SEKALI YESUS SELAMANYA YESUS

03 Mei 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Kolose 2:6-7 Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur. “I Have Decided to Follow Jesus” adalah salah satu lagu himne tertua yang masih sering dinyanyikan orang percaya sampai saat ini. Lagu ini diambil dari kata-kata terakhir seorang lelaki bernama Nokseng. Nokseng berasal dari suku Garo, desa Assam, di Timur Laut India. Keteguhan hatinya, membuat Nokseng tidak mengingkari Yesus sampai akhir. Meskipun istri dan kedua anaknya dibunuh di depan matanya, Nokseng tetap tidak bergeming dan tetap memilih Yesus. Sampai akhirnya Nokseng sendiri pun harus kehilangan nyawanya karena tidak mau meninggalkan imannya. Kematian Nokseng dan keluarganya berdampak besar bagi jalan masuk Injil Kristus. Hari ini, kota Menghaya di Timur Laut India merupakan salah satu dari tiga negara bagian India dengan mayoritas Kristen. Hampir 90% dari suku Garo memeluk agama Kristen. Pernyataan iman Nokseng digubah menjadi suatu himne yang indah oleh seorang misionaris India, Sadhu Sundar Sing, yang kemudian diaransemen oleh komposer Amerika, William Jensen Reynold tahun 1959. Lagu ini mengingatkan kita bahwa mengikut Tuhan bukanlah hal yang mudah. Ada harga yang harus dibayar dari keputusan iman untuk percaya dan memilih Yesus. Bagi kita yang telah menerima Tuhan Yesus, mari kita terus perjuangkan iman kita. Tidak mendua, tidak ada yang lain. Sekali Yesus, selamanya tetap Yesus, sampai akhir hidup kita milik Yesus. Perbaharui iman kita setiap hari sehingga kita berakar kuat di dalam Kristus. Dengan demikian hati kita akan melimpah dengan ucapan syukur, meskipun tantangan datang silih berganti. (DRW). RENUNGAN Mulailah KOMITMEN bahwa SEKALI Yesus, SELAMANYA tetap Yesus. APLIKASI 1. Sudahkah Anda menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat? Jika belum, apa komitmen Anda? 2. Hal apakah yang masih sering membuat iman Anda goyah? 3. Bagaimana Anda mengatasi hal tersebut dan mengambil keputusan bahwa sekali Yesus, selamanya tetap Yesus? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, kami mengucap syukur atas karya keselamatan Yesus atas hidup setiap kami. Biarlah kami semakin teguh dalam iman dan menjadikan Engkau sebagai yang terutama dan satu-satuny dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Kidung Agung 4-5; Galatia 3

Baca Artikel  

KONSEKUENSI MENDUA HATI

02 Mei 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Matius 6:24 Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon Seorang pencuri di New Jersey telah melakukan serangkaian pencurian berupa perhiasan, koin kuno, dan uang tunai dari seorang janda yang sudah cukup renta. Ketika ia mulai menyortir barang curiannya, ia tanpa sengaja menemukan beberapa amplop persembahan gereja yang berisi uang yang akan dipersembahkan oleh janda tersebut kepada Tuhan. Tanpa ragu, sang pencuri memasukkan seluruh isi amplop ke dalam amplop lain dan mengirimkannya kembali ke gereja. Ketika pendeta setempat mengetahui insiden itu, ia berkomentar, “Ini adalah cerminan dari dilema moral di zaman ini. Banyak yang menganggap mencuri dari janda dan anak-anak sebagai tindakan yang enteng, namun mencuri dari gereja dipandang sebagai tindakan yang tercela.” Konsep mengabdi pada dua tuan sekaligus merupakan kesalahan yang serius dalam manajemen hidup. Kita tidak dapat secara bersamaan melayani Tuhan dan mencari keuntungan materi. Ingatlah, mamon adalah satu-satunya 'lawan' yang diakui oleh Yesus. Jika kita mengabdi pada kekayaan materi, kita akan cenderung melakukan perbuatan dosa di hadapan Tuhan. Hari ini, marilah kita bersama-sama membuat keputusan yang tepat. Berpindahlah dari manajemen yang salah kepada manajemen sorga. Jadikan Tuhan sebagai Tuan kita satu-satunya, dan jadikan mamon sebagai hamba kita. Mari ambil komitmen untuk tetap setia kepada Tuhan Yesus, sepanjang hidup kita. Dengan demikian, Tuhan akan bisa mengelola hidup kita, menjadikannya stabil dan bahkan mengalami pelipatgandaan. (CG). RENUNGAN: Hidup kita tidak akan bisa stabil jika kita MENGABDI KEPADA DUA TUAN APLIKASI 1. Secara jujur, kepada siapakah Anda mengabdi saat ini? Kepada Tuhan atau kepada mamon? 2. Mengapa Anda harus mengabdi kepada satu tuan? 3. Bagaimana cara Anda menjadikan Tuhan sebagai Tuan dari hidup Anda? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan, kami mau mengabdi hanya kepada-Mu saja. Terimakasih untuk kekuatan dan keteguhan baru yang Engkau berikan setiap hari, untuk kami bisa menjadikan Engkau satu-satunya Tuan dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Kidung Agung 1-3; Galatia 2

