MELIHAT VISI MENJADI KENYATAAN Selama pikiran kita bisa melihat VISI maka visi itu bisa menjadi KENYATAAN Kejadian 15:5 Lalu TUHAN membawa Abram ke luar serta berfirman: "Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya." Maka firman-Nya kepadanya: "Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Visi adalah gambaran tentang masa depan yang ingin dicapai oleh seseorang. Dalam Kejadian 15:5, dijelaskan bahwa Abram tidak memiliki ahli waris dan hendak memberikan semua kekayaannya kepada hambanya. Namun, Tuhan berkata bahwa bukan hambanya yang akan menjadi ahli waris, melainkan anaknya sendiri. Tuhan kemudian membawa Abram keluar untuk melihat bintang di langit dan mengatakan bahwa keturunannya akan sebanyak bintang-bintang itu. Itulah visi yang diberikan Tuhan kepada Abram. Abram percaya, dan Tuhan memperhitungkan hal itu sebagai kebenaran. Meskipun secara manusia mustahil bagi Abram untuk memiliki anak, pada akhirnya janji Tuhan digenapi atas dirinya. Miliki hati dan pikiran yang berani untuk melihat visi dari Tuhan dengan skala yang besar. Percayalah dan terus meminta petunjuk Tuhan, sehingga visi itu menjadi kenyataan dalam hidup kita. (EL) Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

PENGELOLAAN YANG BIJAKSANA KUNCI BERKAT Pengelolaan yang BIJAKSANA adalah kunci menuju kehidupan yang PENUH BERKAT. Matius 25:21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. Firman Tuhan mengingatkan bahwa ketika kita setia dalam mengelola perkara kecil, kita akan diarahkan menuju kehidupan yang penuh berkat. Uang, jika tidak dikelola dengan bijak, akan habis, tetapi jika diatur dengan baik, dapat berkembang. Demikian pula, bisnis yang diabaikan akan mundur, sedangkan bisnis yang dikelola dengan baik akan berkembang pesat. Mengelola talenta, khususnya dalam keuangan, memerlukan kebijaksanaan. Kita harus berhati-hati terhadap utang, membuat anggaran yang realistis, memastikan pengeluaran lebih kecil dari pemasukan, dan meningkatkan kecerdasan finansial agar mampu berinvestasi. Dengan langkah-langkah ini, kita dapat mengelola berkat yang Tuhan percayakan dengan lebih baik. Mari kita belajar menjadi pengelola yang bijak agar hidup kita dipenuhi berkat dan menjadi saluran berkat bagi orang lain. (ABU) Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

KASIH ALLAH YANG MENJANJIKAN BERKAT Allah sangat MENGASIHI manusia dan menjanjikan KEHIDUPAN PENUH BERKAT bagi yang taat. Yohanes 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. Allah yang penuh kasih tidak merencanakan hidup manusia untuk dipenuhi kesulitan dan penderitaan. Sebaliknya, Dia menginginkan kita hidup dalam kelimpahan, baik secara materi, damai, sukacita, maupun tujuan hidup. Namun, musuh sering berusaha mencuri damai itu dengan menanamkan kekhawatiran, dosa, dan ketakutan. Hidup dalam berkat Allah berarti kita hidup dalam ketaatan kepada-Nya, mempercayai rencana-Nya, dan memegang janji-Nya. Ketika kita mengutamakan hubungan dengan Tuhan, kelimpahan-Nya akan terlihat dalam hidup kita, baik dalam kehidupan rohani maupun dalam kebutuhan sehari-hari. Apakah kita sudah sepenuhnya menyerahkan hidup kita kepada-Nya, atau masih ada hal-hal yang kita andalkan selain Tuhan? Percayalah, dalam Dia ada hidup yang sejati, berlimpah, dan penuh kasih karunia. Tinggallah dalam kasih-Nya dan biarkan berkat-Nya melimpah dalam hidup kita. Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

