masuk akal. Hari ini, Tuhan mengundang Anda untuk melangkah dalam iman, bukan hanya sebagai konsep, tetapi sebagai keputusan nyata dalam hidup Anda. Jangan biarkan keraguan menghalangi Anda membangun hubungan yang lebih dalam dengan-Nya. Percayalah bahwa Tuhan ada, Dia setia, dan Dia memberi upah kepada mereka yang sungguh-sungguh mencari-Nya. Ambillah langkah pertama itu—carilah Tuhan dengan hati yang penuh percaya, dan Anda akan mengalami hadirat serta kuasa-Nya dalam hidup Anda! (MJA) RENUNGAN: Percaya penuh kepada Tuhan adalah LANGKAH AWAL menuju hubungan sejati. APLIKASI 1.Apakah Anda sudah benar-benar percaya penuh kepada Tuhan dalam setiap aspek hidup Anda? 2.Dalam hal apa Anda masih ragu untuk menyerahkan kendali sepenuhnya kepada Tuhan? 3.Langkah konkret apa yang bisa Anda ambil hari ini untuk lebih mendekat dan percaya kepada Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan yang setia, kami datang kepada-Mu dengan hati yang rindu percaya sepenuhnya kepada-Mu. Tolong kami untuk tidak ragu dalam mencari dan mengenal-Mu lebih dalam. Kuatkan iman kami agar kami selalu berjalan dalam keyakinan bahwa Engkau ada dan setia menyertai kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Amsal 8-9; 2 Korintus 3

Baca Artikel  

BERAKAR DALAM KOMUNITAS YANG MEMBANGUN

09 April 2025 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Kolose 2:7 Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur. Seorang petani menanam dua pohon di ladangnya. Pohon pertama tumbuh sendirian di tanah terbuka, sementara pohon kedua ditanam di tengah hutan bersama pohon-pohon lainnya. Ketika badai besar datang, pohon pertama dengan akar yang dangkal tumbang dengan mudah, sedangkan pohon kedua tetap berdiri kokoh karena akarnya saling terkait dengan pohon lain di sekitarnya. Begitu pula kehidupan rohani kita—iman yang kuat tidak hanya bertumbuh sendiri, tetapi berakar dalam komunitas yang membangun dan menopang kita dalam setiap musim kehidupan. Tuhan tidak pernah merancang kita untuk berjalan sendiri dalam iman. Komunitas yang sehat membantu kita bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan, memberikan dukungan saat kita lemah, serta menegur dengan kasih ketika kita melenceng dari jalan-Nya. Ketika kita berakar dalam komunitas yang membangun iman, kita akan semakin teguh dan tidak mudah digoyahkan oleh tantangan hidup. Sebaliknya, menjauh dari persekutuan bisa membuat iman kita menjadi lemah dan rentan terhadap serangan dunia. Jangan biarkan diri Anda berjalan sendirian. Carilah komunitas yang sehat dalam kelompok sel, dan bertumbuhlah bersama orang-orang yang memiliki hati untuk Tuhan. Terlibatlah dalam persekutuan, doa bersama, dan saling menguatkan dalam firman-Nya. Saat Anda berakar dalam komunitas yang benar, Anda akan semakin bertumbuh, berbuah, dan memiliki iman yang tidak mudah digoyahkan. Mari bangun kehidupan rohani yang kokoh dengan berakar dalam Tuhan dan komunitas kelompok sel yang membangun! (MJA) RENUNGAN: Kenali Tuhan lebih dalam dengan BERAKAR dalam KOMUNITAS yang membangun iman. APLIKASI 1.Apakah Anda sudah berakar dalam komunitas yang membangun iman Anda? 2.Bagaimana komunitas rohani Anda saat ini membantu Anda bertumbuh lebih dekat kepada Tuhan? 3.Langkah apa yang bisa Anda ambil untuk lebih terlibat dalam kelompok sel yang mendukung iman Anda? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan yang penuh kasih, kami bersyukur karena Engkau menempatkan kami dalam komunitas yang membangun iman. Tolong kami untuk semakin berakar di dalam Engkau dan bertumbuh bersama saudara seiman. Mampukan kami untuk saling menguatkan, mendukung, dan hidup dalam kebenaran-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Amsal 6-7;2 Korintus 2