Baca Artikel  

HIDUP DI BAWAH MANAJEMEN SORGA

01 Mei 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Yesaya 45:22 Berpalinglah kepada-Ku dan biarkanlah dirimu diselamatkan, hai ujung-ujung bumi! Sebab Akulah Allah dan tidak ada yang lain. Pada tahun 1996 seorang pria asal Perancis bernama Arsene Wenger, resmi menjadi manager klub sepak bola di London, Arsenal. Sejak hari pertama mengemban tugasnya, Wenger telah membingungkan banyak orang dengan pendekatannya yang unik terhadap pelatihan sepak bola. Fokusnya pada diet, metode latihan dan pencarian bakat pemain sepak bola dari seluruh dunia, menjadi sorotan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bahkan pemain Arsenal sempat meragukan apakah klub mereka telah salah menunjuk seseorang yang eksentrik sebagai pelatih. Namun, kepemimpinan Wenger selama delapan tahun pertamanya di sepak bola Inggris terbukti luar biasa. Berkat pendekatannya yang inovatif, Arsenal berhasil meraih dua gelar ganda dan mencatat rekor tak terkalahkan sepanjang musim kompetisi 2003-2004. Metode Wenger yang awalnya dianggap aneh dan tak masuk akal, dengan cepat diadopsi oleh setiap klub di Liga Inggris. Memakai jasa manajer profesional merupakan sebuah pilihan jika menginginkan ada seseorang yang mengatur dan memanage semua pekerjaan. Kita bisa saja mengatur hidup dan pekerjaan kita secara mandiri atau personal, tetapi tentu hasilnya akan sangat berbeda jika kita memakai profesional manager. Bisa dibayangkan, kalau manajemen dunia saja bisa memberikan banyak dampak positif dan menjadikan hidup jadi lebih produktif, terlebih lagi Manajemen Sorga. Cara-Nya mungkin di luar nalar kita, namun saat kita menyerahkan diri dalam pengelolaan-Nya, hidup kita pasti akan selamat dan berbuah lebat. (AO) RENUNGAN: Hidup di bawah MANAJEMEN SORGA pasti akan MENYELAMATKAN hidup kita. APLIKASI 1. Sudahkah Anda memahami apa yang disebut dengan manajemen sorga? 2. Saat ini, apakah Anda berada di bawah manajemen sorga atau manajamen dunia? 3. Apa komitmen Anda untuk hidup di bawah manajemen sorga? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan Yesus, kami berkomitmen untuk hidup dalam manajemen-Mu. Kami menyerahkan hidup kami untuk berada di dalam pengelolaan-MU ya Tuhan. Aturlah kami sesuai dengan kehendak-Mu, sebab pengelolaan-MU itulah yang terbaik bagi kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Pengkhotbah 10-12; Galatia 1