HARGAI SETIAP ORANG Hargai setiap orang, karena mereka bisa menjadi PINTU BERKAT kita. Roma 12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. Albert Einstein, fisikawan terkenal dengan teori relativitas, awalnya mengalami kesulitan di sekolah karena metode pengajaran konvensional. Namun, berkat bantuan Max Talmud, guru privatnya, Einstein dapat memahami matematika dan fisika dengan lebih baik. Pengaruh Talmud sangat besar, bahkan menjadikan Einstein salah satu fisikawan terbesar sepanjang masa. Yesus mengajarkan bahwa kasih dan perhatian terhadap sesama seringkali menjadi saluran berkat dan mujizat Tuhan. Oleh karena itu, kita diajak untuk menghargai dan membangun hubungan baik dengan setiap orang. Jangan meremehkan siapapun, karena kita tidak tahu bagaimana Tuhan akan memakai mereka dalam hidup kita. Mari kita saling mengasihi dan menghormati, seperti yang diajarkan dalam Roma 12:10, serta menghargai setiap kesempatan untuk menghormati orang di sekitar kita. (KK) Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church | www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

KESUKSESAN MELALUI DEDIKASI KETERAMPILAN Kesuksesan tercapai saat kita mendedikasikan diri untuk MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN, bukan hanya MENGEJAR UANG. Amsal 12:14b orang mendapat balasan dari pada yang dikerjakan tangannya. Kesuksesan sejati dalam pandangan Tuhan tidak diukur dari harta duniawi, tetapi dari sejauh mana kita mendedikasikan hidup untuk mengembangkan talenta yang telah Dia berikan. Ketika kita fokus pada pengembangan keterampilan yang Tuhan percayakan, kita memuliakan-Nya dan menjadi alat yang siap dipakai untuk pekerjaan-Nya. Jika kita hanya mengejar kekayaan, kita bisa kehilangan pandangan akan panggilan ilahi dalam hidup. Namun, saat kita mengembangkan keterampilan dengan tujuan melayani dan memuliakan Tuhan, Dia akan menambahkan segala sesuatu yang kita butuhkan. Uang dan berkat materi akan mengikuti sebagai hasil dari ketaatan dan dedikasi kita kepada-Nya. Mari kita berkomitmen untuk mengembangkan keterampilan yang Tuhan titipkan, bukan untuk kepentingan pribadi semata, tetapi untuk memuliakan Dia. Dengan hati yang benar, kita akan melihat bagaimana Tuhan memberkati dan menggunakan kita dalam rencana-Nya yang besar. (SZ) Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000

HASIL DARI RAJIN MALAS hari ini, TIADA HASIL saat menuai. RAJINLAH, dan nikmati buahnya. Mazmur 1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. Seorang petani tidak akan pernah menunda pekerjaan di ladangnya. Jika ia malas menanam, ladangnya akan kosong, dan ia tidak akan menuai apa-apa. Prinsip ini juga berlaku dalam kehidupan rohani dan pekerjaan kita. Kemalasan hari ini hanya akan membawa kekosongan dan kekecewaan saat panen tiba. Tuhan mengingatkan kita untuk meninggalkan kemalasan, karena tanpa usaha, kita tidak dapat menikmati berkat yang telah Tuhan sediakan. Orang yang rajin diumpamakan seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air. Dengan akar yang dalam dan asupan air yang cukup, pohon itu terus menghasilkan buah pada waktunya. Ketika kita tekun, rajin bekerja, dan setia kepada Tuhan, segala yang kita lakukan akan diberkati dan membuahkan hasil. Mari tinggalkan kemalasan dan pilihlah untuk rajin dalam segala hal. Dengan ketekunan, kita akan menikmati buah yang manis pada waktunya sesuai dengan janji Tuhan dalam firman-Nya. Selamat beraktifitas siang dalam anugerah dan penyertaan Tuhan Keluarga Allah Global Cell Church |www.gbika.org Callcenter Keluarga Allah | 0899-7895-000