
RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH
POTENSI TANPA VISI
Visi yang HILANG membuat hidup TIDAK MAKSIMAL meskipun penuh potensi.
Yeremia 29:11 "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."
Sejak lahir, Simson telah dipilih Allah untuk menjadi penyelamat Israel dari tangan orang Filistin. Ia diberi kekuatan supranatural yang luar biasa. Namun, Simson menyalahgunakan kekuatan itu demi keinginan pribadi, khususnya karena tergoda oleh wanita yang menjauhkan dia dari panggilan Tuhan.
Akibatnya, ia kehilangan penglihatannya, kekuatannya, dan akhirnya menjadi bahan tertawaan.
Kisah Simson adalah cerminan kehidupan yang kehilangan visi—punya potensi besar, tapi tidak hidup dalam arah yang benar. Tuhan memiliki rencana yang indah dan penuh harapan bagi kita. Tapi rencana itu hanya akan tercapai jika kita berjalan dalam visi yang dari Tuhan. Tanpa visi, hidup seperti kapal besar tanpa arah: berdaya, tapi tersesat.
Jangan biarkan potensi kita sia-sia karena tidak memiliki arah ilahi. Visi dari Tuhan adalah kunci untuk hidup yang berdampak dan penuh kuasa. Mari hidup selaras dengan visi-Nya, peka terhadap tuntunan Roh Kudus, dan terus melangkah menuju tujuan besar yang Tuhan sediakan.(Des)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH
YANG MELIHAT AKAN MENDAPAT
Apa yang TIDAK bisa kamu LIHAT, tidak akan bisa kamu ALAMI.
2 Raja-raja 2:10
Tetapi jika engkau dapat melihat aku terangkat dari padamu, akan terjadilah kepadamu seperti yang demikian, dan jika tidak, tidak akan terjadi.”
“Apa yang tidak kamu lihat, tidak akan bisa kamu alami.” Kalimat ini mengingatkan kita akan pentingnya memiliki penglihatan iman. Elisa tidak hanya mengikuti Elia secara fisik, tetapi juga dengan hati yang peka dan mata rohani yang terbuka. Ia tidak mau kehilangan momentum ilahi yang Tuhan sediakan.
Elia berkata bahwa pengurapan ganda hanya akan diterima jika Elisa melihat. Ini menegaskan bahwa pengalaman rohani tidak hanya bergantung pada kedekatan jasmani, tetapi pada kesiapan hati dan ketajaman rohani. Apa yang kita fokuskan, itulah yang akan kita alami dalam Tuhan.
Apakah hati Anda saat ini tertuju pada perkara-perkara Tuhan? Mari latih kepekaan rohani kita. Singkirkan suara dunia yang membutakan mata iman. Bukalah mata rohani Anda—agar Anda tidak hanya melihat, tetapi sungguh mengalami perjumpaan ilahi yang mengubahkan hidup.(EL)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH
SUMBER KEBESARAN ADALAH TUHAN
SUMBER KEBESARAN hidup Anda adalah TUHAN sendiri.
1 Tawarikh 29:11 Ya TUHAN, punya-Mulah kebesaran dan kejayaan, kehormatan, kemasyhuran dan keagungan, ya, segala-galanya yang ada di langit dan di bumi! Ya TUHAN, punya-Mulah kerajaan dan Engkau yang tertinggi itu melebihi segala-galanya sebagai kepala.
Firman Tuhan dengan tegas menyatakan bahwa hanya Tuhan satu-satunya sumber kebesaran di bumi maupun di surga. Tidak ada kuasa, jabatan, atau sistem dunia yang lebih besar dari Dia. Segala bentuk kemuliaan, kejayaan, dan keagungan berasal dari Tuhan. Jika kita rindu hidup yang besar dan berdampak, maka kita harus sadar bahwa kebesaran sejati hanya datang dari Tuhan, bukan dari gelar, koneksi, atau pencapaian manusia.
Tuhan memang dapat memakai sistem dunia, gelar, dan relasi untuk membesarkan hidup kita. Namun semua itu hanyalah alat. Sumbernya tetap Tuhan. Sebab itu, kita perlu membangun hubungan yang dalam dan intim dengan Dia. Ketika kita melekat pada Sumber Kebesaran, maka hidup kita akan dibesarkan sesuai waktu dan cara-Nya.
Mari kita mendekat dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan. Libatkan Dia dalam setiap keputusan. Jangan andalkan kekuatan manusia, melainkan percaya bahwa Tuhan sanggup membesarkan hidup Anda melebihi apa pun yang dunia ini tawarkan. (ABU)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH
PEMBAWA TEROBOSAN
Anda dipanggil menjadi RAKSASA IMAN yang MEMBAWA TEROBOSAN bagi orang lain.
Matius 17:20 Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, — maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.