Baca Artikel  

MENGELOLA HIDUP MENUJU GREAT MULTIPLICATION

30 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Yesaya 58:11 TUHAN akan menuntun engkau senantiasa dan akan memuaskan hatimu di tanah yang kering, dan akan membaharui kekuatanmu; engkau akan seperti taman yang diairi dengan baik dan seperti mata air yang tidak pernah mengecewakan. Orang seringkali bersedia mengeluarkan biaya ekstra, bahkan dalam jumlah yang besar, untuk merancang sebuah bangunan. Pengelolaan dan manajemen yang baik dari sebuah rancangan akan menghasilkan nilai yang jauh lebih besar di masa yang akan datang. Diantaranya adalah penghematan sumber daya, waktu, dan efisiensi ruang yang dikerjakan. Tuhan kita adalah Pengelola terhebat yang pernah ada. Kita dapat melihat dari singkatnya masa pelayanan Tuhan Yesus di dunia. Hanya dalam 3,5 tahun, namun hasil yang dicapai-Nya sungguh luar biasa. Dalam waktu tersebut, Ia berhasil menyelesaikan misi penyelamatan manusia, mencetak murid-murid dan memberikan Roh Kudus sebagai Penolong bagi kita sampai hari ini. Setelah 2000 tahun, bukan semakin kecil ataupun lenyap, tetapi dampak pelayanan-Nya justru semakin membesar. Karena itu, ketika kita menempatkan hidup kita di bawah manajemen Tuhan, kita akan mengalami produktivitas hidup yang luar biasa. Dia akan mengajarkan bagaimana mengelola waktu dengan baik, memilh orang-orang yang tepat, memiliki visi yang jelas dan bagaimana cara mengatasi masalah-masalah yang muncul di sepanjang hidup kita. Segala yang telah Tuhan karuniakan kepada kita, akan mampu kita kelola dengan maksimal sehingga kita bisa mendapatkan Great Multiplication, pelipatgandaan yang ajaib atas apapun yang kita kerjakan. RENUNGAN: Bisa MENGELOLA hidup dengan BAIK membuat kita bisa mendapatkan GREAT MULTIPLICATION APLIKASI 1. Apa pentingnya memiliki manajemen yang baik dalam hidup Anda? 2. Mengapa manajemen Tuhan Yesus disebut yang terbaik? 3. Apa komitmen Anda agar dapat masuk dalam manajemen Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, kami buka hati untuk menerima Roh Kudus masuk dan mengatur hidup kami sepenuhnya. Mampukan kami untuk meresponi dan mengerjakan setiap petunjuk-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Pengkhotbah 7-9; 2 Korintus 13

Baca Artikel  

LEBIH PENTING DARI ACARA PERNIKAHAN

29 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI Efesus 5:15 Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, Sebuah acara pernikahan biasanya direncanakan dengan teliti dan matang. Acara yang hanya sekali seumur hidup, tentu diharapkan akan menjadi memori indah yang tidak terlupakan, baik bagi kedua mempelai dan keluarga besar, juga bagi para tamu undangan yang hadir. Oleh karena itu kedua pasangan yang akan menikah, seringkali rela mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk menyewa Wedding Organizer (WO) agar acara pernikahan mereka berjalan dengan baik dan teratur, sesuai dengan keinginan mereka. Seperti sebuah acara pernikahan yang memerlukan penggelolaan dan perencanaan yang cermat, hidup kita pun harus dikelola dengan sebaik mungkin, sebab hidup kita jauh lebih penting daripada sekedar acara pernikahan saja. Jangan sampai kita hidup hanya asal-asalan dan sesuka hati. Akan tetapi kita harus selalu memperhatikan apapun yang kita lakukan, sehingga hidup kita sesuai dengan keinginan Tuhan, Sang Pemilik kehidupan kita. Tanpa manajemen, atau manajemen kehidupan yang buruk, membuat kita kehilangan arah, mengambil keputusan yang salah dan banyak potensi diri yang tersia-siakan. Memang tidaklah mudah untuk mengelola hidup kita, tetapi Tuhan sudah menyiapkan panduannya, yaitu Alkitab. Alkitab akan menuntun dan memberi kita petunjuk, tentang bagaimana seharusnya kita hidup. Dengan manajemen yang tepat, kita akan menjalani hidup dan mengambil keputusan-keputusan dengan arif sesuai dengan kehendak Tuhan. (AM) RENUNGAN: Tuhan tidak ingin kita hidup TANPA MANAJEMEN atau manajemen yang buruk. APLIKASI 1. Apakah hidup Anda saat ini sudah memiliki manajemen yang baik? 2. Mengapa Anda perlu memanage atau mengatur kehidupan Anda? 3. Apa langkah awal Anda untuk memulai manajemen hidup yang baik? DOA UNTUK HARI INI “Terima kasih Tuhan untuk pengajaran-Mu pada hari ini. Tolong kami Tuhan untuk mengatur hidup kami. Agar kami dapat hidup dengan arif dan bijaksana sesuai dengan Firman-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Pengkhotbah 4-6; 2 Korintus 12