Baca Artikel  

MENGEJAR HATI TUHAN

08 April 2025 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Matius 6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. Seorang anak kecil sering berlari ke ayahnya setiap kali ia menginginkan sesuatu—mainan baru, permen, atau uang jajan tambahan. Namun, sang ayah merasa sedih karena anaknya jarang datang hanya untuk duduk bersamanya atau sekadar berbicara. Suatu hari, sang ayah sengaja tidak memberikan apa yang diminta anaknya. Ia ingin melihat apakah anak itu tetap akan mendekat atau pergi mencari sumber lain. Demikian juga hubungan kita dengan Tuhan—apakah kita mendekat kepada-Nya hanya untuk berkat, atau karena kita benar-benar mengasihi-Nya? Tuhan memang Bapa yang penuh kasih dan suka memberkati anak-anak-Nya. Namun, Dia rindu kita datang bukan hanya untuk meminta sesuatu, melainkan untuk mencari hati-Nya—menyelami isi hati-Nya, memahami kehendak-Nya, dan membangun hubungan yang intim dengan-Nya. Ketika kita lebih fokus mengejar Tuhan daripada berkat-Nya, kita akan mendapati bahwa berkat-Nya justru mengalir dengan sendirinya. Seperti yang tertulis dalam Matius 6:33, jika kita mencari Kerajaan Allah lebih dulu, maka segala sesuatu yang kita butuhkan akan ditambahkan kepada kita. Jangan hanya mencari tangan Tuhan, tetapi kejarlah hati-Nya. Jadikan persekutuan dengan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita. Saat kita sungguh-sungguh mengejar Tuhan, kita tidak hanya akan mengalami kasih dan damai sejahtera-Nya, tetapi juga melihat bagaimana Dia memenuhi setiap kebutuhan kita dengan cara yang jauh lebih indah dari yang bisa kita bayangkan. Mari kita belajar mencari Tuhan karena siapa Dia, bukan hanya karena apa yang bisa Dia berikan! (MJA) RENUNGAN: Keajaiban adalah ketika kita menerima panggilan untuk MENGEJAR HATI TUHAN dan BUKAN HANYA TANGAN-NYA saja. APLIKASI 1.Apakah selama ini Anda lebih sering mencari Tuhan karena kebutuhan atau karena kerinduan untuk mengenal-Nya? 2.Bagaimana Anda dapat lebih memperdalam hubungan pribadi dengan Tuhan setiap hari? 3.Langkah konkret apa yang bisa Anda lakukan untuk lebih mengejar hati Tuhan daripada berkat-Nya? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan yang penuh kasih, kami datang kepada-Mu bukan hanya untuk meminta berkat, tetapi karena kami rindu mengenal hati-Mu lebih dalam. Ajari kami untuk mencari Kerajaan-Mu lebih dahulu dan hidup dalam kehendak-Mu. Bentuk hati kami agar selalu mengejar hadirat-Mu lebih dari apa pun. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Amsal 3-5; 2 Korintus 1

Baca Artikel  

MENGENAL TUHAN DENGAN SUNGGUH

07 April 2025 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Yohanes 4:24 Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam Roh dan kebenaran. Seorang turis pergi ke sebuah gua terkenal yang konon memiliki pemandangan indah di dalamnya. Sebelum masuk, ia hanya melihat foto-foto gua tersebut dan mendengar cerita dari orang lain tentang keindahannya. Namun, saat ia benar-benar masuk dan melihat dengan mata kepalanya sendiri, ia baru menyadari bahwa keindahan itu jauh lebih luar biasa dari yang pernah ia bayangkan. Demikian pula, mengenal Tuhan tidak bisa hanya melalui informasi dari orang lain. Kita harus mengalami-Nya secara pribadi dalam roh dan kebenaran. Banyak orang mengenal Tuhan hanya sebatas pengetahuan: mereka tahu tentang-Nya, membaca firman-Nya, bahkan mungkin hafal banyak ayat Alkitab. Namun, jika hanya sebatas pemahaman lahiriah, hubungan dengan Tuhan akan terasa kering dan tidak hidup. Tuhan menghendaki kita menyembah dan mengenal-Nya dalam roh—berarti dengan hati yang terbuka, dipimpin oleh Roh Kudus, dan mengalami perjumpaan pribadi dengan-Nya. Selain itu, kita harus hidup dalam kebenaran, yaitu dengan menaati firman Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita. Jangan puas hanya dengan mengenal Tuhan dari kata orang lain. Bukalah hati, izinkan Roh Kudus menuntun, dan hiduplah dalam kebenaran-Nya. Saat kita menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran, hubungan kita dengan Tuhan akan semakin dalam, dan kita akan mengalami kasih serta kuasa-Nya yang nyata dalam hidup kita. Mari melangkah lebih jauh, bukan hanya mengenal Tuhan dengan pikiran, tetapi mengalami-Nya dengan seluruh keberadaan kita! (MJA) RENUNGAN: Mengenal Tuhan melalui PEMAHAMAN LAHIRIAH saja tidak cukup, kita harus mengenal-Nya di dalam ROH DAN KEBENARAN. APLIKASI 1.Sejauh mana Anda sudah mengenal Tuhan secara pribadi, bukan hanya dari kata orang lain? 2.Bagaimana Anda dapat lebih membuka hati untuk dipimpin oleh Roh Kudus dalam kehidupan sehari-hari? 3.Langkah konkret apa yang bisa Anda lakukan hari ini untuk hidup dalam kebenaran firman Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan yang hidup, kami rindu mengenal-Mu lebih dalam, bukan hanya sebatas pengetahuan, tetapi melalui perjumpaan pribadi dengan-Mu. Pimpin kami oleh Roh-Mu agar kami dapat menyembah dan hidup dalam kebenaran-Mu setiap hari. Buka mata kami untuk melihat dan mengalami kasih serta kuasa-Mu dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Amsal 1-2; 1 Korintus 16

Baca Artikel