Tuhan Yesus menegaskan bahwa kekuatan iman tidak diukur dari besarnya ukuran, tetapi dari kedalamannya kepada Allah. Bahkan iman sebesar biji sesawi pun sanggup memindahkan gunung! Artinya, Anda tidak perlu menjadi sempurna untuk dipakai Tuhan. Anda hanya perlu memiliki iman yang hidup, yang percaya bahwa Tuhan sanggup melakukan perkara besar melalui hidup Anda.
Iman yang sejati tidak hanya membawa terobosan bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain. Lihatlah para pahlawan iman di Alkitab—mereka tidak hanya berjalan sendiri, tetapi membawa orang lain masuk dalam kemenangan. Seperti Musa yang dengan tongkatnya membelah Laut Merah untuk seluruh bangsa Israel, atau Yosua yang memimpin umat masuk ke tanah perjanjian, iman mereka menjadi saluran kuasa Tuhan yang berdampak luas.
Hari ini, Tuhan memanggil Anda untuk menjadi raksasa iman di generasi ini. Jangan batasi diri Anda dengan keraguan atau ketakutan. Bangun iman yang teguh lewat firman dan doa. Berdirilah di tengah tantangan dan bersuaralah dengan otoritas rohani. Tuhan ingin memakai hidup Anda untuk membawa terobosan bagi keluarga, gereja, bahkan bangsa. Anda dipanggil bukan hanya untuk percaya, tetapi untuk membawa perubahan melalui iman Anda.
Selamat beristirahat malam dalam kasih setia Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH
CARA MASUK DIMENSI ILAHI
KETAATAN membawa Anda masuk dalam DIMENSI ILAHI.
Ibrani 11:8 Karena iman Abraham taat, ketika ia dipanggil untuk berangkat ke negeri yang akan diterimanya menjadi milik pusakanya, lalu ia berangkat dengan tidak mengetahui tempat yang ia tujui.
Abraham adalah contoh luar biasa tentang ketaatan yang membawa seseorang masuk dalam rencana besar Tuhan. Ia taat meskipun belum tahu kemana Tuhan akan membawanya. Keputusannya untuk berjalan bersama Tuhan membuka pintu dimensi ilahi—dimensi dimana janji Tuhan dinyatakan, mujizat terjadi, dan keturunan rohani yang besar dilahirkan. Ketaatan bukan sekadar mengikuti perintah, tetapi percaya bahwa Tuhan tahu yang terbaik meskipun kita belum melihat akhirnya.
Dalam hidup ini, kita sering ingin mengerti dulu sebelum taat. Namun, Tuhan menuntut iman yang ditunjukkan melalui ketaatan. Ketika kita taat, kita tidak hanya berpindah secara fisik, tetapi juga berpindah secara rohani ke wilayah ilahi, dimana kehendak Tuhan digenapi dalam hidup kita. Ketaatan membawa kita naik level dari manusia biasa menjadi pribadi yang dipakai Tuhan secara luar biasa.
Apakah Anda rindu masuk ke dalam dimensi ilahi dan mengalami kuasa Tuhan yang nyata? Mulailah dengan ketaatan. Taatlah meskipun Anda belum tahu hasil akhirnya. Taatlah sekalipun langkah berikutnya belum jelas. Percayalah, saat Anda berjalan dalam ketaatan seperti Abraham, Anda sedang melangkah masuk ke dalam rencana besar dan dimensi ilahi yang Tuhan sediakan bagi Anda.
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

RENUNGAN SIANG KELUARGA ALLAH
TIDAK DITAKDIRKAN UNTUK GAGAL.
KEGAGALAN BUKAN TAKDIR Anda! Itu bukan posisi Anda!
Mikha 7:8a
Janganlah bersukacita atas aku, hai musuhku! Sekalipun aku jatuh, aku akan bangun pula
Seorang anak jatuh berkali-kali ketika belajar naik sepeda. Namun demikian sang ayah tidak pernah berkata, “Kamu gagal, berhenti saja!” Sebaliknya, ia berkata, “Ayo bangun, kamu bisa!” Jatuh bukanlah sebuah akhir—itu hanya bagian dari proses menuju keberhasilan.
Begitu juga dalam hidup kita. Kegagalan bukan akhir cerita, dan bukan posisi permanen kita. Tuhan tidak menuliskan takdir kita dengan kegagalan, tetapi dengan janji—janji untuk menjadikan kita kepala, bukan ekor; naik, bukan turun. Ia punya rencana besar untuk hidup kita, jauh melebihi kegagalan yang sementara.
Karena itu, bangkit dan percayalah! Tuhan belum selesai dengan hidupmu. Pegang teguh janji-Nya dalam hatimu bahwa engkau dipanggil untuk menjadi besar dan berdampak. Ambil kembali posisimu sebagai anak Tuhan yang hidup menggenapi rencana-Nya yang mulia. (SZ)
Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan
Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org
Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000
Latest Posts