Baca Artikel  

TEROBOSAN ROHANI: DOA, PUASA, DAN FIRMAN

28 April 2024 Tim Penulis Renungan
RHEMA HARI INI 2 Tawarikh 7:14 dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka. Ketika kita merenungkan kisah hidup Smith Wigglesworth, kita melihat bagaimana prinsip-prinsip dalam 2 Tawarikh 7:14 tercermin dalam kehidupannya. Bagi Wigglesworth, doa dan puasa bukan sekadar rutinitas, melainkan kebutuhan utama yang mengarahkannya untuk mencari kehendak Allah dengan tekun, seperti yang disebutkan dalam ayat tersebut. Ia menjalani hidup dengan rendah hati, berdoa, dan mencari wajah Allah, serta berbalik dari jalan-jalan yang jahat. Ketekunan Wigglesworth dalam doa, puasa, dan pembacaan Firman membawanya pada terobosan-terobosan yang dahsyat dalam pelayanannya. Sakit penyakit disembuhkan, orang-orang tertindas dibebaskan, dan mujizat-mujizat besar terjadi melalui hidupnya. Ini adalah bukti konkret bahwa ketika kita menempatkan Allah sebagai prioritas utama dalam hidup kita, dan menjadikan doa, puasa, dan Firman sebagai senjata-senjata utama kita, maka terobosan-terobosan yang dahsyat akan mengalir dalam hidup kita juga. Jadi, mari kita belajar dari teladan Smith Wigglesworth. Marilah kita tekun dalam doa, disiplin dalam puasa, dan rajin dalam memperdalam hubungan kita dengan Allah melalui pembacaan Firman. Dengan demikian, kita juga akan mengalami terobosan-terobosan yang dahsyat dalam hidup kita, membawa kemuliaan bagi nama-Nya yang hebat. RENUNGAN: Doa, puasa dan firman, membuat TEROBOSAN besar dan bahkan PELIPATGANDAAN yang dahsyat. APLIKASI 1. Bagaimana kita bisa meningkatkan disiplin dalam doa, puasa, dan pembacaan Firman untuk mengalami terobosan rohani? 2. Apa langkah konkret yang dapat diambil untuk menjadikan doa, puasa, dan pembacaan Firman sebagai prioritas utama sehari-hari? 3. Bagaimana pengalaman Anda dengan disiplin doa, puasa, dan pembacaan Firman dalam membawa terobosan rohani dalam kehidupan pribadi? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan, bimbinglah kami untuk memperdalam hubungan kami dengan-Mu melalui doa, puasa, dan pembacaan Firman. Biarlah kami menjadikan-Mu sebagai prioritas utama dalam hidup kami sehingga kami dapat mengalami terobosan rohani yang Engkau janjikan. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Pengkhotbah 1-3; 2 Korintus 11:16-33

Baca Artikel